ASI mengandung lebih dari 700 jenis bakteri
Merdeka.com - Penelitian terbaru mengungkapkan bahwa ASI mengandung lebih dari 700 jenis bakteri. ASI dari ibu yang kelebihan berat badan atau mengalami peningkatan berat badan lebih dari yang direkomendasikan selama kehamilan, ternyata memiliki lebih sedikit spesies bakteri, menurut para peneliti Spanyol.
Mereka juga menemukan bahwa ibu yang melalui kelahiran sesar, memiliki lebih sedikit jenis bakteri dalam ASI dibanding mereka yang menjalani kelahiran normal. Sementara itu, ibu hamil yang tidak merencanakan kelahiran sesar memiliki sekitar jumlah yang sama dari spesies bakteri yang dimiliki mereka yang menjalani kelahiran normal.
Hal ini menunjukkan bahwa kondisi hormonal seorang ibu pada saat melahirkan dapat mempengaruhi keragaman spesies bakteri dalam ASI-nya. Hasil temuan ini ditulis oleh Raul Cabrera-Rubio dan rekan-rekannya, yang kemudian dipublikasikan dalam American Journal of Clinical Nutrition.
Sebagaimana dilansir dalam Spanish Foundation of Science and Technology, ASI memiliki peranan penting dalam menentukan komposisi komunitas bakteri dalam sistem pencernaan anak. Untuk itu, kini peneliti berusaha mencari tahu apakah bakteri pada ASI dapat membantu mencerna susu atau mengembangkan sistem kekebalan tubuh.
"Hasil penelitian ini dapat membantu kami meningkatkan gizi anak," kata Raul, seperti dilansir Health.com (9/1).
(mdk/des)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Spesies Baru Katak Kecil Ditemukan di Indonesia, Ukurannya Cuma 3 Cm!
Penemuan spesies katak bertaring terkecil di Pulau Sulawesi, Indonesia, menciptakan sensasi biologi.
Baca SelengkapnyaMengapa Penting untuk Mencuci Telur Sebelum Menyimpannya dan Cara Aman Melakukannya
Sebelum disimpan, telur perlu untuk dicuci dulu secarea menyeluruh untuk mencegah munculnya masalah.
Baca SelengkapnyaDeretan Buah yang Bagus dan Perlu Dibatasi untuk Penderita Asam Lambung
Asam lambung, yang diperlukan oleh tubuh untuk mencerna makanan & melawan infeksi bakteri, terkadang dapat diproduksi secara berlebihan, menyebabkan gejala maag
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
2 April 1979: Laboratorium Soviet Tak Sengaja Lepaskan Spora Antraks, Tewaskan 66 Orang
Menariknya, pihak Soviet membantah melakukan aktivitas apa pun yang berkaitan dengan senjata biologis.
Baca Selengkapnya10 Penyakit Keturunan yang Perlu Diwaspadai, Cari Tahu Sejak Dini
Ada banyak jenis penyakit keturunan yang diwariskan secara genetik dan menjadi tantangan dalam dunia medis.
Baca Selengkapnya12 Cara Meningkatkan Produksi ASI secara Alami dan Efektif
Sejak lahir hingga usia enam bulan, ASI eksklusif dianggap sebagai makanan terbaik untuk bayi. Namun, banyak ibu yang merasa cemas tentang kecukupan ASI.
Baca SelengkapnyaPemprov Kaltim Atasi DBD dengan Penyebaran Nyamuk Wolbachia
Melalui serangkaian penelitian ini diharapkan nyamuk Aedes aegypti terinfeksi dengan Wolbachia
Baca SelengkapnyaTiga Negara Ini Cocok untuk Mencari Kekayaan
Dari penelitian yang dilakukan, melibatkan beragam keluarga dari berbagai negara, salah satunya Indonesia.
Baca SelengkapnyaWaspadai Sejumlah Jenis Ikan yang Bisa Menyebabkan Haus setelah Dimakan, Tidak Cocok untuk Sahur
Ikan merupakan makanan sehat tapi sejumlah cara memasak bisa membuatnya malah menyebabkan rasa haus sehingga tidak cocok untuk sahur.
Baca Selengkapnya