Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Terobosan Jokowi dan Prabowo agar Peraturan Tak Lagi Tumpang Tindih

Terobosan Jokowi dan Prabowo agar Peraturan Tak Lagi Tumpang Tindih Debat pasangan Capres. ©2019 Liputan6.com/Faizal Fanani

Merdeka.com - Calon Presiden Joko Widodo dan Prabowo Subianto memiliki pandangan mengenai pentingnya kepastian hukum bagi masyarakat. Mereka juga menyiapkan terobosan agar tak ada lagi peraturan atau perundang-undangan tumpang tindih.

Prabowo mengatakan akan memperdayakan badan pembinaan hukum nasional dengan melibatkan para pakar untuk melakukan sinkronisasi. Langkah ini dilakukan agar undang-undang, peraturan daerah tidak tabrakan dengan aturan di tingkat pusat.

"Ini pekerjaan besar, harus kita lakukan supaya ada kepastian hukum," kata Prabowo saat Debat Pilpres di Hotel Bidakara, Kamis (17/1).

Calon Wakil Presiden Sandiaga Uno menilai partisipasi publik dan ahli sangat penting. Menurutnya, pekerjaan besar ini harus dipimpin langsung oleh presiden dan wakil presiden sehingga bisa hadirkan kepastian hukum.

"Hadirkan keadilan bukan untuk orang kaya saja, tapi untuk semua lapisan masyarakat. Hukum bisa hadirkan peluang investasi, dan lapangan kerja," tuturnya.

Menanggapi itu, Jokowi menegaskan akan menggabungkan fungsi legislasi di semua kementerian. "Kami gabungkan di Pusat Legislasi Nasional. Kontrol langsung oleh presiden, satu pintu agar tak tumpang tindih. Perda juga harus konsultasi ke Pusat Legislasi Nasional. Kita sederhanakan semua. Apabila ada tumpang tindih langsung kelihatan bisa kita lakukan revisi," jelasnya.

Prabowo melihat sampai saat ini belum ada perbedaan. "Kenyataan sekarang tumpang tindih, menumpuk. Perlu ada bantuan pakar untuk percepat selesaikan masalah ini semua. Di Indonesia terlalu banyak masalah harus ada terobosan," tandasnya.

(mdk/did)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ini Alasan Presiden Jokowi Beri Kenaikan Pangkat Jenderal Kehormatan ke Prabowo Subianto

Ini Alasan Presiden Jokowi Beri Kenaikan Pangkat Jenderal Kehormatan ke Prabowo Subianto

Presiden Joko Widodo ungkap alasan dibalik pemberian kenaikan pangkat Jenderal Kehormatan untuk Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya
Jokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI

Jokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI

Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.

Baca Selengkapnya
Prabowo Puji Jokowi: Ilmunya Tinggi, Ubah Lawan jadi Kawan

Prabowo Puji Jokowi: Ilmunya Tinggi, Ubah Lawan jadi Kawan

Prabowo Subianto mengakui kehebatan Presiden Joko Widodo.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi Bertemu Prabowo dan Zulhas, Puan: Saya Tunggu Diajak Presiden

Jokowi Bertemu Prabowo dan Zulhas, Puan: Saya Tunggu Diajak Presiden

Presiden Joko Widodo bertemu dengan sejumlah ketua umum partai. Mulai dari Ketum Gerindra Prabowo Subianto, lalu Ketum PAN Zulkifli Hasan hari ini.

Baca Selengkapnya
Ini Alasan Prabowo Mendapat Julukan Sahabat Santri Indonesia

Ini Alasan Prabowo Mendapat Julukan Sahabat Santri Indonesia

Prabowo menyatakan bahwa julukan ini merupakan suatu kehormatan baginya.

Baca Selengkapnya
Reaksi Prabowo soal Jokowi Sebut Presiden Boleh Berkampanye dan Berpihak

Reaksi Prabowo soal Jokowi Sebut Presiden Boleh Berkampanye dan Berpihak

Sudah ada aturan yang mengatur terkait Presiden boleh berkampanye atau tidak.

Baca Selengkapnya
Ramai Kritik Prabowo Terima Penghargaan Jenderal Bintang 4, Ada Pelanggaran Aturan?

Ramai Kritik Prabowo Terima Penghargaan Jenderal Bintang 4, Ada Pelanggaran Aturan?

Keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan pangkat kehormatan kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menuai pro kontra.

Baca Selengkapnya
Prabowo: Bersyukur Tidak Mencla-mencle, Kita Tegas Dari Awal Mengatakan Timnya Jokowi

Prabowo: Bersyukur Tidak Mencla-mencle, Kita Tegas Dari Awal Mengatakan Timnya Jokowi

Prabowo menegaskan, pemerintahannya akan meneruskan legecy Presiden Joko Widodo.

Baca Selengkapnya
Jokowi Dituding Tidak Netral, TKN Jelaskan Aturan Hukum Perbolehkan Presiden Dukung Capres

Jokowi Dituding Tidak Netral, TKN Jelaskan Aturan Hukum Perbolehkan Presiden Dukung Capres

Jokowi memiliki hak individu untuk mendukung paslon manapun.

Baca Selengkapnya