Survei PolMark: Jokowi 40,4%, Prabowo 25,8%, Sisanya Belum Punya Jagoan
Merdeka.com - Founder dan CEO PolMark Indonesia, Eep Saefulloh Fatah saat memaparkan hasil surveinya yang digelar bulan Oktober 2018 hingga Februari 2019. Agregat elektabilitas Capres-Capawapres di 73 Dapil se-Indonesia tak ada yang tembus 50 persen.
Capres dan Cawapres nomor urut 01, Jokowi-Maruf misalnya, meski berstatus incumbent, elektabilitasnya hanya 40,4 persen. Sementara Paslon 02, Prabowo-Sandi mencapai 25,8 persen. Dalam survei ini, pemilih yang belum menentukan pilihan sebanyak 33,8 persen.
"Ini merupakan agregat dari 73 survei Dapil, dengan 72 Dapil 440 responden dan satu Dapil yaitu Jabar III 880 responden, atau total 32.560 responden," jelas Eep di Surabaya, Selasa (5/3).
Eep mengklaim, bahwa surveinya yang menggunakan metode multistage random sampling ini memiliki margin of error sekitar 4,8 persen di 72 Dapil, dan untuk satu Dapil di Jabar III sekitar 3,4 persen.
"Agregat data dari 73 Dapil ini menampilkan elektabilitas kandidat Pilpres 2019 secara lebih detail. Tingkat akurasinya sebagai alat prediksi jauh lebih tinggi dibandingkan dengan satu survei nasional," tegas Eep.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Survei Poltracking Ungkap Basis Pemilih NU Paling Banyak ke Prabowo, Ganjar Turun dan Anies Stabil
Tren dari pemilih NU ke paslon 02 meningkat dari Desember 2023 40,7 persen menjadi 48,2 persen di Januari 2024
Baca SelengkapnyaSurvei Temukan Fakta: Jokowi Efek Tak Mampu Dongkrak Elektabilitas PSI, Ini Penyebabnya
80 persen pemilih puas atas kinerja Presiden Joko Widodo
Baca SelengkapnyaReaksi Santai Ganjar Elektabilitas di Jatim di Bawah Prabowo: Masing-Masing Pollster Hasilnya Beda
Menurut Ganjar, hasil setiap lembaga survei yang melakukan jajak pendapat terhadap masyarakat berbeda-beda.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Survei Populi Center: 79,9 Persen Masyarakat Ingin Pilpres Satu Putaran
Kebanyakan responden ingin mengetahui segera siapa yang menggantikan Jokowi.
Baca SelengkapnyaSurvei Terbaru Partai Politik, LSI Denny JA Ungkap Faktor yang Buat Gerindra Bisa Salip PDIP
LSI Denny JA mengungkapkan dua alasan utama elektabilitas Gerindra naik mengalahkan PDIP.
Baca SelengkapnyaPrabowo Pede Setelah Lihat Hasil Survei: Kita Tidak Akan Dua Putaran
Calon Presiden (Capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto optimistis bisa menang Pilpres 2024 dalam sekali putaran.
Baca SelengkapnyaIni Dua Hasil Survei Terbaru Elektabilitas Prabowo Jelang Debat Capres 7 Januari 2024
Dari dua lembaga survei, Prabowo berada di atas angin karena elektabilitasnya berada di urutan pertama dibanding pesaingnya.
Baca SelengkapnyaSurvei Terbaru Poltracking di Jatim: Prabowo Naik di Semua Titik, Ganjar Turun Drastis Cuma Naik di Madura
Poltracking Indonesia menggunakan metodologi antara lain, Warga Jawa Timur yang sudah memiliki hak pilih (berusia >=17 tahun/sudah menikah).
Baca SelengkapnyaSurvei Terbaru Indikator Politik: Prabowo Kalahkan Ganjar di Jateng
"Pak Prabowo sekarang yang lebih atas dari Pak Ganjar," kata Hendro Prasetyo.
Baca Selengkapnya