Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mengenal stunting pada anak dan cara mengenalinya

Mengenal stunting pada anak dan cara mengenalinya Ilustrasi pertumbuhan anak. ©iStock

Merdeka.com - Stunting tengah menjadi kekhawatiran bagi para orangtua di tanah air. Kaum muda pun semakin banyak yang menyadari bahayanya stunting atau stunted growth.

Menurut laporan WHO (World Health Organization) pada tahun 2014, stunting melanda sekitar 162 juta anak di bawah 5 tahun di seluruh dunia.

Sebenarnya apa yang dimaksud dengan istilah stunting dan seperti apa dampaknya bagi anak? Berikut ini akan kita bahas selengkapnya.

Definisi stunting

Dalam pengertian umum, stunting kerap diartikan sebagai kondisi di mana anak-anak memiliki tinggi badan yang terlalu pendek untuk usianya atau kerdil (stunted).

Menurut situs resmi WHO, stunting adalah gangguan pertumbuhan dan perkembangan yang dialami anak-anak akibat gizi buruk, infeksi berulang, dan stimulasi psikososial yang tidak memadai.

Anak bisa disebut kerdil jika tinggi badan berdasar usia (height-for-age) menyimpang, di bawah 2 standar deviasi median standar pertumbuhan anak menurut WHO.

Menurut UNICEF (The United Nations Children's Fund), stunting menandakan gizi buruk kronis selama periode emas tumbuh kembang anak di usia dini.

Ciri-ciri anak yang mengalami stunting

Dilansir situs kesehatan HelloSEHAT, ciri-ciri umum anak yang mengalami stunting adalah sebagai berikut:

  • Berat badan tidak naik, bahkan cenderung menurun
  • Perkembangan tubuh terhambat
  • Anak mudah terkena penyakit infeksi
  • Untuk mengetahui secara pasti anak mengalami stunting atau tidak, bisa dilihat grafik pertumbuhan tinggi badan berdasar usianya. Jika sesuai atau tidak berada di bawah 2 standar deviasi median standar pertumbuhan anak menurut WHO, maka bisa dikatakan anak tumbuh dengan normal. Grafik pertumbuhan dan cara membacanya bisa dilihat di sini.

    Bisa terjadi sejak bayi masih di dalam kandungan

    Stunted growth merupakan efek permanen dari malnutrisi dan infeksi berulang selama 1000 hari pertama kehidupan seorang anak. Metode pemberian makanan yang tidak tepat kepada anak juga berperan besar dalam gangguan pertumbuhan.

    Stunting juga bisa dimulai sejak dini, yaitu pada masa kehamilan. Kondisi kesehatan dan kecukupan gizi ibu sebelum, selama, dan setelah kehamilan dapat mempengaruhi tumbuh kembang awal seorang anak sejak di dalam rahim.

    Sebagai contoh, hambatan pertumbuhan intrauterin akibat malnutrisi pada ibu (diukur dengan rendahnya berat badan bayi saat kelahiran) menyumbang 20% pada stunting di masa anak-anak.

    Kontributor maternal lain termasuk perawakan pendek yang diturunkan secara genetik, jarak kelahiran anak yang pendek, dan kehamilan di usia remaja. Faktor-faktor ini bisa mengganggu ketersediaan nutrisi untuk janin, sebab tubuh ibu yang kekurangan gizi akan menyerap nutrisi yang diasup terlebih dahulu.

    Dampak stunting pada anak

    Stunting dikaitkan dengan keterbelakangan mental akibat otak yang tidak berkembang dengan normal.

    Efek jangka panjangnya termasuk kemampuan mental dan kapasitas belajar yang rendah, kinerja sekolah yang buruk di masa kanak-kanak, rendahnya penghasilan di masa depan, serta meningkatnya risiko penyakit kronis seperti diabetes, hipertensi, dan obesitas di masa depan.

    Pertumbuhan linear pada anak di usia dini adalah penanda kuat pertumbuhan yang sehat mengingat hubungannya dengan morbiditas dan risiko kematian. Kondisi ini juga berkaitan erat dengan perkembangan anak di beberapa domain termasuk kemampuan kognitif, bahasa dan sensorik-motorik.

    Untuk itulah pemberian gizi yang cukup dan seimbang pada anak sejak di dalam kandungan hingga lima tahun pertama sangat penting bagi tumbuh kembangnya di masa depan. Terpenuhinya nutrisi pada ibu dan anak sejak sebelum, selama, dan sesudah kehamilan perlu diperhatikan.

    (mdk/tsr)
    ATAU
    Geser ke atas Berita Selanjutnya

    Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
    lihat isinya

    Buka FYP
    Stunting Adalah Gangguan Pertumbuhan pada Anak, Berikut Gejala dan Cara Mencegahnya

    Stunting Adalah Gangguan Pertumbuhan pada Anak, Berikut Gejala dan Cara Mencegahnya

    Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak akibat kurangnya asupan makanan yang bergizi dan infeksi kronis pada periode pertumbuhan mereka.

    Baca Selengkapnya
    Tiga Cara Mengenali Anak Mengalami Stunting

    Tiga Cara Mengenali Anak Mengalami Stunting

    Dokter menekankan agar balita yang terdeteksi pendek segera dirujuk ke puskesmas atau RS terdekat

    Baca Selengkapnya
    IDAI: Pemberian Makan Tak Terkait Stunting, 1.000 Hari Pertama Ibu Hamil Harus Kaya Protein

    IDAI: Pemberian Makan Tak Terkait Stunting, 1.000 Hari Pertama Ibu Hamil Harus Kaya Protein

    IDAI menilai upaya pencegahan stunting dengan pemberian makan siang untuk anak tidak efektif.

    Baca Selengkapnya
    Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
    video untuk kamu.
    SWIPE UP
    Untuk melanjutkan membaca.
    Kenali 4 Hal yang Harus Diperhatikan Orangtua saat Anak Sakit

    Kenali 4 Hal yang Harus Diperhatikan Orangtua saat Anak Sakit

    Pada saat anak sedang sakit, orangtua biasanya akan mengalami sejumlah kebingungan. Penting bagi orangtua untuk memerhatikan sejumlah hal.

    Baca Selengkapnya
    Kenali Sejumlah Faktor Keturunan yang Bisa Menghambat Pertumbuhan Anak

    Kenali Sejumlah Faktor Keturunan yang Bisa Menghambat Pertumbuhan Anak

    Sejumlah hal bisa menjadi penghambat bagi pertumbuhan anak. Hal ini termasuk adanya faktor keturunan dari orangtua.

    Baca Selengkapnya
    Cara Mengatasi Batuk Kering pada Anak, Mudah dan Efektif

    Cara Mengatasi Batuk Kering pada Anak, Mudah dan Efektif

    Merdeka.com merangkum 10 cara mengatasi batuk kering pada anak dengan aman dan efektif.

    Baca Selengkapnya
    Ketahui Berbagai Kecerdasan yang Terdapat pada Anak, Penting untuk Terus Dikembangkan

    Ketahui Berbagai Kecerdasan yang Terdapat pada Anak, Penting untuk Terus Dikembangkan

    Kecerdasan pada anak memiliki bentuk yang berbeda-beda satu sama lain. Ketahui sejumlah jenis kecerdasan pada anak.

    Baca Selengkapnya
    8 Cara Membentuk Kecerdasan Anak yang Bisa Diterapkan Orangtua Sejak Anak Masih Kecil

    8 Cara Membentuk Kecerdasan Anak yang Bisa Diterapkan Orangtua Sejak Anak Masih Kecil

    Orangtua memiliki peran yang besar dalam membentuk kecerdasan anak terutama sejak usia anak masih dini.

    Baca Selengkapnya
    Tumbuh Gigi Bisa Menyebabkan Munculnya Demam pada Anak

    Tumbuh Gigi Bisa Menyebabkan Munculnya Demam pada Anak

    Sejumlah kondisi kesehatan bisa menyebabkan demam pada anak, salah satunya adalah kondisi tumbuh gigi.

    Baca Selengkapnya