Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Rapat Panja RUU Pilkada molor, cuma satu anggota yang hadir

Rapat Panja RUU Pilkada molor, cuma satu anggota yang hadir Ilustrasi DPR. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Komisi II DPR sedianya pagi ini melakukan rapat panitia kerja membahas soal RUU Pilkada bersama Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkum HAM). Namun, hingga lebih dari satu jam dari agenda dimulai hanya satu anggota DPR yang hadir.

Pantauan merdeka.com, Kamis (27/2), hingga pukul 11.00 WIB, ruang Komisi II DPR tampak sepi, dan tak satu pun terlihat duduk di ruang rapat. Dalam absensi Komisi II DPR, hanya anggota Komisi II DPR Nuki Sutarno dari Fraksi Partai Demokrat yang menandatangani absen.

Padahal, anggota Panja ini terdiri dari 25 anggota Komisi II DPR untuk membahas RUU Pilkada ini. Sementara dari pihak pemerintah, sudah terlihat hadir dari pihak Kemenkum HAM Tehna Bana Sitepu dan Sutopo. Rapat sedianya dimulai pada pukul 10.00 WIB.

Melihat kondisi saat ini, belakangan memang aktivitas legislator di parlemen terus menurun. Mengingat, kurang dari dua bulan lagi para anggota DPR ini akan menghadapi Pemilu 2014 pada 9 April nanti.

Ketua Badan Kehormatan (BK) DPR Trimedya Panjaitan mengaku kesulitan untuk meningkatkan kesadaran anggota DPR untuk rajin hadir di parlemen. Apalagi, saat ini sudah menjelang waktu kampanye, sehingga para legislator harus aktif di daerah pemilihan masing-masing agar bisa kembali terpilih.

"Kita memang punya tanggung jawab ke dapil, apalagi sekarang ini sudah detik-detik terakhir sebelum dilakukan pemulihan legislatif 9 April," kata Trimedya beberapa waktu lalu.

Kendati begitu, dia yakin rakyat sudah cerdas dalam menentukan pilihan di pemilu nanti. Dia juga mengimbau, agar rakyat tak lagi memilih para anggota DPR yang malas.

"Rakyat agar memilih calon-calon yang malas agar enggak usah dipilih lagi. Rakyat juga sudah tahu mana anggota yang malas yang tidak malas. Kemudian mana yang terkena masalah, rakyat juga sudah tahu kok, mana juga partai yang bermasalah kita juga sudah tahu," terang dia.

Tak hanya soal absen yang menjadi permasalahan di DPR. Tingkat legislasi yang ada juga merosot tajam.

Wakil Ketua BK Siswono Yudhohusodo mengatakan, pada tahun 2013 DPR menargetkan 70 RUU bisa selesai. Namun kenyataannya hanya 20 saja yang bisa disahkan menjadi UU.

"Tahun 2013 itu sasaran prolegnas itu 75 yang selesai hanya 20. 2014 sasaran 66 sampai februari ini baru selesai 1 UU perdagangan," kata dia.

Melihat fenomena ini, Siswono pun mengaku sudah menyurati para pimpinan fraksi agar mendesak anggotanya rajin hadir di DPR. Persoalannya, kata dia, tahun ini adalah tahun politik dan para anggota juga harus fokus kampanye agar bisa kembali terpilih.

"Jadi kami dan pimpinan pun sudah menyiasati. Tapi saya bisa mengerti mereka takut tidak terpilih lagi. Karena ini adalah DPR yang pertama dengan suara (pemilih) terbanyak (di Pemilu 2009)," pungkasnya.

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Anggota Kopassus dan Panglima Perang Moro Kagoya Pakai Jaket Loreng, Tiba-tiba Datangi Rumah Sekda di Puncak Jaya Papua
Anggota Kopassus dan Panglima Perang Moro Kagoya Pakai Jaket Loreng, Tiba-tiba Datangi Rumah Sekda di Puncak Jaya Papua

Momen panglima perang Moro dikawal dua anggota Kopassus menghadap Sekda Kabupaten Puncak Jaya. Ada apa?

Baca Selengkapnya
Dirut Bulog Beberkan Kendala Penyerapan Beras Petani, Termasuk Kelangkaan Pupuk
Dirut Bulog Beberkan Kendala Penyerapan Beras Petani, Termasuk Kelangkaan Pupuk

Jumlah panen raya saat ini sangat melimpah, namun karena cuaca yang tidak mendukung menyebabkan waktu panen yang singkat.

Baca Selengkapnya
Bawaslu Pastikan Jerat Pidana Paslon Ucapkan Hinaan, TKN: Sama Sekali Tak Singgung Pak Prabowo
Bawaslu Pastikan Jerat Pidana Paslon Ucapkan Hinaan, TKN: Sama Sekali Tak Singgung Pak Prabowo

Ancaman pidana itu tertuang dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 (UU Pemilu)

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Panglima Perang Moro Kogoya dari Suku Dani Bentak Prajurit Kopassus Ini Untuk Angkat Kayu 'Laki-laki Harus Bisa Ngangkat'
Panglima Perang Moro Kogoya dari Suku Dani Bentak Prajurit Kopassus Ini Untuk Angkat Kayu 'Laki-laki Harus Bisa Ngangkat'

Momen Panglima Perang Suku Dani bentak prajurit Kopassus lantaran tak bisa angkat kayu. Begini selengkapnya.

Baca Selengkapnya
Waspada! Ini 5 Titik Rawan Kecelakaan di Jalur Mudik Garut
Waspada! Ini 5 Titik Rawan Kecelakaan di Jalur Mudik Garut

Untuk titik rawan mulai dari Tahu Sumedang hingga Pananjung.

Baca Selengkapnya
Diduga Lakukan Pelanggaran Pemilu, Anggota DPR RI Diproses Polres Batang
Diduga Lakukan Pelanggaran Pemilu, Anggota DPR RI Diproses Polres Batang

Diduga Lakukan Pelanggaran Pemilu, Anggota DPR RI Diproses Polres Batang

Baca Selengkapnya
Heboh Panwascam Kranggan Kota Mojokerto Ramai-Ramai Mundur 14 Hari Jelang Pemilu, Ternyata Ini Sebabnya
Heboh Panwascam Kranggan Kota Mojokerto Ramai-Ramai Mundur 14 Hari Jelang Pemilu, Ternyata Ini Sebabnya

Total yang mengundurkan diri sebanyak 14 orang. Terdiri dari 3 anggota Panwaslu Kacamatan Kranggan beserta 5 orang staf pedukung dan 6 Panita Kelurahan/Desa.

Baca Selengkapnya
Ruas Arteri Jawa Barat dan Jawa Tengah Masih Padat Meski Puncak Arus Balik Sudah Lewat
Ruas Arteri Jawa Barat dan Jawa Tengah Masih Padat Meski Puncak Arus Balik Sudah Lewat

Aan mengatakan sejak malam tadi sempat terjadi kepadatan namun tidak sampai menimbulkan kemacetan.

Baca Selengkapnya
Anggota Polres Sergai Sumut Ditangkap atas Dugaan Tipu Masuk Akpol Rp1,2 M
Anggota Polres Sergai Sumut Ditangkap atas Dugaan Tipu Masuk Akpol Rp1,2 M

Iptu Supriadi ditangkap karena diduga terlibat penipuan dan penggelapan Rp1,2 miliar dengan modus iming-iming bisa meloloskan calon taruna Akpol.

Baca Selengkapnya