Merdeka.com - Minat terhadap suplemen nutrisi bagi manusia dan hewan peliharaan telah meledak menjadi industri miliaran dolar selama beberapa tahun terakhir,” kata Bernadine Cruz, DVM, ketua Dewan Komunikasi Asosiasi Kedokteran Hewan Amerika (AVMA).

Memberi kucing Anda lebih banyak vitamin atau mineral mungkin bisa menyebabkan lebih banyak kerusakan daripada kebaikan. Suplemen mungkin disarankan jika kucing Anda sakit.

“Ada beberapa keadaan di mana kucing memiliki kondisi yang mendasari yang mungkin memerlukan suplemen, tetapi banyak suplemen yang belum teruji dan tidak terbukti dalam kedokteran hewan. Poin utamanya adalah kebanyakan kucing yang mengonsumsi makanan lengkap dan seimbang mungkin memiliki diet seimbang yang lebih baik daripada kebanyakan manusia,” kata Sherry Sanderson, DVM, PhD, dari University of Georgia College of Veterinary Medicine dilansir dari Web MD.

Oleh sebab itu, memberikan kucing vitamin dan suplemen bukanlah hal yang disarankan jika kucing Anda sehat dan baik-baik saja. Berikut merdeka.com merangkum jenis vitamin kucing dan suplemen yang perlu diketahui:

Jenis Vitamin Kucing dan Suplemennya

Vitamin dan mineral umum :

Berbagai produk tunggal atau multivitamin tersedia untuk kucing. Kebanyakan makanan kucing mengandung semua vitamin dan mineral yang dibutuhkan kucing.

Asam lemak esensial : 

Asam lemak omega-3 dan asam lemak omega-6 dipuji karena kemampuannya untuk menjaga bulu kucing tetap berkilau dan mencegah kerontokan. Mereka juga melindungi sistem kekebalan, hati, mata, otak, dan persendian kucing. Dan, seperti pada manusia, asam lemak omega-3 meningkatkan kesehatan jantung dan melawan kolesterol tinggi. Makanan kucing mengandung lebih banyak asam lemak omega6 daripada asam lemak omega-3, jadi beberapa orang berpendapat bahwa suplementasi diperlukan. Tapi tidak semua orang tertarik dengan gagasan itu.

Probiotik :

Probiotik adalah bakteri "baik" yang sehat yang membantu meningkatkan kesehatan pencernaan. Mereka mengandung mikroorganisme seperti Lactobacillus acidophilus atau Lactobacillus casei (juga ditemukan di beberapa yogurt), yang mengontrol pertumbuhan berlebih dari bakteri "jahat" di usus besar.

Suplemen Kucing vs. Nutraceuticals

Nutraceuticals adalah pengobatan herbal atau alami yang termasuk dalam area abu-abu terkait dengan suplemen. Para pendukung nutraceutical hewan peliharaan mengatakan bahwa produk tersebut hanya melengkapi makanan alami kucing. Mereka menyebutnya sebagai "lebih dari aditif pakan tetapi lebih sedikit dari obat-obatan."

Tapi Nancy Cook dari Pet Food Institute mengatakan "nutraceuticals dimaksudkan untuk mengobati atau mencegah penyakit dan oleh karena itu adalah obat, bukan suplemen." AVMA mendefinisikan pengobatan nutraceutical sebagai "penggunaan mikronutrien, makronutrien, dan suplemen nutrisi lainnya sebagai agen terapeutik".

“Konsumen perlu menyadari bahwa alami tidak selalu berarti aman atau efektif,” kata Cruz.

Jenis Nutraceuticals

Produk nutraceutical dapat ditemukan di bagian suplemen di toko hewan peliharaan dan online. Beberapa penjual teratas untuk kucing adalah:

Glukosamin membantu meningkatkan mobilitas sendi dan sering disebut-sebut sebagai pengobatan untuk radang sendi, meskipun Cruz mengatakan itu tidak menghilangkan rasa sakitnya. Kondroitin juga untuk kesehatan tulang dan persendian. Ini sering ditemukan dengan glukosamin. Ekstrak milk thistle membantu mengeluarkan racun dari hati kucing. Ini dapat digunakan untuk kucing dengan penyakit hati.

Suplemen Kucing yang Harus Dihindari

Para ahli mengatakan ada banyak suplemen yang tidak aman, tetapi yang terbesar harus dihindari meliputi:

Bawang putih: menghancurkan sel darah merah, menyebabkan anemia Bawang: menghancurkan sel darah merah, menyebabkan anemia Kalsium: terlalu banyak bisa menjadi racun Vitamin D: terlalu banyak bisa menjadi racun Vitamin C: terlalu banyak dapat menyebabkan urin terlalu asam, yang dapat menyebabkan pembentukan kristal dan penyumbatan yang mengancam jiwa

(mdk/amd)