Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

SBY juga berikan wejangan pada calon kepala daerah dari parpol lain

SBY juga berikan wejangan pada calon kepala daerah dari parpol lain SBY rayakan 17 agustus di Pacitan. ©facebook.com/SBY

Merdeka.com - Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) memberikan wejangannya kepada calon kepala daerah dari partai politik lain yang turut didukung oleh partainya dalam gelaran Pilkada serentak 9 Desember mendatang. Dalam wejangannya, SBY berpesan agar setiap calon kepala daerah tidak menghalalkan segala cara agar bisa memenangkan Pilkada, namun harus memiliki perencanaan dan persiapan yang matang.

"Rakyat tak akan memilih calon kepala daerah kalau menabrak moral politik. Saya yakin saudara tahu batas yang tidak dilampaui," kata SBY di hadapan 236 calon kepala daerah yang didukung partainya di Cipanas, Jawa Barat, Minggu (30/8).

Khusus untuk calon kepala daerah petahana, Presiden ke enam Indonesia ini berpesan agar tidak merasa berada di atas angin dengan menganggap sepele para pesaingnya. Sebab itu, dia berharap calon petahana meniru sikap yang dia ambil saat kembali mencalonkan diri sebagai calon Presiden di Pemilihan Presiden tahun 2009. Di mana saat itu, walaupun dari berbagai hasil lembaga survei menyebutnya memiliki elektabilitas yang tinggi, namun, dia tetap menyiapkan strategi yang matang agar kembali menang.

Dalam wejangannya itu, SBY juga berpesan agar setiap calon kepala daerah saat berkampanye mampu memberikan solusi yang tepat untuk menghindari ancaman krisis ekonomi yang terjadi saat ini.

"Dalam melaksanakan tugas kelak, saudara harus mampu menjelaskan bagaimana jaga pertumbuhan ekonomi di daerah, stabilisasi harga, cegah PHK dan cegah meningkatnya angka kemiskinan," ujarnya.

Hal yang sama juga diutarakan SBY saat memberikan wejangannya kepada kader Demokrat yang menjadi calon kepala daerah, semalam.

(mdk/hhw)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kasus Sekda Takalar Kampanyekan Gibran, Bawaslu Tak Temukan Pelanggaran Pidana Pemilu

Kasus Sekda Takalar Kampanyekan Gibran, Bawaslu Tak Temukan Pelanggaran Pidana Pemilu

Bawaslu berharap KASN menindaklanjuti rekomendasi Bawaslu Takalar terkait dugaan pelanggaran peraturan perundang-undangan lainnya terhadap Muh Hasbi.

Baca Selengkapnya
Pihak SYL Minta Polisi Tahan Firli Bahuri, Ini Alasannya

Pihak SYL Minta Polisi Tahan Firli Bahuri, Ini Alasannya

Menurut dia, Firli tidak memiliki alasan lagi absen pemeriksaan sebagai tersangka besok.

Baca Selengkapnya
Jangan Sampai Berkepanjangan, Kenali 5 Macam Sakit Kepala dan Penyebabnya

Jangan Sampai Berkepanjangan, Kenali 5 Macam Sakit Kepala dan Penyebabnya

Kenali penyebab sakit kepala yang dialami agar bisa melakukan penanganan yang tepat.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi Peringatkan KPU: Keteledoran Berbahaya, Berdampak Besar pada Politik!

Jokowi Peringatkan KPU: Keteledoran Berbahaya, Berdampak Besar pada Politik!

Jokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.

Baca Selengkapnya
WNA Ngadu Kecopetan saat Rayakan Tahun Baru di Bundaran HI, Reaksi Satpol PP Bikin Kesal

WNA Ngadu Kecopetan saat Rayakan Tahun Baru di Bundaran HI, Reaksi Satpol PP Bikin Kesal

Menurutnya, Satpol PP hanya diberi tugas mengamankan jalannya acara

Baca Selengkapnya
Bawaslu Pastikan Jerat Pidana Paslon Ucapkan Hinaan, TKN: Sama Sekali Tak Singgung Pak Prabowo

Bawaslu Pastikan Jerat Pidana Paslon Ucapkan Hinaan, TKN: Sama Sekali Tak Singgung Pak Prabowo

Ancaman pidana itu tertuang dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 (UU Pemilu)

Baca Selengkapnya
Koalisi Masyarakat Sipil Kecam Pemberian Pangkat Jenderal Kehormatan Prabowo

Koalisi Masyarakat Sipil Kecam Pemberian Pangkat Jenderal Kehormatan Prabowo

Koalisi Masyarakat Sipil menilai Pemberian gelar jenderal kehormatan kepada Prabowo Subianto merupakan langkah keliru

Baca Selengkapnya
Ini Alasan Presiden Jokowi Beri Kenaikan Pangkat Jenderal Kehormatan ke Prabowo Subianto

Ini Alasan Presiden Jokowi Beri Kenaikan Pangkat Jenderal Kehormatan ke Prabowo Subianto

Presiden Joko Widodo ungkap alasan dibalik pemberian kenaikan pangkat Jenderal Kehormatan untuk Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya