Sebut Prabowo jenderal kardus dan mahar Sandi Rp 500 M, Andi Arief tak dihukum SBY
Merdeka.com - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Andi Arief bertemu dengan Ketua Umum Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di kediaman SBY, Jalan Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (11/8). Dalam pertemuan tersebut, Andi menjelaskan hanya membicarakan soal pemilihan legislatif.
Tidak hanya pembicaraan soal dirinya yang menyindir Ketum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, terkait dipilihnya Sandiaga Uno sebagai cawapres telah membayar mahar Rp 500 M agar partai koalisi Prabowo sepakat menerima namanya. Dia juga mengakui tidak mendapat teguran dari SBY terkait sindiran tersebut.
Baca berita Prabowo Subianto di Liputan6.com
"Enggak ada. Enggak ada yang salah jadi enggak ada teguran. Demokrat ini gampang saja, enggak ada yang salah ya masa ditegur. Tadi enggak ngomongin itu, cuma saya enggak ditegur aja," kata Andi usai bertemu SBY di kediaman SBY, Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (11/08).
Dia juga menjelaskan hingga saat ini tidak ada teguran sama sekali. Kemudian sampai saat ini, Andi menjelaskan tidak mendapat surat peringatan dari SBY.
"Enggak pernah disinggung juga dalam rapat. Enggak ada. Kita ada mekanismenya ada sp1, sp2, pecat," papar Andi.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies Kampanye di Samarinda, Singgung Soal Tanah
Anies diketahui sempat menyindir kepemilikan tanah Prabowo Subianto dalam debat capres pada Minggu (7/1) lalu.
Baca SelengkapnyaPidato Kemenangan, Prabowo Sebut Lumayan Kenal dengan Presiden Ke-2 RI, Satu Istora Senayan Tertawa 'Kalian Gak Percaya'
Saat menyebut Soeharto, Prabowo mengaku cukup kenal.
Baca SelengkapnyaAnies Sebut Prabowo Punya Ratusan Ribu Hektar Lahan, Begini Faktanya
Kepemilikan lahan ratusan hektar yang diduga dikuasai Prabowo Subianto bukanlah isu pertama kali mencuat ke publik.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Reaksi Santai Anies Soal Prabowo Diberi Jokowi Pangkat Jenderal Kehormatan
Pemberian pangkat jenderal kehormatan itu menuai pro dan kontra.
Baca SelengkapnyaDemokrat Hampir 10 Tahun jadi Oposisi, Kritik AHY: Pembangunan di Indonesia Belum Merata
AHY menegaskan ingin fokus memenangkan Partai Demokrat dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaAnies: Saya Bersyukur Prabowo Banyak Setuju, Perubahan Makin Diterima Kandidat Lain
Prabowo berulang kali setuju dengan pendapatnya di debat Pilpres 2024 pamungkas.
Baca SelengkapnyaPrabowo: Kalau Ada Iming-imingi Uang Terima Saja, Tapi Pilih Sesuai Hati Nurani
Prabowo menekankan masyarakat harus pandai dan berani memilih pemimpin dan wakil rakyat yang benar.
Baca SelengkapnyaReaksi Keras Prabowo Usai Anies Ungkit Ratusan Ribu Hektar Lahan
Prabowo mempertanyakan kecerdasan orang yang kerap mengungkit luas lahan miliknya.
Baca Selengkapnya