Merdeka.com - Sexting adalah sebuah bentuk kegemaran mengirimkan pesan atau gambar yang berisi foto-foto seksi atau tubuh telanjang yang terang-terangan. Berdasarkan Times of India, sexting telah menjadi kebiasaan lama bagi para selebriti.

Menurut peneliti, saat ini tak hanya selebritis, tetapi masyarakat juga mulai menyukai melakukan sexting, dengan menyebar foto-foto seksi atau bugil mereka. Kenapa sexting bisa begitu digemari?

Menurut psikolog Marta Meana, seorang presiden di Society for Sex Therapy and Research, wanita menyukai efek 'merasa diinginkan' yang mereka dapatkan saat membagi foto-foto seksi yang mengeksploitasi daya tarik seksual mereka.

"Dengan memberikan informasi mengenai tubuh mereka menunjukkan bahwa cara wanita menilai diri mereka sendiri sangat penting untuk meningkatkan hasrat seksual mereka," kata Meana, seperti dilansir oleh Daily Mail.

Penelitian terbaru menemukan bahwa lebih dari setengah dari fantasi seksual wanita adalah membuat pria tak bisa menolak dirinya, secara seksual.

Dalam sebuah survei terbaru, sekitar 47% wanita melaporkan mereka melihat diri mereka sebagai penari striptease, gadis-gadis harem, dan sebagainya. Sementara 50% wanita membayangkan bahwa mereka bisa memuaskan lebih dari satu pria.

Meana dari Departement of Psychology, University of Nevada yang menganalisis penelitian ini mengatakan bahwa memang diperlukan penelitian lebih lanjut yang menilai kadar erotisme yang dirasakan oleh para pelaku sexting.

Meskipun begitu, penemuan ini sedikit banyak memberikan titik terang mengenai banyaknya gambar-gambar seksi atau bugil milik selebritis yang kemudian tersebar ke masyarakat. Banyak selebritis yang memutuskan untuk meminta maaf atas beredarnya foto mereka, sementara tak sedikit juga yang tidak peduli dan membela tindakan mereka.

"Aku manusia, dan seperti setiap wanita i dunia ini, saya mengagumi tubuh saya, sehingga saya mengambil gambar bugil tubuh saya," kata penyanyi Teyana Taylor saat sebuah foto bugilnya beredar di masyarakat.

Saat ini, tak hanya di kalangan artis, banyak orang biasa juga mulai memperlihatkan kecenderungan untuk sexting, atau menyebar foto-foto seksi mereka melalui situs untuk berbagi gambar atau melalui jejaring sosial.

Sementara itu, ternyata sexting tak hanya menjangkiti para wanita, tetapi juga kaum Adam. Untuk kasus sexting yang dilakukan oleh para pria, peneliti berpendapat bahwa kemungkinan besar ini diwarisi dari nenek moyang primata.

Karena dalam dunia primata, umumnya kera jantan akan secara rutin menunjukkan alat kelaminnya pada kera betina untuk menunjukkan minat seksual.

Hmm, bagaimana menurut Anda? Apakah Anda pernah melakukan sexting, atau setidaknya mengambil gambar seksi tubuh Anda? Bagi pendapat Anda bersama kami.