Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Terlalu lama mual ketika hamil bisa bahayakan janin

Terlalu lama mual ketika hamil bisa bahayakan janin Ilustrasi ibu hamil. ©Shutterstock/wavebreakmedia

Merdeka.com - Wanita hamil biasanya wajar jika menderita morning sickness atau gejala mual dan muntah. Namun kalau rasa mual itu terlalu lama, tepatnya lebih dari tiga bulan, hal tersebut justru tidak baik dan membahayakan kesehatan janin.

Peneliti dari Swedia adalah para ahli yang menyampaikan masalah ini. Menurut mereka, calon ibu yang menderita mual akut dua kali lebih berisiko menderita preeclampsia dan 1,4 kali punya kecenderungan melahirkan bayi berukuran kecil. Jangka waktu mual yang terlalu lama itu tepatnya terjadi di antara minggu ke-12 sampai 21 masa kehamilan.

Mual atau morning sickness akut disebut juga dengan kondisi hyperemesis gravidarum (seperti yang diderita Kate Middleton). Namun wanita hamil yang terus-terusan mual juga dilaporkan berisiko tiga kali lipat mengalami placental abruption - kondisi di mana plasenta terpisah dengan dinding rahim.

Sebenarnya, gejala mual akut sampai masuk rumah sakit cukup jarang ditemukan. Sebab hanya ada 1,1 persen wanita yang harus menginap di rumah sakit gara-gara kondisi itu.

Meskipun demikian, mual ketika hamil tidak bisa disepelekan. Sebab mual berlebihan juga membuat wanita hamil kekurangan nutrisi, dehidrasi, sampai melahirkan prematur.

"Kondisi hyperemesis gravidarum yang melebihi trimester - tiga bulan pertama kehamilan - perlu diwaspadai dan diperhatikan oleh wanita hamil," demikian tegas peneliti Marie Bolin dari Uppsala University, seperti yang dikutip dari My Health News Daily (29/01).

Normalnya, wanita merasa mual dan muntah pada bulan pertama kehamilan, yaitu sekitar minggu ke-10 sampai 16. Pemicunya adalah kadar hormon yang diproduksi oleh plasenta. Tetapi jika kadar hormon terus meningkat pada bulan keempat, wanita hamil sebaiknya mulai memeriksakan dirinya ke dokter.

Hasil penelitian tentang rasa mual atau morning sickness akut pada wanita hamil ini pun telah dilaporkan dalam International Journal of Obstetrics and Gynaecology.

(mdk/riz)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bukan Hanya Kehamilan, 7 Kondisi Ini Juga Bisa Jadi Penyebab Menstruasi Terlambat

Bukan Hanya Kehamilan, 7 Kondisi Ini Juga Bisa Jadi Penyebab Menstruasi Terlambat

Waspadai gejalanya jika sering mengalami menstruasi terlambat.

Baca Selengkapnya
Mengenal Hamil Kebo dan Penyebabnya, Kondisi Hamil Tak Rasakan Gejala

Mengenal Hamil Kebo dan Penyebabnya, Kondisi Hamil Tak Rasakan Gejala

Hamil kebo adalah kondisi hamil yang gejalanya tidak disadari.

Baca Selengkapnya
Mengenal Operasi Abdominal yang Dijalani Kate Middleton, Ketahui Berbagai Penyebabnya

Mengenal Operasi Abdominal yang Dijalani Kate Middleton, Ketahui Berbagai Penyebabnya

Kate Middleton dikabarkan menjalani operasi abdominal dengan lancar.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Waspada Caffeine Headache, Kondisi Pusing Saat Coba Berhenti Minum Kopi

Waspada Caffeine Headache, Kondisi Pusing Saat Coba Berhenti Minum Kopi

Caffeine headache adalah kondisi di mana konsumsi kafein dapat menyebabkan atau meredakan sakit kepala.

Baca Selengkapnya
Hendak Jalani Mudik Lebaran, Ini Hal yang Perlu Dipersiapkan Ibu Hamil

Hendak Jalani Mudik Lebaran, Ini Hal yang Perlu Dipersiapkan Ibu Hamil

Perjalanan mudik lebaran perlu dipersiapkan dengan sangat tepat terutama bagi ibu hamil.

Baca Selengkapnya
Bayi Nangis Tak Henti-Henti? Bisa Jadi Mengalami Kolik

Bayi Nangis Tak Henti-Henti? Bisa Jadi Mengalami Kolik

Kolik adalah kondisi ketika bayi yang sehat menangis dan disertai dengan rewel yang cukup intens dan berkepanjangan tanpa alasan yang jelas.

Baca Selengkapnya
Mengenal Gejala Selesma pada Anak, Begini Cara Mencegahnya

Mengenal Gejala Selesma pada Anak, Begini Cara Mencegahnya

Gejala selesma pada anak biasanya meliputi bersin, hidung tersumbat, sakit tenggorokan, hingga demam ringan. Namun kondisi ini bisa membaik dengan sendirinya.

Baca Selengkapnya
Awas, Tidur Malam Kurang dari 7 Jam per Hari Bikin Umur Pendek

Awas, Tidur Malam Kurang dari 7 Jam per Hari Bikin Umur Pendek

Orang yang memiliki kebiasaan tidur kurang dari tujuh jam setiap malam memiliki risiko kematian yang lebih tinggi. Yuk, simak penjelasan lengkapnya!

Baca Selengkapnya
Mengapa Beberapa Orang Tidak Mengalami Gangguan Tidur Meskipun Minum Kopi di Malam Hari

Mengapa Beberapa Orang Tidak Mengalami Gangguan Tidur Meskipun Minum Kopi di Malam Hari

Minum kopi di malam hari bisa tidak berdampak pada sejumlah orang.

Baca Selengkapnya