Ketahui 5 hal yang meningkatkan risiko polio!
Merdeka.com - Polio adalah infeksi virus yang menular, yang bisa menyebabkan kelumpuhan, kesulitan bernapas, dan kadang-kadang kematian. Untuk menghindari infeksi virus ini, Anda harus mengenali apa saja faktor risiko yang bisa meningkatkan peluang Anda terkena polio. Yuk simak hasil ulasan kami dari WebMD berikut ini.
1. Melakukan perjalanan ke daerah yang terserang polio atau yang baru saja terkena wabah polio.
2. Hidup atau merawat seseorang yang terinfeksi virus polio.
3. Memiliki sistem kekebalan tubuh yang rendah, karena infeksi penyakit lain seperti HIV.
4. Anda telah menjalani prosedur pengangkatan amandel (tonsilektomi).
5. Anda mengalami depresi atau melakukan aktivitas fisik yang berat setelah terpapar virus polio.
Kelima faktor di atas bisa meningkatkan risiko seseorang terkena polio. Maka, Anda sangat disarankan untuk mendapat imunisasi polio dan menjaga kekebalan tubuh dengan olahraga rutin dan menjaga pola makan.
(mdk/des)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polio bisa menginfeksi anak lewat berbagai cara. Dengan mengetahui cara penularan polio ini, orang tua bisa mewaspadai apa saja yang berisiko untuk anaknya.
Baca SelengkapnyaVaksin polio memegang peran krusial dalam melindungi kesehatan anak-anak dari penyakit polio yang dapat menyebabkan kelumpuhan permanen atau bahkan kematian.
Baca SelengkapnyaDengan upaya pencegahan, diharapkan dapat mengurangi kasus polio dan melindungi anak-anak dari penyakit yang dapat menyebabkan kelumpuhan ini.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mencegah anak untuk tidak terinfeksi Polio sangat penting.
Baca SelengkapnyaPasien dijadwalkan menjalani kontrol kembali di RSUP Dr Sardjito Yogyakarta pada bulan depan.
Baca SelengkapnyaCiri kucing rabies yang penting diketahui dan dipahami oleh semua orang.
Baca SelengkapnyaKomnas KIPI menyebut vaksin nOPV2 telah dikembangkan sejak tahun 2011 dan mulai diberikan sejak tahun 2021.
Baca SelengkapnyaPemerintah dinilai kecolongan lantaran sibuk dengan pencegahan pandemi Covid-19.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengungkapkan tiga penyebab kenaikan kasus Covid-19.
Baca Selengkapnya