82 Persen pencari kerja di Indonesia bergerilya secara online
Merdeka.com - Kemajuan teknologi seperti sekarang ini mengakibatkan berubahnya pola pemikiran dan perilaku kebanyakan masyarakat. Menurut survei, mayoritas pencari kerja di Indonesia gunakan jasa internet untuk mencari lowongan.
Di antara banyaknya situs informasi lowongan pekerjaan, salah satu yang terbesar adalah JobsDB. Menurut situs ini, sekitar 82% pencari kerja di Indonesia menyatakan bahwa mereka mencari lowongan pekerjaan via online.
Survei yang melibatkan sekitar 2000 pencari kerja online dari 6 negara di Asia Tenggara tersebut menyatakan bahwa mencari kerja melalui internet lebih mudah, praktis dan cepat dibandingkan dengan 'metode' terdahulu, seperti membeli koran yang memuat info lowongan pekerjaan dan lainnya.
Bahkan, seperti dikutip Antara (26/03), dari Januari 2011 hingga Januari 2013, jumlah pengakses lowongan kerja JobsDB Indonesia menggunakan perangkat mobile meningkat tajam sebesar 266 persen dengan semakin tingginya penetrasi perangkat mobile seperti smartphone dan tablet.
"Pencari kerja di Indonesia sangat banyak, dan banyak yang dari luar Jakarta, sehingga orang banyak memanfaatkan perangkat mobile, dibandingkan dengan negara Singapura atau Hongkong yang merupakan negara kota," papar CEO JobsDB Group Andrian Chng.
Walaupun sampai sekarang ini, 'metode' lama masih kerap digunakan, namun persentasenya tidak sebanyak seperti dahulu. Apabila Anda juga termasuk salah seorang pencari kerja, media pa yang sering Anda gunakan untuk mencari informasi tentang lowongan pekerjaan?
(mdk/das)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bank Dunia yang menyebut Indonesia harus bisa menyediakan lapangan kerja berkualitas agar bisa menjadi negara berpendapatan tinggi.
Baca SelengkapnyaTren jumlah pendatang baru usai Lebaran atau arus balik adalah naik turun selama empat tahun terakhir.
Baca SelengkapnyaAsosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) merilis hasil survey internet Indonesia 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Blibli mengajak masyarakat lebih waspada dengan mengenali saluran informasi dan kanal komunikasi resmi Blibli.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah laporan dari We Are Social yang memotret kondisi internet di seluruh dunia.
Baca SelengkapnyaYuk, ketahui beberapa jenis iklan yang bisa dilakukan melalui platform digital.
Baca Selengkapnyajumlah formasi yang disetujui itu diharapkan mampu mendorong peningkatan kualitas serta pemerataan aksesibilitas pelayanan masyarakat di Indonesia.
Baca SelengkapnyaOtoritas Jasa Keuangan (OJK) menargetkan mencapai angka peningkatan indeks literasi keuangan yaitu 65 persen dan inklusi keuangan 93 persen pada 2027.
Baca SelengkapnyaProgram rekrutmen ini akan menerima calon karyawan dari beragam latar pendidikan yang disesuaikan dengan kebutuhan OJK.
Baca Selengkapnya