Rasiyo vs Risma-Whisnu jual-beli 'serangan', Lucy jadi penonton
Merdeka.com - Pasangan Tri Rismaharini-Whisnu Sakti Buana jual-beli serangan dengan Cawali Rasiyo di debat Pilwali Surabaya, Jawa Timur putaran terakhir atau seri tiga, Jumat malam (27/11).
Sementara, Lucy Kurniasari masih tetap 'gagap' dan hanya menjadi pendengar setia pada debat yang digelar di Arena DBL, Jalan A Yani, Surabaya.
Sejak awal debat bertema 'Memajukan dan Menyelesaikan Persoalan Daerah, Menyelaraskan pembangunan Kota dengan Provinsi dan Nasional' itu, Rasiyo-Lucy yang disokong koalisi Demokrat dan Parta Amanah Nasional (PAN) terlihat kurang menguasai panggung.
Keduanya tak mampu memanfaatkan waktu. Saat Rasiyo selesai memaparkan visi-misinya, Lucy kehilangan jatah bicaranya karena waktu habis.
Sementara pasangan Risma-Whisnu yang dipoles Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mampu memanfaatkan waktu. Whisnu yang melengkapi paparan Risma, presisi dengan timer debat.
Debat yang dimoderatori Sandrina Malakiano ini makin menarik, ketika memasuki sesi tanya-jawab. Mereka salin jual-beli 'serangan'. Risma-Whisnu mampu menjawab pertanyaan Rasiyo, sementara Lucy tetap menjadi penonton tunggal di atas panggung.
Rasiyo bertanya soal pengelolaan sampah ketika Risma-Whisnu masih memimpin, yang dinilainya menggunakan pihak swasta dan telah melebihi batas waktu kontrak.
Secara bergantian, Paslon urut dua menjawabnya dengan cukup cerdas. Risma menyebut raihan Adipura Kencana, salah satu penilaiannya adalah keberhasilan dan efisiensi pengolahan sampah di Kota Surabaya.
"Adipura kencana yang diterima PJ Walikota kemarin adalah bukti pengolahan sampah di Surabaya dinyatakan efektif dan efisien. Itu sudah bukti nyata," jawab Risma.
Kembali Rasiyo bertanya, selama ini Pemkot Surabaya dianggap telah menelantarkan nasib warga pemilik surat ijo yang tak kunjung selesai. Tak hanya itu, Rasiyo juga mengusik buruknya komunikasi Risma, yang tak pernah datang ketika diundang rapat bersama Pemprov Jawa Timur terkait anggaran proyek Kota Surabaya yang bersumber dari APBN.
"Memang kami berpikir keras dan berjuang untuk membebaskan surat ijo tanpa pungutan biaya apapun atau gratis. Namun beberapa waktu lalu masih terkendala oleh aturan. Tapi saya sudah tahu solusinya dan Insya Allah tak lama lagi akan selesai," janji Risma.
Hingga akhir debat, Rasiyo mendominasi penyampaian visi-misi dan sejumlah pertanyaan. Sementara Lucy, tetap menjadi penonton setia serunya debat di atas panggung.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mensos Risma Nangis Dengar Kesusahan Warga saat Rapat dengan Komisi VIII DPR RI
Risma menangis bahkan sampai menundukan kepalanya, wajahnya pun memerah. Dia terlihap mengucap air matanya dengan tisu.
Baca SelengkapnyaLucunya Rayyanza Larang Nagita Slavina Gendong Bayi Perempuan, Sebut Nanti Cepat Tua
Saat Nagita akan menggendong bayi perempuan, Rayyanza melarang. Alasannya begitu menggemaskan.
Baca SelengkapnyaDagangan Tak Laku Sama Sekali, Pasangan Paruh Baya Ini Menangis Haru saat Ada Pembeli Borong Jualannya
Setiap orang memiliki besaran rezekinya masing-masing.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bikin Salah Fokus, Simak Profil Rizky Irmansyah Ajudan Setia Prabowo Subianto
Satu persatu ajudan Prabowo Subianto mencuri perhatian publik.
Baca SelengkapnyaRelawan Prabowo Gelar Kompetisi Joget Gemoy, Ketua TKN: Suasana Pilpres 2024 Penuh Keceriaan
Relawan Gemoy pendukung Prabowo berencana menggelar "Kompetisi Joget Gemoy".
Baca SelengkapnyaTidak Lulus SMA, Nia Ramadhani Selalu Ada Untuk Mendukung Anak-Anaknya Belajar Meskipun Hal Itu Membuatnya Merasa Stres
Begini 'keseruan' Nia Ramadhani saat menemani anak belajar.
Baca SelengkapnyaTerpisah 54 Tahun Tapi Tetap Setia Menunggu, Wanita ini Syok saat Bertemu Kembali Suami Sudah Menikah lagi
Simak kisah pilu wanita ditinggal nikah suaminya setelah terpisah dan menanti 54 tahun.
Baca SelengkapnyaPrabowo ke Relawan: 14 Februari 2024 Harus Kita Menang dengan Mutlak
Untuk menang, Prabowo meminta relawan dalam satu hari mengajak satu orang memilih 02.
Baca SelengkapnyaRomantisnya Suami Dorong Istri Penyandang Disabilitas Pakai Kursi Roda, Jalan 2,5 Meter Demi Hadiri Kampanye Akbar AMIN di JIS
Dengan tekad 'Perubahan' yang sering digaungkan Anies-Imin, menjadi modal pasutri ini merapat di puncak kampanye akbar.
Baca Selengkapnya