Merdeka.com - Beberapa waktu lalu, pihak BlackBerry mengungkapkan bahwa mereka akan menghadirkan layanan BlackBerry Messenger (BBM) ke perangkat Windows Phone. Hanya saja, ada syarat yang diberikan oleh BlackBerry.

BlackBerry akan meluncurkan BlackBerry Messenger lintas Platform ke Windows Phone jika perusahaan asal Kanada tersebut menilai Windows Phone sudah memiliki pengguna yang banyak, seperti yang dilansir oleh Phone Arena (19/1).

Namun apa untungnya BlackBerry hadirkan layanan BBM untuk Windows Phone?

Seperti yang diketahui, data terakhir yang menunjukkan pada perkembangan Windows Phone secara global cukup lambat. Secara global atau menyeluruh, di dunia ini pengguna Windows Phone hanya mencapai 3,6 persen saja. Bukankah itu angka yang cukup kecil?

Dibandingkan dengan jumlah pengguna iOS sudah sangat jauh, apalagi Android. Di samping itu, Windows Phone masih memiliki sedikit aplikasi yang mampu berjalan di dalamnya.

Khusus bagi negara berkembang, Android lebih diminati ketimbang Windows Phone. Selain banak menghadirkan perangkat murah, Android juga ramah lingkungan serta mudah digunakan. Sementara Windows Phone, hingga saat ini masih belum menaikkan pangsa pasar khususnya di negara berkembang.

Malahan, Android dan iOS justru akan membuat aplikasi chatting BBM semakin laris, mengingat pertumbuhan kedua sistem operasi tersebut cukup baik. Menghadirkan BBM untuk Windows Phone hanya akan buang-buang waktu dan biaya. Lebih baik memaksimalkan kinerja untuk platform Android dan iOS.

Lagi pula, belum tentu dalam 2 tahun ke depan Windows Phone dapat memperoleh pangsa pasar yang tinggi. Itu sama saja dengan BlackBerry memberi harapan palsu pada Windows Phone, khususnya pada para penggunanya. Apa pendapat Anda?

Baca Juga:

BBM segera hadir di Windows Phone, tetapi ada syaratnya

Sebentar lagi pengguna Android Gingerbread bisa gunakan BBM

4 Keunggulan BBM versi 2.0 untuk Android

Inilah tampilan BBM untuk Android versi 2.0

BBM for all dapat fitur BBM Channels dan Voice Chat versi Beta