5 Cara jaga baterai smartphone tahan seharian (1)
Merdeka.com - Smartphone yang beredar di pasaran saat ini termasuk produksi perusahaan besar seperti Samsung, Apple, Nokia, Sony, HTC, maupun perusahaan yang lain rata-rata hadir dengan membawa sistem operasi dan spesifikasi terbaru.
Sayangnya, OS ataupun spesifikasi seperti prosesor terbaru ini justru akan membuat daya baterai smartphone terkuras habis dalam waktu yang singkat.
Tidak heran jika saat ini banyak pengguna smartphone yang harus membawa charger atau powerbank saat mereka keluar rumah.
Akan tetapi sebenarnya ada beberapa cara untuk menghemat baterai smartphone agar kuat bertahan seharian meskipun tetap digunakan dengan intens.
Berikut 10 cara mudah buat baterai smartphone Anda dapat bertahan seharian dalam pemakaian.
Matikan vibrasi atau tanda getar
Vibrasi memang sangat efektif digunakan untuk penanda adanya pesan atau telepon masuk, akan tetapi perlu Anda ketahui jika vibrasi atau tanda getar ini lebih menyedot banyak daya baterai dibanding dengan notifikasi suara atau ringtone.
Jadi matikan vibrasi atau tanda getar jika Anda tidak benar-benar membutuhkannya.
Kurangi kecerahan layar
Mengurangi kecerahan layar memang menjadi cara paling efektif untuk menghemat daya baterai secara signifikan.
Untuk bisa mempertahankan daya baterai agar smartphone bisa menyala seharian sebaiknya selama seharian, gunakan lah kecerahan layar seminimal mungkin.
Perpendek waktu standby layar smartphone
Memperpendek waktu nyala atau waktu standby layar smartphone juga merupakan cara paling efektif untuk menghemat daya baterai smartphone.
Cara lain yang juga menerapkan sistem yang sama untuk menghemat baterai adalah dengan langsung menekan tombol kunci smartphone ketika Anda selesai menggunakan smartphone.
Matikan smartphone jika sedang tak digunakan
Mematikan daya smartphone jelas akan membuat daya baterai tidak akan terpakai sama sekali.
Cara ini sangat efektif menghemat daya baterai smartphone. Anda dapat mematikan smartphone saat dalam aktivitas ibadah daripada tetap membiarkannya dalam posisi standby yang juga masih memakan daya baterai.
Isi ulang daya baterai dengan benar
Saat ini ada terdapat dua jenis baterai yang beredar di pasaran yaitu Lithium-ion (Li-Ion), and Nickel-based.
Untuk baterai Nickel (NiCd) Anda harus mengisi baterai ketika dayanya habis dan harus diisi hingga dayanya benar-benar terisi penuh.
Sedangkan untuk baterai jenis Lithium-ion (Li-Ion), Anda dapat melakukan pengisian baterai meskipun daya baterai masih setengah penuh. Dan keunggulan dari baterai Lithium-ion (Li-Ion) ini adalah baterai ini bisa dicharge berkali-kali meskipun dayanya masih belum habis total, dan hal ini justru akan membuat baterai Li-Ion tetap dalam kondisi optimal.
(mdk/dzm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lebih cepat dibandingkan baterai apa pun yang ada di pasaran saat ini, terutama jika menyangkut baterai kendaraan listrik.
Baca SelengkapnyaApakah pengisian daya cepat merupakan keuntungan revolusioner atau bom waktu bagi masa pakai perangkat?
Baca Selengkapnyatahukah kalian bahwa penggunaan gadget pada anak memiliki dampak yang berbahaya?
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ada perbedaan yang mencolok pada dua jenis baterai mobil listrik terkait keamanannya.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah daftar smartphone yang tidak dapat mengakses WhatsApp pada tahun 2024.
Baca SelengkapnyaBerikut ini deretan HP Android bekas yang dicari-cari.
Baca SelengkapnyaHampir semua anak terlena dan mencurahkan perhatian mereka secara berlebihan pada gadget.
Baca SelengkapnyaAiman menjalani pemeriksaan selama 12 jam sebagai saksi kasus dugaan penyebaran berita bohong.
Baca SelengkapnyaIni daftar lengkap harga Samsung Galaxy S24 di Indonesia. Berminat yang mana?
Baca Selengkapnya