Penderita Alzheimer kebal terhadap kanker?
Merdeka.com - Sebuah kaitan yang unik antara penyakit Alzheimer dengan kanker telah ditemukan oleh peneliti. Sebuah penelitian di Italia menunjukkan bahwa penderita Alzheimer memiliki risiko kanker yang cukup kecil.
Uniknya, hal ini juga berlaku sebaliknya. Peneliti juga menemukan bahwa manula yang terkena kanker memiliki risiko yang cukup kecil untuk terkena Alzheimer. Hasil ini ditemukan peneliti setelah mengamati 204.000 orang berusia 60 tahun di Italia bagian utara.
"Selama ini kanker dan Alzheimer dilihat sebagai dua hal yang terpisah dan tak saling berkaitan," ungkap Dr Massimo Musicco, ketua peneliti dari National Research Council di Italy's Institute of Biomedical Technologies di Milan, seperti dilansir oleh NBC News (10/07).
Hasil ini didukung oleh Dr Jane Driver yang mempelajari masalah penuaan di brigham and Women's Hospital, Boston. Driver menambahkan bahwa akhir-akhir ini pola yang sama juga terlihat pada beberapa penyakit saraf lain seperti schizophrenia dan Alzheimer.
Selama tahun 2004 sampai 2209 Musicco dan koleganya mengamati kasus kanker dan Alzheimer pada 204.000 manula. Sekitar 21.000 di antaranya terkena kanker dan sekitar 3.000 lainnya terkena Alzheimer. Hanya ada 151 orang yang terkena kanker dan Alzheimer.
Mereka menemukan bahwa orang yang memiliki Alzheimer memiliki risiko 43 persen lebih rendah untuk terkena kanker. Sementara penderita kanker memiliki risiko 35 persen lebih rendah untuk terkena Alzheimer.
Meski begitu penelitian ini tak menunjukkan bahwa salah satu penyakit membuat penderita kebal terhadap penyakit lainnya. Ini juga bukan berarti bahwa penderita kanker bisa merasa aman dari Alzheimer, atau sebaliknya.
(mdk/kun)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kanker adalah penyakit yang ditakuti oleh banyak orang, terutama orang tua yang memiliki anak. Ya, kanker bisa menyerang siapa saja, termasuk anak-anak.
Baca SelengkapnyaKanker adalah penyakit berbahaya yang bisa menyerang siapa saja. Tapi, dengan kebiasaan yang sehat, kita bisa menurunkan risiko terkena penyakit ini.
Baca SelengkapnyaKanker di Indonesia: Pemahaman yang Salah, Data Amburadul, Kebijakan Sekadar Beli Alat Mahal
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Alkohol dalam bentuk apapun dapat memicu kanker. Yuk, simak bagaimana dampak dari alkohol hingga bisa memicu kanker!
Baca SelengkapnyaMigrain adalah penyakit neurologis yang biasanya menyebabkan sakit kepala sedang hingga parah yang sering kali terasa sangat sakit.
Baca SelengkapnyaKebiasaan sehari-hari yang kita miliki ternyata bisa berpengaruh terhadap munculnya risiko demensia di diri kita.
Baca SelengkapnyaMenurut Yayasan Kanker Indonesia (YKI), penerapan gaya hidup yang tidak sehat dan cenderung mengikuti negara barat menjadi penyebab meningkatnya kasus kanker.
Baca SelengkapnyaPenyebab kantung mata hitam dipengaruhi oleh kebiasaan sehari-hari yang tidak sehat.
Baca SelengkapnyaMengonsumsi beberapa makanan berikut dapat menjadi pilihan untuk menurunkan risiko kanker.
Baca Selengkapnya