Sering ngompol di usia dewasa? Ini penyebabnya
Merdeka.com - Mengompol tentu bukan hal baru jika dikaitkan dengan kebiasaan anak kecil atau bayi. Namun, bagaimana jika kebiasaan itu terjadi pada orang dewasa atau mereka yang telah berusia lanjut? Dalam dunia medis, kondisi itu disebut inkontinensia. Inkontinensia adalah suatu keadaan di mana orang dewasa atau mereka yang sudah berusia lanjut tidak mampu mengontrol keinginan buang air kecil sehingga, urine keluar secara tidak sengaja. Berikut adalah beberapa penyebab dari inkontinensia, seperti dilansir Mayo Clinic.
1. Seks
Wanita lebih mungkin menderita inkontinensia dibandingkan pria. Hal ini bisa disebabkan oleh kehamilan, persalinan, dan menopause. Namun, pria dengan masalah kelenjar prostat juga berada pada peningkatan risiko inkontinensia.
2. Umur
Ketika Anda beranjak tua, otot-otot di kandung kemih dan uretra kehilangan sebagian dari kekuatan mereka. Perubahan usia juga mengurangi kemampuan kandung kemih untuk menampung urine. Walau demikian, mereka yang menginjak usia lanjut tidak selalu mengalami inkontinensia. Inkontinensia tidak normal akan terjadi pada usia berapa pun - kecuali selama masa bayi.
3. Kelebihan berat badan
Obesitas atau kelebihan berat badan dapat meningkatkan tekanan pada kandung kemih dan otot sekitarnya, yang melemahkan mereka dan memungkinkan urine keluar ketika seseorang batuk atau bersin.
4. Merokok
Batuk kronis yang berhubungan dengan merokok dapat menyebabkan inkontinensia atau bahkan memperburuk inkontinensia yang telah diderita seseorang. Batuk yang konstan memberi tekanan pada kandung kemih, yang menyebabkan inkontinensia. Merokok juga dapat meningkatkan risiko kandung kemih terlalu aktif dengan menyebabkan kontraksi kandung kemih.
5. Penyakit lain
Penyakit ginjal atau diabetes dapat meningkatkan risiko terkena inkontinensia.
Inilah lima penyebab seseorang mengompol di usia dewasa atau lanjut. Jangan anggap sepele dan segera konsultasikan dengan dokter!
(mdk/des)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Usai buang air besar, tidak hanya rasa lega yang bisa kita alami, kerap kali muncul juga rasa lelah dan lemas usai melakukannya.
Baca SelengkapnyaNyeri saat buang air kecil bisa menjadi gejala dari berbagai infeksi .
Baca SelengkapnyaSuhu ASI juga diatur untuk menyamakan suhu tubuh sang ibu sehingga nyaman dikonsumsi oleh bayi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Keringat yang berlebihan ini muncul bukan karena panas matahari atau pakaian Anda yang terlalu tebal, tapi bisa jadi karena masalah pada kesehatan Anda.
Baca SelengkapnyaBerikut momen saat seorang Ibu meminta Kapolri agar anaknya jadi polisi gantikan kakaknya yang gugur oleh KKB.
Baca SelengkapnyaKata sindiran halus namun menohok menjadi salah satu cara mengungkapkan rasa tak suka secara tidak langsung pada seseorang yang menjengkelkan.
Baca SelengkapnyaPenyebab jerawat punggung dan cara mencegahnya yang penting diketahui.
Baca SelengkapnyaBuang air besar lebih sering dibanding biasanya bisa terjadi akibat sejumlah hal atau perubahan yang kita lakukan.
Baca SelengkapnyaCara efektif menghilangkan lapisan lilin pada buah anggur tanpa perlu membilasnya dengan air
Baca Selengkapnya