Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Apple Gulirkan iOS 14.4, Tambal Tiga Kerentanan

Apple Gulirkan iOS 14.4, Tambal Tiga Kerentanan iOS 14. ©2020 Apple

Merdeka.com - Apple beberapa waktu lalu merilis update iOS 14.4 untuk sebagian pengguna iPhone keluaran baru.

Kehadiran iOS 14.4 ini merupakan perbaikan untuk tiga kerentanan sekaligus. Salah satunya adalah perlindungan terhadap serangan oleh peretas.

Di halaman pembaruan keamanan iOS dan iPadOS 14.4, Apple mengatakan kerentanan tersebut dapat membuat iPhone dan iPad telah dieksploitasi. Namun, detailnya tak disebutkan lebih lanjut.

Selain itu juga tidak disebut siapa yang secara aktif mengeksploitasi kerentanan dan siapa yang mungkin jadi korbannya.

Tak hanya itu, Apple juga tidak mengatakan, apakah serangan ditargetkan terhadap sebagian kecil atau banyak pengguna. Penemu kerentanan pun juga tidak diungkap.

Kerentanan Lainnya

Sementara dua kerentanan lainnya ditemukan pada WebKit, engine pencarian yang dipakai oleh browser Safari. Kerentanan lain terletak pada Kernel, inti dari sistem operasi.

Beberapa eksploitasi yang berhasil memanfaatkan kerentanan tersebut dirangkai menjadi satu.

Tak jarang, penyerang pertama kali menargetkan kerentanan pada browser perangkat sebagai cara untuk mendapatkan akses ke OS yang mendasarinya.

Apple jarang mengakui, jika ada serangan-serangan terhadap perangkat atau sistemnya. Namun dengan pengakuan ini, kemungkinan memang ada serangan yang terjadi secara aktif ke penggunanya.

Serangan Sebelumnya

Sebelumnya di 2019, peneliti keamanan Google menemukan sejumlah situs web berbahaya dipenuhi kode yang diam-diam meretas iPhone korban.

Tech Crunch mengungkap, serangan itu kemungkinan adalah bagian dari sebuah operasi yang kemungkinan besar dilakukan oleh pemerintah Tiongkok untuk memata-matai muslim Uyghur. Apple pun membantah beberapa temuan Google itu.

Selain itu, Desember 2020, pengawas internet Citizen Lab menemukan puluhan jurnalis jadi korban peretasan iPhone mereka. Peretasan ini memanfaatkan kerentanan yang sebelumnya tidak diketahui. Kerentanan itu dipakai untuk membantu instalasi spyware yang dikembangkan oleh NSO Group yang berbasis di Israel.

Sumber: Liputan6.comReporter: Agustin Setyo Wardani

(mdk/idc)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Apple Digosipkan Hentikan Pengembangan iPhone Layar Lipat?
Apple Digosipkan Hentikan Pengembangan iPhone Layar Lipat?

Mengapa Apple memutuskan hal itu jika mereka benar-benar menghentikan pengembangan iPhone layar lipat?

Baca Selengkapnya
Banyak Pengguna Android Berpindah ke iPhone, tapi Belinya Seri Lawas
Banyak Pengguna Android Berpindah ke iPhone, tapi Belinya Seri Lawas

Dikutip dari laman CIRP – Apple Report dan GizChina, Kamis (7/3), banyak pemilik Android yang membeli iPhone yang bukan keluaran terbaru.

Baca Selengkapnya
Komputer Berusia 50 Tahun Lebih Ditemukan saat Bersih-bersih Rumah, Tanpanya Mustahil Ada Macbook dan Android, Ini Penampakannya
Komputer Berusia 50 Tahun Lebih Ditemukan saat Bersih-bersih Rumah, Tanpanya Mustahil Ada Macbook dan Android, Ini Penampakannya

Ditemukan tak sengaja saat sedang bersih-bersih rumah. Tanpa komputer ini tak akan muncul Apple dan Android.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Bocah Niat Bayar Tagihan Beli iPhone Rp 50 Ribu di Minimarket, Aksi Sang Kasir Sadarkan Jika Kena Tipu Ini Jadi Sorotan
Bocah Niat Bayar Tagihan Beli iPhone Rp 50 Ribu di Minimarket, Aksi Sang Kasir Sadarkan Jika Kena Tipu Ini Jadi Sorotan

Seorang anak hendak berniat membayar tagihan pembelian iPhone Rp 50 ribu di minimarket.

Baca Selengkapnya
Apple Tawarkan Diskon Besar-besaran hingga Jutaan Rupiah, Termasuk iPhone 15 Pro Max
Apple Tawarkan Diskon Besar-besaran hingga Jutaan Rupiah, Termasuk iPhone 15 Pro Max

Ini lokasi Apple berikan diskon besar-besaran gadget besutannya.

Baca Selengkapnya
Jelang Lebaran Harga iPhone 11 Jadi Rp 6 Juta, Cek Lokasi Belinya
Jelang Lebaran Harga iPhone 11 Jadi Rp 6 Juta, Cek Lokasi Belinya

Ketika baru pertama kali dijual di Indonesia, harga iPhone 11 64 GB adalah Rp12.999.000,00.

Baca Selengkapnya
5 Alternatif HP selain iPhone 15 yang Layak Dibeli
5 Alternatif HP selain iPhone 15 yang Layak Dibeli

Berikut daftar HP selain iPhone 15 yang patut dipertimbangkan untuk di beli.

Baca Selengkapnya
ASN Gadungan Tipu Pengusaha Ratusan Juta Bermodus Pengadaan IPhone 14 Pro Max
ASN Gadungan Tipu Pengusaha Ratusan Juta Bermodus Pengadaan IPhone 14 Pro Max

Mereka menawarkan pengadaan 36 unit Iphone 14 Pro Max kepada korban yang berprofesi sebagai pengusaha.

Baca Selengkapnya
Tak Masalah Beli HP Bekas, yang Penting iPhone
Tak Masalah Beli HP Bekas, yang Penting iPhone

Tren yang sedang berkembang daripada beli iPhone baru mending bekas.

Baca Selengkapnya