Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dibandingkan Wanita, Pria Lebih Rentan Terkena Kanker Lambung

Dibandingkan Wanita, Pria Lebih Rentan Terkena Kanker Lambung Ilustrasi kanker perut atau kanker lambung. ©2023 Shutterstock-iced.espresso

Merdeka.com - Tepat di hari ini, seluruh dunia memperingati Hari Kanker Sedunia. Momentum ini selalu menggaungkan bahwa kanker adalah salah satu jenis silent killer yang menjadi penyebab kematian nomor satu di dunia.

Dari sekian banyak jenis penyakit mematikan ini, kanker lambung menjadi penyebab kedua kematian akibat kanker di seluruh dunia karena terinfeksi Helicobacter pylori (H. pylori). Laman news.mit.edu menjelaskan bahwa lebih dari 50% populasi orang di dunia terinfeksi kanker lambung dan sebagian besar diketahui nggak menunjukkan gejala.

Artinya, jika bakteri ini berhasil menginfeksi bagian perut, sudah pasti dapat terjadi inflamasi atau peradangan. Selain itu, H. pylori juga menjadi bakteri yang menyebabkan seseorang mengalami gastritis, tukak lambung, peradangan lambung kronis yang berkembang ke arah kanker lambung.

Sejumlah ilmuwan berteori bahwa perbedaan gaya hidup seperti pola makan, merokok, dan perbedaan biologis antara pria dan wanita menjadi penyebabnya. Studi para peneliti dari Massachusetts Institute of Technology (MIT) mengungkapkan alasan mengapa pria cenderung berisiko terkena kanker lambung dibandingkan wanita.

Itu karena wanita memiliki hormon estrogen yang dominan dibandingkan pria, untuk melawan penyakit tersebut. Hal tersebut ditegaskan oleh Profesor Patologi, Mikrobiologi, dan Imunologi dari Vanderbilt University Medical Center, Keith Wilson.

Dia mengungkapkan, hormon estrogen dari setiap gender 'melindungi' kaum hawa dari jenis peradangan ini. Menyoal kanker lambung, umumnya pasien mengalami gejala awal seperti kehilangan nafsu makan, merasa kelelahan, mengalami gangguan pencernaan yang sering kumat.

Selain itu merasa cepat kenyang saat makan, kembung, sering bersendawa, perut terasa mulas dan nyeri, dan masih banyak lagi. Ketika menderita penyakit ini, ada beberapa pengobatan yang dapat ditempuh, tergantung dari stadium yang dialami.

Upaya pengobatan yang umum dilakukan setelah dokter melakukan wawancara dengan pasien adalah operasi, kemoterapi, radioterapi, hingga terapi pemberian obat yang fokus pada kelemahan spesifik yang ada dalam sel kanker.

Meski demikian, ada pencegahannya, mulai dari berhenti merokok, mengonsumsi makan segar dan menerapkan pola makan sehat. Ada baiknya kamu juga menghindari makanan asin dan makanan olahan.

Oh ya, jika kamu mengalami gejala yang dijelaskan di atas, ada baiknya langsung berkonsultasi ke dokter spesialis dari rumah sakit profesional dan yang memiliki fasilitas lengkap, untuk pemeriksaan dan penanganan lebih lanjut.

(mdk/stm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Berjuang Lawan Kanker, Perempuan Ini Tak Kuasa Tahan Tangis Relakan Rambut Indahnya
Berjuang Lawan Kanker, Perempuan Ini Tak Kuasa Tahan Tangis Relakan Rambut Indahnya

Tak ada yang tahu kemana nasib membawa hidup seseorang di masa depan.

Baca Selengkapnya
Bisa Berujung Kanker Pankreas di Usia Muda, Hindari Gaya Hidup Kurang Gerak
Bisa Berujung Kanker Pankreas di Usia Muda, Hindari Gaya Hidup Kurang Gerak

Gaya hidup kurang gerak atau sedentari bisa berujung berbagai masalah kesehatan termasuk munculnya kanker pankreas di usia muda.

Baca Selengkapnya
Bolehkah Pria Menggunakan Sabun Wajah Wanita? Ini Hasil Penelitiannya
Bolehkah Pria Menggunakan Sabun Wajah Wanita? Ini Hasil Penelitiannya

Pria cenderung memiliki kulit yang lebih berminyak karena tingginya jumlah kolagen pada lapisan kulit bagian tengah (dermis) dibandingkan dengan wanita.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
5 Cara Mengatasi  Biang Keringat pada Bayi, Orang Tua Wajib Tahu
5 Cara Mengatasi Biang Keringat pada Bayi, Orang Tua Wajib Tahu

Biang keringat pada bayi adalah kondisi di mana kelenjar keringat mengalami penyumbatan atau iritasi.

Baca Selengkapnya
Penyakit Menular yang Umum Menyerang Anak, Ketahui Cara Mencegahnya
Penyakit Menular yang Umum Menyerang Anak, Ketahui Cara Mencegahnya

Penyakit menular disebabkan oleh mikroorganisme seperti virus, bakteri, jamur, atau parasit yang dapat menyebar dari satu orang ke lainnya, termasuk anak-anak.

Baca Selengkapnya
Jenis Kanker yang Umum Menyerang Anak, Ketahui Penyebab dan Gejalanya
Jenis Kanker yang Umum Menyerang Anak, Ketahui Penyebab dan Gejalanya

Kanker adalah penyakit yang ditakuti oleh banyak orang, terutama orang tua yang memiliki anak. Ya, kanker bisa menyerang siapa saja, termasuk anak-anak.

Baca Selengkapnya
Mengapa Semakin Banyak Anak Muda yang Mengidap Kanker di Saat Ini?
Mengapa Semakin Banyak Anak Muda yang Mengidap Kanker di Saat Ini?

Pada beberapa waktu terakhir, terdapat peningkatan jumlah pengidap kanker usia muda. Ini penyebab terjadinya peningkatan jumlah pengidap kanker tersebut.

Baca Selengkapnya
Kenali dan Waspadai Gejala Kanker pada Anak
Kenali dan Waspadai Gejala Kanker pada Anak

Kanker merupakan penyakit yang identik dengan orang tua, walau begitu, masalah kesehatan ini juga dapat dialami oleh anak-anak.

Baca Selengkapnya
Konsumsi Makanan yang Jatuh ke Lantai walau Belum 5 Menit, Ini yang Terjadi pada Tubuhmu
Konsumsi Makanan yang Jatuh ke Lantai walau Belum 5 Menit, Ini yang Terjadi pada Tubuhmu

Konsumsi makanan yang jatuh ke lantai bisa memunculkan sejumlah bakteri ke mananan.

Baca Selengkapnya