Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mengungkap Mitos, Benarkah Konsumsi Nanas Bisa Sebabkan Keguguran?

Mengungkap Mitos, Benarkah Konsumsi Nanas Bisa Sebabkan Keguguran? Ilustrasi nanas. ©2014 Merdeka.com/shutterstock/Poprotskiy Alexey

Merdeka.com - Salah satu buah yang banyak dilarang dikonsumsi oleh ibu hamil adalah nanas. Buah ini dianggap bisa menyebabkan masalah pada janin bahkan hingg memicu terjadinya kegguguran. Benarkah?

Dokter Dwiana Ocvianty SpOG(K) ketika dihubungi Health Liputan6.com, menyatakan bahwa nanas dapat menyebabkan keguguran tidaklah mempunyai dasar ilmiah sama sekali.

“Nanas bisa menyebabkan keguguran itu tidak ada dasar ilmiahnya alias hoaks,” ungkap dr. Dwiana.

Selain itu, Dwiana menambahkan bahwa semua ibu hamil boleh makan nanas. Namun, setiap ibu hamil yang ingin mengonsumsi nanas harus memperhatikan kebersihan buah nanas dan tidak berlebihan saat mengonsumsi buah asam yang satu ini. Saat mengonsumsinya dalam satu porsi tidak boleh lebih dari 200 gram.

Pernyataan senada juga diungkapkan oleh dr. Better Versi Paniro, SpOG, seorang dokter spesialis Obstetri dan Ginekologi. Secara medis Better Versi Paniro menyebut makan nanas dapat menyebabkan keguguran adalah mitos.

“Jadi sebenarnya nanas itu tidak menyebabkan keguguran, hanya saja nanas dapat membuat rasa tidak nyaman pada lambung karena asam. Bukan karena berbahaya juga, cuma pada ibu hamil ususnya cenderung lambat untuk mencerna makanan,“ kata Better kepada Health Liputan6.com Jumat (15/11/2019).

Nanas memang punya kandungan bromelain, yang merupakan enzim proteolitik yang ditemukan pada bagian batang dan buah nanas. Enzim ini yang membuat lidah terasa pedas dan gatal setelah mengonsumsi nanas.

Better menyebut, dosis bromelain dalam satu buah nanas utuh tidak cukup tinggi untuk menyebabkan keguguran dan masalah pencernaan lainnya. Tapi konsumsi nanas dalam jumlah besar akan punya dampak berbeda dan menyebabkan ketidaknyamanan pada lambung.

“Enzim ini juga dapat mengganggu pencernaan dan pendarahan yang besar, jadi banyak orang yang bilang kalau makan nanas dapat membuat keguguran. Padahal sebenarnya yang membuat atau mengganggu hingga menyebabkan keguguran dan masalah pencernaan kalau jumlah nanas yang dikonsumsi (dalam satu waktu) 9 hingga 11 buah nanas,” tambahnya.

Menurut Better, pada dasarnya semua ibu hamil boleh mengonsumsi buah nanas dengan catatan tidak ada gangguan lambung, mual dan muntah saat makan nanas. Baik nanas yang sudah matang maupun nanas muda punya kandungan bromelain yang sama.

Dikutip dari klikdokter.com, dr. Nitish Basant Adnani BmedSc mengatakan di luar hubungannya dengan kehamilan, sebetulnya nanas merupakan buah yang bernutrisi dan bervitamin.

Buah yang Baik untuk Ibu Hamil

Pada dasarnya semua buah punya kandungan dan nutrisi yang baik bagi ibu hamil termasuk nanas. Hanya saja ada beberapa buah yang tidak boleh secara berlebihan dikonsumsi ibu hamil.

Prinsipnya semua buah boleh untuk ibu hamil, yang penting tidak mengandung gula seperti buah mangga. Sebaiknya dibatasi konsumsi mangga pada ibu hamil. Tapi buah yang lain-lainnya aman untuk ibu hamil, terang Dr. Better Versi Paniro.

Secara medis Dr. Better Versi Paniro menyebut makan nanas dapat menyebabkan keguguran adalah mitos. Di samping efek sampingnya, kandungan vitamin C, serat dan mineral pada buah nanas justru sangat dibutuhkan untuk melancarkan pencernaan ibu hamil yang kerja ususnya cenderung menjadi lebih lambat.

Ditulis oleh: Winda NelfiraSumber: Liputan6.com

(mdk/RWP)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
6 Khasiat Konsumsi Nanas untuk Kesehatan, Perhatikan Jumlah Konsumsinya
6 Khasiat Konsumsi Nanas untuk Kesehatan, Perhatikan Jumlah Konsumsinya

Nanas tidak hanya menyegarkan, tetapi juga telah terbukti secara ilmiah dapat membantu mengurangi beberapa masalah kesehatan.

Baca Selengkapnya
Hindari Makanan Ini Supaya Anak Tidak Mengalami Obesitas
Hindari Makanan Ini Supaya Anak Tidak Mengalami Obesitas

Hal-hal yang perlu diwaspadai supaya anak tidak mengalami obesitas. Penyebab obesitas umumnya terjadi karena tiga faktor, yaitu perilaku, lingkungan dan genetik

Baca Selengkapnya
Apa yang Harus Dilakukan Orangtua ketika Anak Terlanjur Kecanduan Minuman Manis?
Apa yang Harus Dilakukan Orangtua ketika Anak Terlanjur Kecanduan Minuman Manis?

Terlalu banyak minuman manis bisa berdampak buruk pada kesehatan anak. Berikut sejumlah cara untuk mengatasi kebiasaan anak konsumsi minuman manis.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Sering Berkeringat di Malam Hari? Waspada, Bisa Jadi Tanda 5 Masalah Kesehatan Ini!
Sering Berkeringat di Malam Hari? Waspada, Bisa Jadi Tanda 5 Masalah Kesehatan Ini!

Nggak hanya karena keringat berlebih, ini beberapa masalah kesehatan yang bisa jadi penyebabnya.

Baca Selengkapnya
5 Makanan-Minuman yang Berisiko Meningkatkan Tekanan Darah
5 Makanan-Minuman yang Berisiko Meningkatkan Tekanan Darah

Makanan dan minuman yang bisa memicu naiknya tekanan darah atau hipertensi.

Baca Selengkapnya
8 Manfaat Kesehatan dari Konsumsi Santan pada Makanan dan Minuman
8 Manfaat Kesehatan dari Konsumsi Santan pada Makanan dan Minuman

Kandungan santan yang ada di dalam makanan dan minuman bisa memiliki dampak kesehatan bagi tubuh kita.

Baca Selengkapnya
Jenis Minuman Tinggi Kalori, Pahami Risiko Kesehatannya
Jenis Minuman Tinggi Kalori, Pahami Risiko Kesehatannya

Konsumsi minuman tinggi kalori secara berlebihan memiliki dampak kesehatan.

Baca Selengkapnya
8 Makanan MPASI Tinggi Kalori yang Direkomendasikan, Ini Daftarnya
8 Makanan MPASI Tinggi Kalori yang Direkomendasikan, Ini Daftarnya

Pastikan MPASI anak Anda diisi dengan makanan-makanan berkalori yang tepat.

Baca Selengkapnya
8 Makanan yang Baik Dikonsumsi saat Buka Puasa, Jangan Asal Makan
8 Makanan yang Baik Dikonsumsi saat Buka Puasa, Jangan Asal Makan

Makanan yang baik dikonsumsi saat buka puasa adalah makanan yang dapat memberikan energi cepat, mudah dicerna, dan kaya akan nutrisi penting.

Baca Selengkapnya