Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

5 Tips mengajak anak ke dokter gigi pertama kali

5 Tips mengajak anak ke dokter gigi pertama kali Ilustrasi anak periksa gigi. ©Shutterstock.com/Sergey Nivens

Merdeka.com - Kebanyakan anak takut diajak ke dokter gigi. Padahal memeriksakan gigi dan mulut ke dokter gigi adalah hal penting yang harus dilakukan secara rutin untuk menjaga kesehatan gigi anak.

Tak perlu panik ketika harus membawa anak ke dokter gigi untuk pertama kali. Berikut adalah beberapa tips yang bisa dilakukan agar kunjungan ke dokter gigi berjalan lancar dan tak membuat anak trauma, seperti dilansir oleh US News (14/05).

Jadwalkan di pagi hari

Ada baiknya untuk menjadwalkan kunjungan ke dokter gigi di pagi hari, ketika anak sedang bersemangat dan tidak rewel. Di pagi hari anak cenderung mudah diajak bekerja sama dan berperilaku baik, terutama jika mereka cukup tidur di malam harinya.

Jangan terlihat khawatir

Tanpa disadari orang tua, anak-anak bisa merasakan kekhawatiran mereka. Hal ini akan mempengaruhi perilaku anak. Ketika mengajak anak ke dokter gigi, tetaplah terlihat santai dan positif, jangan merasa khawatir. Jika anak mengetahui Anda cemas dan khawatir, mereka akan ikut merasa cemas dan takut untuk menemui dokter gigi.

Jangan gunakan dokter gigi sebagai ancaman

Jangan sekali-kali menggunakan istilah dokter gigi atau hal yang berkaitan dengan kunjungan ke dokter gigi sebagai ancaman bagi anak. Ini sama dengan membiasakan mereka untuk takut pada dokter gigi. Seringkali orang tua melakukan hal ini pada anak agar mereka rajin merawat kesehatan gigi. Hal ini bisa membuat anak trauma atau tak suka mengunjungi dokter gigi. Padahal kunjungan ke dokter gigi seharusnya dilakukan enam bulan sekali untuk memeriksakan kesehatan gigi dan mulut.

Jangan sogok anak untuk ke dokter gigi

Jelaskan pada anak pentingnya untuk memeriksakan gigi dengan rutin ke dokter gigi. Jangan gunakan sogokan untuk mengajak mereka ke dokter gigi. Jika anak terbiasa dengan sogokan mereka tak akan menyadari pentingnya memeriksakan gigi secara teratur. Ini membuat mereka tak sadar tanggung jawab mereka sendiri untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut mereka.

Lakukan diskusi sebelum kunjungan ke dokter gigi

Sebelum melakukan kunjungan ke dokter gigi, biasakan anak untuk mendengar beberapa hal mengenai dokter gigi. Jelaskan manfaatnya, apa yang akan dilakukan oleh dokter gigi. Jelaskan juga ruangan dokter yang akan dikunjungi, seperti apa pekerjaan dokter gigi, alat yang digunakan, dan sebagainya. Tujuannya adalah untuk membuat anak familiar dengan apa yang akan mereka hadapi. Ketika melakukan ini, jangan sampai Anda terlihat khawatir atau membuat kunjungan ke dokter gigi terdengar menyeramkan. Ceritakan hal-hal positif yang bisa didapatkan anak dari kunjungannya ke dokter gigi.

Itulah beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk mengajak anak ke dokter gigi pertama kali. Yang terpenting adalah untuk membuat anak menyadari manfaat dan pentingnya mengunjungi dokter gigi untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut mereka serta membuat mereka tak takut mengunjungi dokter gigi.

(mdk/kun)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tips Ampuh, Aman, dan Sederhana dalam Membersihkan Karang Gigi Secara Mandiri di Rumah
Tips Ampuh, Aman, dan Sederhana dalam Membersihkan Karang Gigi Secara Mandiri di Rumah

Menghilangkan karang gigi bisa dilakukan dengan cara mudah dan sederhana di rumah.

Baca Selengkapnya
Menurut Dokter Gigi, Ini Jenis Kopi yang Paling Aman untuk Gigi
Menurut Dokter Gigi, Ini Jenis Kopi yang Paling Aman untuk Gigi

Dokter gigi mengungkap jenis kopi tertentu ternyata tidak terlalu meninggakan jejak dan berdampak pada gigi.

Baca Selengkapnya
Mulai Siapkan Anak Berpuasa, Begini Tips dari Psikolog
Mulai Siapkan Anak Berpuasa, Begini Tips dari Psikolog

Pada orangtua yang mulai mengenalkan dan mengajak puasa anak, terdapat sejumlah hal yang bisa diterapkan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Tak Perlu Terlalu Lama, Menyusui Bayi Cukup Dilakukan 15-30 Menit Saja
Tak Perlu Terlalu Lama, Menyusui Bayi Cukup Dilakukan 15-30 Menit Saja

Pemberian ASI merupakan hal penting pada bayi. Dalam pemberiannya, dokter anak menyebut cukup dilakukan selama 15-30 menit.

Baca Selengkapnya
Gigi Sensitif Sering Bikin Ngilu? Gunakan 4 Cara Jitu Ini untuk Meredakannya
Gigi Sensitif Sering Bikin Ngilu? Gunakan 4 Cara Jitu Ini untuk Meredakannya

Ada 4 cara jitu yang bisa dilakukan jika mengalami gejala gigi sensitif. Apa saja, ya?

Baca Selengkapnya
Ingin Bebas Mabuk Perjalanan selama Mudik, Ini Beragam Tips dari Dokter Spesialis
Ingin Bebas Mabuk Perjalanan selama Mudik, Ini Beragam Tips dari Dokter Spesialis

Bayang-bayang mabuk perjalanan selalu menghantui sebagian besar pemudik.

Baca Selengkapnya
Terapkan Metode Distraksi, Cara Dokter Buat Anak Tak Trauma saat Suntik Vaksin Ini Bikin Kagum
Terapkan Metode Distraksi, Cara Dokter Buat Anak Tak Trauma saat Suntik Vaksin Ini Bikin Kagum

Vaksinasi jadi momen paling mendebarkan yang harus dihadapi anak-anak, namun dokter satu ini punya trik jitu.

Baca Selengkapnya
Tips Membesarkan Anak Laki-Laki yang Tidak Cengeng dan Tak Mudah Menangis
Tips Membesarkan Anak Laki-Laki yang Tidak Cengeng dan Tak Mudah Menangis

Membesarkan anak laki-laki yang tangguh dan tidak cengeng merupakan hal yang bisa diupayakan.

Baca Selengkapnya
Baru Selesai Dilantik, Dokter Cantik ini Ngebet Ingin Cepat Nikah karena Takut Keburu Tua 'Kode Keras Cepatan Daftar'
Baru Selesai Dilantik, Dokter Cantik ini Ngebet Ingin Cepat Nikah karena Takut Keburu Tua 'Kode Keras Cepatan Daftar'

Dokter cantik 'kode keras' ingin segera dilamar setelah menjalani sumpah dokter.

Baca Selengkapnya