Timses: Marak SMS akan kerusuhan, seolah-olah Prabowo mendalangi
Merdeka.com - Penasihat Tim Pemenangan Prabowo - Hatta , Letjen (Purn) TNI Suryo Prabowo mengatakan, jelang pengumuman pemenang pilpres oleh KPU pada 22 Juli mendatang, banyak beredar SMS yang memprovokasi. Pesan tersebut intinya berisi akan terjadi kerusuhan jika KPU memenangkan pasangan Prabowo - Hatta .
"Jika pesan provokasi tersebut dibiarkan kemudian dipercaya, ini bisa menjadi memicu konflik sosial," kata Letjen (Purn) TNI Suryo Prabowo , Jumat (18/7).
Menurutnya, provokasi lewat SMS tersebut sudah lama dan marak terjadi. Dia berharap Kepolisian menangkap pelaku karena sudah meresahkan masyarakat.
"Teroris saja bisa ditangkap polisi, masak pelaku begini saja tidak bisa ditemukan," katanya.
Dia menilai, pesan provokasi itu telah mencederai pilpres dan merugikan kubu Prabowo - Hatta . Sebab, seolah-olah Prabowo menjadi dalang atau penyebab kerusuhan itu.
"Diharap masyarakat jangan percaya pada pesan seperti ini," harapnya.
Selain menggunakan bahasa Indonesia, pesan berantai itu juga menggunakan bahasa Inggris yang disebar ke para ekspatriat. Berikut isi pesan tersebut;
S.O.S.
Information from BAIS and BIN This information is coming from BAIS and BIN (with preference for nbr. 2) and is based on the situation as yesterday, a situation that is constantly evolving.
1. A lot of foreign intelligence (all parts of the world) is entering in Indonesia, dispersing to different parts of the country.
2. Negotiations between VIP, Nbr. 1 and 2 still ongoing. Seems that within the palace still can go two ways. For example if Nbr. 2 can accept Hatta to become part of his government (in order to protect VIP from his past) he might still go with Nbr. 2. At the same time he's seeding with Nbr. 1 to increase pressure on Nbr. 2 but also as an alternative solution to secure his retirement.
3. To make situation more complicated also within Golkar have rift now, with big part wants to support Kalla as preparation for 2019. It is believed that within a government JW-JK, JK will be able to hold the actual power.
4. Based on this situation it is expected that next week will see the start of some demonstration and riots but limited. Still they can be quite dangerous as the tugs have the command to kill, not to talk first. First target will be the Chinese.
5. Riots/demonstration might start based on different modus operandi, the most likely will be demonstrations against KPU and demonstrations pro-Palestine (organized by PKS and other Islamic Parties) demanding Indonesia to send the army and financial support to Palestine. This strategy can also be used if Nbr. 2 will be declared the winner.
6. Still it is expected that major unrest will occur short after Lebaran.
7. Nbr. 1 already indicated he will not back down, declaring he better die than give up.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo menyatakan bahwa julukan ini merupakan suatu kehormatan baginya.
Baca SelengkapnyaMenang Sengketa Pilpres di MK, Prabowo: Kita Lakukan Persiapan untuk Menghadapi Masa Depan
Baca SelengkapnyaPrabowo bakal membuktikan kerjanya kepada para pihak yang tidak memilihnya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Prabowo Subianto yakin bisa menang Pilpres 2024 satu putaran setelah melihat beberapa survei.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengatakan, sebagai mantan prajurit dia sangat menghormati pekerja keras seperti pedagang bakso.
Baca SelengkapnyaPrabowo menegaskan, pemerintahannya akan meneruskan legecy Presiden Joko Widodo.
Baca SelengkapnyaKoalisi Masyarakat Sipil menilai Pemberian gelar jenderal kehormatan kepada Prabowo Subianto merupakan langkah keliru
Baca SelengkapnyaPrabowo mengajak masyarakat menggunakan hak suaranya pada 14 Februari 2024 untuk Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaUmumnya, kegiatan rutin mencakup memimpin rapat dan menerima tamu-tamu menteri.
Baca Selengkapnya