Derita morning sickness akut? Kenali gejalanya!

Merdeka.com - Perasaan mual, muntah dan perut kembung umumnya dialami wanita selama trimester pertama kehamilan. Dalam bahasa awam, kondisi ini disebut morning sickness. Namun, ketika Anda merasa morning sickness itu telah menjadi akut dan bahkan tidak memungkinkan Anda untuk makan apa pun, kondisi ini tidak dapat disepelekan. Dalam beberapa kasus, morning sickness akut disebabkan oleh sindrom yang disebut hiperemesis gravidarum. Anda akan terkejut untuk mengetahui bahwa hiperemesis gravidarum juga dapat berakibat fatal dan menyebabkan kematian.

Berikut adalah beberapa gejala yang bisa membantu Anda membedakan antara morning sickness normal dan hiperemesis gravidarum, seperti dilansir Boldsky.

1. Keengganan pada makanan

Ibu hamil seringkali mengalami keengganan terhadap jenis makanan tertentu selama trimester pertama kehamilan. Tetapi, jika Anda memiliki kasus morning sickness akut, Anda akan menjadi jijik pada semua makanan.

2. Mual ketika minum air

Bila Anda menderita hiperemesis gravidarum, Anda akan mengalami mual bahkan ketika Anda minum air mineral sekalipun. Akibatnya, tubuh rentan terhadap dehidrasi.

3. Dehidrasi

Selain itu, terlalu sering muntah juga dapat membuat tubuh kehilangan banyak cairan. Dehidrasi selama kehamilan bisa berbahaya bagi ibu dan janinnya.

4. Pikiran negatif tentang makanan

Hiperemesis gravidarum hampir seperti gangguan makan yang kerap mempengaruhi wanita selama kehamilan. Anda akan memiliki pikiran negatif tentang makanan yang sangat mirip dengan kondisi bulimia.

5. Tidak ngidam

Wanita hamil umumnya memiliki semacam kondisi ngidam selama kehamilan. Namun, ketika Anda menderita morning sickness akut, tubuh tidak menginginkan makanan apa pun.

Ini adalah gejala yang menunjukkan morning sickness akut, selain gejala normal seperti mual. Jika Anda merasa bahwa Anda menderita hiperemesis gravidarum, segera hubungi dokter Anda.