Risma-Whisnu janjikan kemenangan, Rasiyo-Lucy berharap pamor SBY
Merdeka.com - Ketua Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Surabaya, Whisnu Sakti Buana, ingin menjadikan Kota Pahlawan tetap 'merah' dalam pilkada 9 Desember mendatang.
"Dengan kemenangan di Pilwali 2015 nanti, berarti PDIP telah menjaga tradisi kemenangan di Surabaya. Di Pileg 2014 kemarin, kita juga menang besar, maka kemenangan di Pilwali nanti, adalah mutlak yang harus direbut PDIP, dan Surabaya tetap menjadi barometer politik nasional," kata Whisnu, Jumat (16/10).
Saat ini, lanjut Whisnu, berdasarkan survei internal partai, tingkat keterpilihan pasangan Risma-Whisnu terus merangkak naik. "Agustus lalu elektabilitas Risma-Whisnu masih 85 persen, tapi sekarang sudah mencapai 87 persen," lanjut Whisnu.
Meski demikian, Whisnu tetap mengingatkan kadernya untuk tidak terlena dengan raihan hasil jajak pendapat internal ini.
"Angka 87 bukan angka tinggi. Jangan lengah karena merasa meraih kemenangan. Seluruh kader harus tetap bekerja keras, khususnya para saksi yang menjadi ujung tombak kemenangan," ucap Whisnu.
Mantan Wakil Ketua DPRD Surabaya yang akrab disapa WS ini mengungkap, di Pilwali Surabaya, partainya menargetkan memperoleh suara 93 persen.
Di lain pihak, pasangan nomor urut satu, Rasiyo-Lucy Kurniasari, berharap pamor Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) , bisa mendongkrak perolehan suaranya di Pilkada Surabaya. Mereka menilai, sosok SBY masih sanggup menggaet suara di Surabaya.
"Saya berharap, sebelum minggu tenang, Pak SBY bisa hadir dan berkampanye di Surabaya. Sebab, pengaruh beliau masih sangat besar," kata Lucy usai mengikuti temu kader Partai Demokrat Jawa Timur di Surabaya, Rabu malam lalu.
Mantan Ning Suroboyo ini melanjutkan, SBY juga sempat berpesan kepada seluruh calon kepala daerah maupun wakilnya yang diusung Partai Demokrat, harus berpolitik santun, damai, tidak curang, apalagi melakukan kampanye hitam.
"Pesan itu menjadi semangat dan menambah kepercayaan kami sebagai calon untuk berjuang maksimal dengan memainkan politik santun," ujar Lucy.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tak Terima Sikap Surya Paloh, Relawan Turunkan Bendera NasDem di Markas Pemenangan AMIN
Bendera milik Partai NasDem yang berada di halaman Markas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) diturunkan oleh relawan.
Baca SelengkapnyaJamuan Minggu Malam: NasDem Bilang Jokowi yang Undang, Istana Sebut Surya Paloh yang Minta
Belum diketahui apa pembicaraan antara Surya dengan Jokowi dalam pertemuan itu.
Baca SelengkapnyaLSI Denny JA: Masyarakat Puas Kinerja Jokowi Pilih Prabowo-Gibran, Tak Puas ke Anies-Cak Imin
masyarakat yang tidak puas dengan kinerja Jokowi lebih banyak memilih Anies-Muhaimin
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bak Saudara Kembar dengan Ibunda, Intip Potret Raihanna Zemma Putri Sahrul Gunawan yang Kini Berusia 15 Tahun
Raihanna Zemma dan mantan istri Sahrul Gunawan rayakan ultah bareng, keduanya lahir di tanggal yang sama 28 Januari.
Baca SelengkapnyaSurya Paloh Pastikan NasDem Siap Jadi Oposisi
NasDem bakal konsisten di jalan perubahan dan membuka peluang berseberangan dengan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaIbu Jubaedah Mekaarkan Senyum Di Desa Miskin
Ibu Jubaedah bercerita bahan dasar yang digunakan kerupuk ini adalah kencur.
Baca SelengkapnyaNasDem Tak Menutup Kemungkinan Koalisi dengan Gerindra di Pilkada 2024
Dua pimpinan partai tersebut yakni Prabowo Subianto dan Surya Paloh sudah melakukan pertemuan
Baca SelengkapnyaSYL Didakwa Lakukan Pemerasan ke Anak Buah hingga Rp44,5 M & Terima Gratifikasi Rp40,6 M
Mantan Mentan Syahrul Yasin Limpo menjalani persidangan di Pengadilan Tipikor dengan agenda pembacaan dakwaan
Baca SelengkapnyaWaketum NasDem Pastikan Tidak Ada Pertemuan Surya Paloh dan Megawati Sore Ini
Paloh tengah menahan diri untuk melakukan pertemuan dengan di luar koalisi.
Baca Selengkapnya