Relawan Ruang Sandi Ungkap Sumber Klaim Prabowo Menang 62 Persen di Pilpres
Merdeka.com - Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandiaga mengungkap sumber data yang menyebut paslon nomor urut 02 unggul 62 persen. Salah satunya berasal dari kelompok relawan bernama Ruang Sandi yang melakukan perhitungan suara (real count). Koordinator Nasional Ruang Sandi, Dimas mengaku bekerja simultan dan telah mengumpulkan form C1 di 20 ribu tempat pemungutan suara (TPS).
"Ya salah satunya dari kami, tapi pasti BPN punya tim internalnya lain lagi yang lebih kaya sumber dayanya, kalau kami terbatas," kata Dimas di Media Center Prabowo-Sandiaga, Sriwijaya, Jakarta Selatan, Selasa (23/4).
Dimas mengatakan 20 ribu data yang masuk dikirimkan berupa foto C1 melalui WhatsApp Kotak Center Ruang Sandi. Saat ini, sudah 13 ribu data disortir dan terverifikasi yang telah ditabulasi dan diolah datanya.
"Kalau fotonya ngeblur, tidak jelas nomor TPS, nama kecamatan, kami tidak terima. Tidak ada tanda tangan KPPS lengkap kami juga tak terima," tegas Dimas.
Dimas mengklaim, meski berdiri sebagai badan relawan 02, Ruang Sandi tetap berimbang. Seluruh data yang masuk secara acak, dan bukan dari kantong suara pemenangan Prabowo-Sandi.
"Kami terima data dari masyarakat datanya se-Indonesia, tidak ada sampel dari kantong suara mana pun karena datanya random, banyak data yang masuk 01 menang kita masukin juga, kita terima kita tampilkan," jelas Dimas.
Sebagai informasi data Ruang Sandi setiap harinya masuk hingga pukul 11 malam. Data masuk tersebut diolah dan ditampilkan versi terbarukan pukul 10 pagi setiap harinya.
Sumber Lain Kemenangan Prabowo-Sandi
Situs AyoJagaTPS adalah sebuah gerakan sukarela dilakukan masyarakat mandiri. James Falahuddin, penggagas situs tersebut lalu mengumumkan, bahwa apa yang terpajang di situsnya adalah valid. Pihaknya mengklaim, semua data sudah melalui proses verifikasi ketat, dengan registrasi data diri yang komplit dan bisa dibuktikan.
"Kita juga minta foto KTP mereka, kita pastikan sumber dari TPS dia mencoblos," kata James saat dihubungi Liputan6.com, Sabtu (20/4).
Karenanya, James yakin data suara pasangan nomor urut 02 Prabowo-Subianto yang menunjukkan perolehan sementara 62 persen, adalah nyata.
James mengatakan, saat ini data yang masuk dan sudah disiarkan, artinya verified sudah sekitar 6,5 juta suara. Hasil ini didapat dari 31 ribu TPS di seluruh Indonesia.
"Sisanya kita masih verifikasi, kita update sehari dua kali," ujar James.
Saat dilihat Tim Liputan6.com, Sabtu (20/4), pukul 15.14 WIB, jumlah suara yang masuk dari hasil input C1 plano via aplikasi AyoJagaTPS, baru 5.261.931 juta, dari total 25.689 TPS.
Hasilnya Jokowi-Maruf mendapat alokasi suara 1.960.009 atau 37,25 persen. Sedangkan Prabowo-Sandiaga 3.301.922 atau 62,75 persen.
Reporter: Ditto RadityoSumber: Liputan6.com
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies mengakui data lahan Prabowo bersumber dari Jokowi saat debat Pilpres 2019.
Baca SelengkapnyaDalam debat ketiga Pilpres 2024, Prabowo sempat enggan membuka data pertahanan. Apakah ini alasannya?
Baca SelengkapnyaAnies memakai data Jokowi untuk mengungkap lahan milik Prabowo yang disebut mencapai 340 ribu hektar.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bawa Data Kinerja Pertahanan Turun, Ganjar Kritik Prabowo: Kalau Staf Bapak Mau Membantu, Silakan Naik ke Atas
Baca SelengkapnyaTernyata, data diungkap Anies mengutip ucapan Jokowi dalam debat Pilpres 2019.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menyampaikan kenaikan jumlah penerima bantuan untuk alokasi mulai awal tahun 2024 sebesar 8% dari data penerima sebelumnya.
Baca SelengkapnyaGanjar menyebut, dirinya hanya membutuhkan jawaban.
Baca SelengkapnyaPrabowo lalu menyinggung politik uang yang rawan terjadi di masa pemilu.
Baca SelengkapnyaFoto itu disebarkan setelah kemenangan Prabowo versi Quick Count.
Baca Selengkapnya