Vegetarian dapat meningkatkan EQ
Merdeka.com - Banyak perbincangan sehubungan dengan gaya hidup vegetarian. Gaya hidup yang biasa dianut oleh para selebriti ini mempunyai banyak manfaat, salah satunya meningkatkan Emotional Quotient (EQ).
Pada dasarnya semua makanan bisa digantikan dengan Sattva, Raja dan Tama. Sattva adalah kesucian dan pengetahuan, Raja adalah aksi dan gairah yang menggebu-gebu, Tama merupakan kelemahan dan ketidakpedulian. Sesuatu yang mengandung Sattva meningkatkan kelebihan manusia, sedangkan Tama menonjolkan kejelekan manusia. Sedangkan Raja melengkapi kedua komponen itu, tergantung tipe makanan yang dikonsumsi.
Tama terdapat dalam daging binatang. Orang yang menyembelih, orang yang memasak dan orang yang memakannya mempengaruhi sifat dari makanan ini. Amarah dan dendam tampak dalam diri binatang, karena mereka bisa merasakan sakit, tapi tidak punya perasaan, beda dengan manusia.
Yang tidak menjalani vegetarian cenderung mengalami peningkatan Tama. Karena makanan mereka dapat meningkatkan kolesterol, tekanan darah tinggi. Secara fisik hal itu meningkatkan sifat Tamasik misalnya: pikiran-pikiran seksual, ketamakan, dan kemarahan.
Penganut vegetarian memiliki tingkat Sattva yang tinggi yang dapat meningkatkan komponen Raja. Secara fisik mereka terhindar dari stres, kemarahan, dan emosi-emosi negatif lainnya, karena makanan vegetarian pada dasarnya dapat memberikan ketenangan batin.
Dalam segala situasi kita perlu mengendalikan emosi kita. Saat menghadapi liku-liku pekerjaan, rumah tangga, Anda mungkin bisa saja terpancing untuk marah, dendam, sakit hati. Tetapi makanan vegetarian membantu Anda untuk mencegah perasaan itu, karena rasa tenang yang ditimbulkan. Itulah alasan mengapa makanan vegetarian dapat meningkatkan EQ Anda.
(mdk/sic)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Telur memiliki gizi yang hampir lengkap, seperti protein, lemak, vitamin, mineral, dan senyawa antioksidan. Telur juga dianggap baik dikonsumsi setiap hari.
Baca SelengkapnyaMengonsumsi buah ketika berbuka puasa dapat membantu mengembalikan cairan, energi, serta elektrolit tubuh yang hilang selama berpuasa.
Baca SelengkapnyaSarapan nasi goreng di pagi hari dapat memiliki beberapa efek buruk, terutama jika dikonsumsi secara berlebihan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dengan bertambahnya usia atau karena tekanan dan gaya hidup, banyak dari kita yang merasakan penurunan daya ingat. Namun, makanan yang tepat bisa mengatasinya.
Baca SelengkapnyaKonsumsi vitamin dengan memperhatikan waktu yang tepat dapat mendukung proses penyerapannya.
Baca SelengkapnyaMakanan tidak hanya berfungsi sebagai sumber energi, tetapi juga dapat memberikan nutrisi penting yang diperlukan oleh tubuh saat kondisinya sedang menurun.
Baca SelengkapnyaBanyak orang makan secara tergesa-gesa baik saat sahur maupun berbuka. Hal ini ternyata bisa timbulkan dampak pada tubuh.
Baca SelengkapnyaManfaat yang bisa didapatkan oleh tubuh ketika mengonsumsi makanan tinggi protein.
Baca SelengkapnyaPerhatikan pola makan sehat untuk membantu redakan kecemasan.
Baca Selengkapnya