Merdeka.com - Baru dikabarkan akan diakuisisi Samsung, BlackBerry sudah kebanjiran untung dengan saham perusahaan yang naik cukup pesat.

Setelah rumor akuisisi oleh Samsung ini mulai menyebar luas, saham perusahaan asal Kanada ini naik drastis hingga menyentuh 29 persen. Namun, pertumbuhan ini tak berlangsung lama setelah BlackBerry membantah kabar tersebut.

"BlackBerry tahu bila ada berita yang menyatakan ketertarikan Samsung untuk membeli BlackBerry. BlackBerry belum melakukan diskusi apapun dengan Samsung terkait hal itu. Aturan dari BlackBerry juga tidak memungkinkan kami untuk mengomentari rumor atau spekulasi tersebut," ujar perwakilan BlackBerry seperti dilansir PhoneArena (14/1).

Sebelumnya, Reuters menyebutkan jika petinggi dua perusahaan diberitakan sudah bertemu minggu lalu untuk menganalisis dan menentukan proses akuisisi BlackBerry oleh Samsung. Sebagai awalan, Samsung kemungkinan besar akan membeli BlackBerry dengan harga Rp 94 triliun.

Akan tetapi setelah bantahan yang diluncurkan perusahaan pimpinan John Chen tersebut, sepertinya rumor besar ini tidak lebih dari spekulasi saja.