Sibuk urus Caleg, koalisi Jokowi belum sempat rapat bahas Cawapres
Merdeka.com - Wasekjen PKB Faisol Reza menegaskan, peluang Ketua Umum Muhaimin Iskandar (Cak Imin) masih terbuka sebagai pendamping Joko Widodo (Jokowi). Sebab menurutnya, Jokowi tak memutuskan apapun lantaran pertemuan bersama pimpinan partai koalisi belum terlaksana.
"Belum ada pembicaraan apapun soal koalisi. Kita menunggu pertemuan koalisi nanti," kata Faisol saat dihubungi merdeka.com, Rabu (18/7).
Dia mengatakan, pertemuan tersebut bakal terjadi dalam waktu dekat. Faisol menjamin satu minggu ke depan sudah ada pertemuan membahas siapa yang akan dipinang Jokowi.
Faisol menjelaskan, partai-partai belakangan sibuk mengurus pendaftaran calon legislatif KPU. Karena tahapan itu selesai kemarin (17/7), kini para Ketua Umum tengah menyamakan jadwal.
"Kemarin partai sibuk pencalegan, lagi sibuk menyusun caleg tidak mungkin fokus rapat koalisi, sekarang sudah selesai tinggal tunggu jadwal," ucapnya.
"Dalam seminggu ke depan sudah ada pertemuan koalisi, saya pastikan," imbuhnya.
Terpisah, Wasekjen PKB Maman Imanulhaq mengatakan, bakal menyerahkan keputusan cawapres kepada Jokowi. Dia mengisyaratkan bakal menerima apabila Cak Imin tak jadi dipilih Jokowi.
"Tentu kita lakukan lobi untuk melihat realitanya nah kami mempercayakan itu kepada Jokowi siapapun yang terpilih kami sudah menyodorkan calon kami dukungan masyarakat luas tapi kami menghormati pilihan pak Jokowi," kata Maman saat dihubungi.
PKB sendiri telah mendeklarasikan dukungan kepada Jokowi saat Cak Imin mendampingi Jokowi ke venue Asean Games Palembang di Palembang, Sabtu (14/7). Faisol menyebut dukungan tersebut berdasarkan banyak pertimbangan yang tak bisa diungkap. Soal dukungan itu pun telah dibahas ketika pertemuan Cak Imin bersama Megawati Soekarnoputri, beberapa waktu lalu.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kata Cak Imin soal Jokowi Naikkan Tukin Pegawai Bawaslu Jelang Pemilu 2024
Cak Imin mengatakan, cara kerja sesuai selera tak bisa dilanjutkan lagi.
Baca SelengkapnyaJokowi Diusulkan Pimpin Koalisi Besar, Ini Respons Airlangga dan Zulkifli Hasan
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menanggapi kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) diusulkan memimpin koalisi besar Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaCak Imin Ngaku Belum Diundang Jokowi, Ingatkan Tidak Memihak Capres
Cak Imin mengaku belum melihat Jokowi memihak kepada salah satu pasangan calon.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Usai Lapor Suara PKB, Kakak Cak Imin Tegaskan Masih Bagian Koalisi Jokowi
Halim menyebut, bahwa PKB adalah koalisi pemerintahan Jokowi.
Baca SelengkapnyaHakim MK Arief Hidayat: Pilpres 2024 Paling Hiruk Pikuk, Ada Pelanggaran Etik hingga Isu Cawe-Cawe Presiden
hakim semula hendak memanggil Jokowi untuk meminta keterangan. Namun, dibatalkan demi menghargai kepala negara.
Baca SelengkapnyaIsu Pemakzulan Jokowi Cuma Taktik Pengalihan Isu
Ia menduga, wacana pemakzulan mungkin adalah taktik pengalihan isu atau refleksi kekhawatiran pendukung calon lain akan kekalahan.
Baca SelengkapnyaJelang Pencoblosan, Prabowo: Kami Adalah Penerus Jokowi
Saat berada di dalam kabinet, mantan Danjen Kopassus ini menyatakan Jokowi tidak pernah istirahat.
Baca SelengkapnyaJokowi Bertemu Suya Paloh, Kubu Ganjar Duga Upaya Ajak NasDem Gabung Koalisi Prabowo-Gibran
Jokowi bertemu Suya Paloh pada Minggu (18/2) kemarin.
Baca SelengkapnyaWacana Pemakzulan Jokowi, Kapten Timnas AMIN: Ini Negara Demokrasi, Biar Rakyat Menilai
Wacana pemakzulan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) muncul menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Baca Selengkapnya