Ini jadinya jika kamu kebanyakan makan madu

Merdeka.com - Madu adalah pemanis sehat pengganti gula. Disebut sehat karena madu lebih rendah kalori dari gula. Selain itu konsumsi madu tidak dapat meningkatkan kadar gula dalam tubuh sehingga berujung pada diabetes.

Meski lebih sehat dari gula maka bukan berarti kamu bebas untuk mengonsumsinya dalam jumlah besar. Sebab, ini yang akan terjadi dalam tubuhmu jika kamu terlalu banyak makan madu.

Masalah gigi

Menurut USDA National Nutrient Database, sekitar 82% madu yang beredar terdiri dari lebih banyak gula yang bisa meningkatkan risikomu untuk terkena kerusakan gigi. Meski kandungan gulanya alami, namun gula yang menempel di gigi akan membentuk asam yang pada gilirannya bisa menyebabkan erosi email gigi dan membuat gigimu mudah berlubang.

Kenaikan berat badan

Madu mengandung fruktosa yang jika dimakan terlalu banyak bisa menyebabkan obesitas dan masalah kesehatan yang terkait dengan kenaikan gula darah.

Mempengaruhi kesehatan saluran pencernaan

Kandungan asam dalam madu bisa mengikis lapisan lambung, kerongkongan, dan usus yang kemudian bisa mengarah ke gangguan fungsi saluran pencernaan jika dibiarkan dalam jangka waktu yang panjang.

Sembelit

Konstipasi merupakan masalah kesehatan lain yang bisa timbul jika kamu terlalu banyak makan madu. Efek samping lainnya adalah kembung dan diare yang terjadi karena ketidakmampuan sistem pencernaan dalam mencerna gula dalam madu.

Menurunkan tekanan darah

Madu memiliki bahan alami yang bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah. Nah, jika kamu kebanyakan makan madu maka tekanan darah akan menurun secara drastis dan menyebabkan gangguan fungsi yang serius dari hati.

Batas konsumsi harian madu yang disarankan adalah 50ml madu atau kira-kira 10 sendok teh. Sehingga jika lebih dari batas tersebut, bukan tidak mungkin kamu akan mengalami gangguan kesehatan di atas.