Suntik puting, metode pengobatan untuk kanker payudara

Merdeka.com - Wanita penderita kanker payudara sering mengeluhkan efek samping dari kemoterapi ketika menjalani pengobatan. Sebab kemoterapi umumnya menyerang sel kanker sekaligus sel tubuh yang masih sehat.

Karena itu, peneliti kini mengembangkan obat yang disuntikkan melalui puting dengan tujuan sel kanker saja yang akan terserang. Suntik pada puting tersebut pun diharapkan lebih efektif dan tidak diserap oleh jaringan sehat layaknya kemoterapi.

"Suntik ke bagian puting meminimalisir efek samping pada kesehatan wanita. Obat juga tidak akan menghancurkan hati seperti kemoterapi," terang peneliti Dr Silva Krause.

Sebagaimana dilansir dari Daily Mail, peneliti kini masih melakukan uji coba pada tikus laboratorium. Jika berhasil, mereka berencana untuk menyempurnakan metode suntik puting dan mencobanya pada manusia.

Peneliti percaya bahwa 40 tahun ke depan, pengobatan untuk kanker akan berjalan sangat efektif dan bahkan lebih dari 95 pasien kanker akhirnya sembuh.

Sebanyak sepuluh dari seribu kasus kanker sendiri sebenarnya bisa dicegah dengan menjalani diet sehat, rajin berolahraga, dan menghentikan kebiasaan merokok serta minum alkohol.

Hasil penelitian kemudian dilaporkan dalam Journal of Visualised Experiments.

Baca juga:Jalan kaki, olahraga ringan yang turunkan risiko kankerCegah kanker payudara dengan 7 makanan ini5 Cara mudah mencegah kanker serviksMinum air laut bisa mencegah kanker?Olahraga 38 menit sehari turunkan risiko kanker rahim