Sering pakai kaos warna biru, Sandiaga tepis kabar sinyal gabung ke PAN
Merdeka.com - Sekretaris Jenderal PAN Eddy Soeparno, mengatakan, bakal calon wakil presiden Sandiaga Salahuddin Uno, sepakat untuk keliling kampanye dengan PAN. Bahkan, dia menyinggung soal Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu, yang acap kali menggunakan baju biru, sinyal bersama.
Sandiaga mengatakan, meski acap kali menggunakan baju biru, bukan sinyal masuk dan menjadi kader PAN. Dimana, yang bersangkutan telah menanggalkan statusnya sebagai kader Gerindra, usai dipastikan bertarung di Pilpres 2019.
"Enggak (bergabung dan jadi kader PAN). Biru itu kan melambangkan kaum pekerja. Kaum blue colour. Dan biru itu teduh. Biru itu dalem, kalem. Biru itu juga sejuk," kata Sandiaga di Jakarta, Minggu (2/9).
Dia yang juga hari ini menggunakan kostum serba biru, saat berlari pagi bersama Jakarta Berlari, menuturkan, ini sudah lama warnanya seperti itu.
"Ini kebetulan kita warna biru ya (Jakarta Berlari) bajunya biru. Malah sebelum Pilkada DKI," pungkasnya.
Partai Amanat Nasional (PAN) memilih dan mendukung pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di Pilpres 2019. Partai yang didirikan Amien Rais itu pun yakin Prabowo-Sandi bakal menang karena dukungan dari masyarakat.
"Alhamdulillah, emak-emak, pengusaha, anak muda, semuanya memberikan apresiasi sangat positif kepada pasangan ini. Semuanya mendukung. Insya Allah menang," kata Sekjen PAN Eddy Soeparno.
Dia menyatakan, Sandiaga Uno telah sepakat untuk keliling kampanye dengan PAN. Karena itu PAN akan mendapatkan manfaat lebih atas kesepakatannya dengan Sandiaga Uno. Kabar baik ini, menurutnya, sengaja dibagikan kepada para kader yang ada di di acara konsolidasi pemenangan Pemilu 2019 Dapil Jawa Barat 3 di Royal Hotel, Bogor.
"Malah sudah selalu pakai baju biru-biru lagi," ujarnya.
Reporter: Putu MertaSumber : Liputan6.com
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Soal Jokowi Buntuti Kampanye Ganjar di Jateng, PDIP Bandingkan Karakter Capres Tidak Bisa Blusukan
PDI Perjuangan menilai Jokowi dan Ganjar memiliki karakteristik sama dengan menyapa langsung masyarakat yaitu blusukan.
Baca SelengkapnyaGanjar Sentil Maruarar Sirait: Atas Dasar Apa Pindah, Ideologi atau Pragamatis?
Ganjar pede hengkangnya ratusan anggota organisasi sayap PDIP pasca Ara mundur tidak berpengaruh terhadap suaranya di Jabar.
Baca SelengkapnyaIstana Kutip Pernyataan Ganjar: Jangan Sampai Menganggap Lawan Politik Itu Sebagai Musuh
Ari lantas mengutip pernyataan Ganjar agar persatuan Indonesia harus terus dibangun melalui kedewasaan berdemokrasi dan berpolitik.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sekjen PDIP Bandingkan Perbedaan Mencolok Blusukan Ganjar dan Prabowo
Jika Ganjar melakukan blusukan masyarakat berbondong-bondong hadir
Baca SelengkapnyaSekjen Repro: Pemilih Pandai Paham Pertahanan Negara Sangat Penting untuk Indonesia
Meski memilih menjadi negara netral, Indonesia dihadapkan pada sejumlah ancaman dan tantangan yang perlu diantisipasi dengan bijak.
Baca SelengkapnyaPDIP: Dukungan Jokowi Pengaruhi Elektabilitas Ganjar
PDIP mengakui dukungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan keluarga mempengaruhi kenaikan elektabilitas bacapres Ganjar Pranowo di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaBerkali-kali Prabowo Sindir Anies Gara-Gara Kinerjanya Dinilai 11
Anies Baswedan beri nilai 11 atas kinerja Prabowo Subianto sebagai Menteri Pertahanan dalam sesi debat capres
Baca SelengkapnyaNasib Buruk Para Noni Belanda di Indonesia Zaman Jepang, Sungguh Mengenaskan Banyak Dijadikan Wanita Penghibur
Kisah sedih para tahanan wanita asal Belanda usai tentara Jepang berhasil menguasai Nusantara.
Baca SelengkapnyaBulog Gandeng Pelindo Tingkatkan Pelayanan Bongkar Muat Komoditas Pangan
Perum Bulog menjalin kerjasama kemitraan strategis bersama Pelindo.
Baca Selengkapnya