Wantimpres sebut Presiden Jokowi sudah punya solusi soal KPK-Polri
Merdeka.com - Pertemuan antara Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) telah selesai dilakukan. Sejumlah anggota Wantimpres langsung keluar menuju pintu samping yang menghubungkan kantor mereka di UKP4.
Salah satu anggota Wantimpres, Sri Adiningsih, mengatakan hasil dari pertemuan tadi tidak boleh dibicarakan kepada awak media. Namun, dia memastikan Presiden Jokowi akan segera mencari solusi dari kisruh KPK vs Polri.
"Presiden akan cari solusi, kita tidak boleh sampaikan apa yang kita diskusikan," ujarnya di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (27/1).
Sri mengatakan dalam pertemuan tadi masing-masing dari 9 wantimpres memberikan pertimbangan dan rekomendasi kepada Presiden. Sayangnya, Sri enggan menyampaikan apa saja pertimbangan dan rekomendasi itu termasuk pula dari dirinya.
"Secara hukum kita tidak boleh sampaikan pertimbangan kita kepada publik karena itu rahasia dan hanya disampaikan presiden. Presiden segera mencari solusi terhadap masalah yang dihadapi bangsa saat ini," ujarnya.
Menurutnya, Presiden Jokowi sangat positif menerima pertimbangan dan masukan dari anggota wantimpres. Sempat terjadi diskusi antara Presiden dengan anggota wantimpres terkait solusi penyelesaian konflik KPK vs Polri.
"Presiden positif dan menerima kita dengan baik dan konstruktif. Kita diskusi dan sepertinya bisa mendapat suatu pemahaman lebih baik, alternatif solusi tapi semua tergantung presiden," ujarnya.
Sri mengatakan pertimbangan dan rekomendasi yang diberikan kepada presiden sifatnya tidak mengikat. Semua diberikan kepada hak prerogatif presiden.
"Pertimbangan kita tidak mengikat karena memang pertimbangan kita hanya diberikan kepada presiden, tidak mengikat kepada presiden untuk dilaksanakan atau tidak. Yang jelas kita diskusikan, dan presiden berikan pertimbangan dengan baik dan juga tampaknya presiden sudah punya solusi untuk atasi persoalan yang dihadapi bangsa," ujarnya.
(mdk/gib)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menanggapi kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) diusulkan memimpin koalisi besar Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaMomen pertemuan Lettu Windra Sanur dengan Kombes Yudhi Sulistianto Wahid.
Baca SelengkapnyaWajar jika Presiden Jokowi akan mendapat peran penting di pemerintahan Prabowo-Gibran.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Keppres itu diteken Jokowi pada Kamis, 28 Desember 2023 dan mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.
Baca SelengkapnyaTimnas AMIN merespons pernyataan Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo soal pemimpin pengganti Presiden Jokowi harus melanjutkan
Baca SelengkapnyaTidak cukup waktu untuk melakukan pemakzulan Jokowi sebelum Pilpres 2024 diselenggarakan.
Baca SelengkapnyaUsulan tersebut merupakan aspirasi dan pendapat dari sejumlah pihak.
Baca SelengkapnyaPotret lawas Presiden SBY saat hadir di Hari Pramuka beberapa tahun lalu sempat mencuri perhatian, terlebih ada sosok Presiden Jokowi yang menerima penghargaan.
Baca Selengkapnya