Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Soal reshuffle, Romahurmuziy akui butuh perbaikan di sektor ekonomi

Soal reshuffle, Romahurmuziy akui butuh perbaikan di sektor ekonomi Romahurmuziy diperiksa KPK. ©2014 merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) baru saja melakukan reshuffle kabinet dengan melantik enam sosok baru menggantikan sosok menteri dan sekretaris kabinet sebelumnya. Reshuffle kabinet ini disebut-sebut sebagai respon dari kondisi perekonomian global.

Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) versi Muktamar Surabaya, Romahurmuziy menyambut baik reshuffle yang dilakukan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Menurut dia, sektor ekonomi memang perlu dirombak karena kondisi perekonomian yang semakin melemah.

Salah satu cermin pentingnya perbaikan sektor ekonomi adalah anjloknya nilai tukar rupiah terhadap dolar hari ini yang menyentuh angka Rp 13.800 per sebagai akibat devaluasi Yuan.

"Rupiah semakin terpuruk itu berarti dalam dunia yang saling terhubung ini tidak bisa, kita harus memperhatikan ekonomi global. Oleh karena itu kinerja dalam bidang ekonomi perlu ditingkatkan dalam rangka merespon perlambatan ekonomi global," kata Romi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (12/8).

Alasan reshuffle yang kedua, menurut Romi, adalah untuk menumbuhkan harapan masyarakat terhadap pemerintahan yang belum satu tahun berjalan.

"Pemerintahan ini sudah berjalan 10 bulan dan tentu sesuai dengan beberapa survei politik yang dilakukan beberapa media nasional menunjukkan adanya kepercayaan pada pemerintah di satu sisi, tapi problem-problem di sektor riil harus ditumbuhkan harapan akan munculnya kinerja baru dari hasil reshuffle yang dilakukan oleh presiden, khususnya di sektor perekonomian yang menyentuh hajat hidup orang banyak," papar Romi.

Oleh karena itu, lanjut Romi, apabila presiden melakukan reshuffle, maka PPP di bawah kepemimpinannya menyambut baik. Romi pun mengaku sudah mendapatkan informasi perihal rencana reshuffle kabinet kerja satu minggu sebelumnya.

"Sehingga memang bukan suatu hal yang mengejutkan termasuk figur-figurnya. Nah tinggal kita menunggu dan harapan kita ada respon pasar yang cukup baik dan respon publik yang cukup bisa menerima figur-figur yang namanya tidak jauh beda dengan yang sudah beredar," tutur Romi.

(mdk/rnd)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Penerimaan Pajak hingga Pertengahan Maret Tembus Rp342,88 Triliun

Penerimaan Pajak hingga Pertengahan Maret Tembus Rp342,88 Triliun

Mayoritas jenis pajak utama tumbuh positif sejalan dengan ekonomi nasional yang stabil.

Baca Selengkapnya
Prabowo Pede Ekonomi Indonesia Tumbuh 8 Persen, Begini Strateginya

Prabowo Pede Ekonomi Indonesia Tumbuh 8 Persen, Begini Strateginya

Proyeksi Prabowo ini berkaca pada kian meningkatnya daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya
Jokowi soal Kemungkinan Reshuffle Lagi: Kalau Diharuskan, Kenapa Tidak?

Jokowi soal Kemungkinan Reshuffle Lagi: Kalau Diharuskan, Kenapa Tidak?

Jokowi mengatakan, bila ada kebutuhan perubahan kabinet, dirinya akan melakukan reshuffle.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Prabowo Optimis Hilirisasi Dorong Ekonomi Indonesia Tumbuh 2 Digit: Ini Bukan Omong Kosong!

Prabowo Optimis Hilirisasi Dorong Ekonomi Indonesia Tumbuh 2 Digit: Ini Bukan Omong Kosong!

Prabowo bilang proyeksi pertumbuhan ekonomi tinggi ini hasil kajian dari tim khususnya.

Baca Selengkapnya
Tutup Usia, Ini Daftar Jabatan Penting yang Pernah Diduduki Rizal Ramli

Tutup Usia, Ini Daftar Jabatan Penting yang Pernah Diduduki Rizal Ramli

Rizal Ramli pernah menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian di masa pemerintahan Presiden Abdurahman Wahid (Gus Dur).

Baca Selengkapnya
Reshuffle Kabinet: Jokowi Lantik Hadi Tjahjanto jadi Menko Polhukam dan AHY Menteri ATR Hari Ini

Reshuffle Kabinet: Jokowi Lantik Hadi Tjahjanto jadi Menko Polhukam dan AHY Menteri ATR Hari Ini

Presiden Jokowi akan melantik Marsekal (Purn) Hadi Tjahjanto sebagai Menko Polhukam.

Baca Selengkapnya
Ekonomi Dunia Masih Terpuruk di 2024, Sri Mulyani Ungkap Penyebanya

Ekonomi Dunia Masih Terpuruk di 2024, Sri Mulyani Ungkap Penyebanya

Ramalan IMF menyebut kondisi ekonomi dunia masih terpuruk.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Cs Diisukan Mundur, Luhut: Tadi Masih Rapat dengan Semua Menteri

Sri Mulyani Cs Diisukan Mundur, Luhut: Tadi Masih Rapat dengan Semua Menteri

Isu Sri Mulyani akan mundur dari Kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin diembuskan ekonom senior Faisal Basri.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Pede Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,2 Persen di 2024

Sri Mulyani Pede Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,2 Persen di 2024

Proyeksi pertumbuhan ekonomi di atas 5 persen itu didorong oleh penyelenggaraan pemilu secara serentak 2024.

Baca Selengkapnya