Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Puan mulai berani kritik Mega secara terbuka

Puan mulai berani kritik Mega secara terbuka Megawati Soekarnoputri. Merdeka.com / Dwi Narwoko

Merdeka.com - Partai Demokrat digadang-gadang akan merapat ke koalisi yang dipimpin oleh PDIP . Apalagi, Presiden SBY sebelumnya telah menyatakan akan mendukung pemerintahan baru yang menggantikannya.

Namun sejumlah pihak meragukan PDIP dan Partai Demokrat akan bergabung dalam sebuah koalisi mendukung Jokowi - JK . Pasalnya, hubungan antara Ketum Demokrat SBY dan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri sudah lama tak akur.

Ketua DPP PDIP , Puan Maharani , angkat bicara soal hubungan ibunya dan SBY . Menurut dia, semua bisa dibicarakan demi satu tujuan yakni membangun bangsa dan negara.

"Masalah politik ini, ataupun masalah dalam membangun bangsa ke depan ini kemudian jangan dicampuradukkan antara hubungan personal antara Ibu Mega dan Pak SBY ," ujar Puan di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (21/8) kemarin.

Dia mengakui memang belum ada komunikasi langsung antara SBY dan Mega soal koalisi Demokrat dan PDIP . Namun menurutnya, saat ini PDIP dan Demokrat tanpa melalui SBY dan Mega sudah menjalin komunikasi yang baik.

"Saya yakin bahwa tanpa terjadi pertemuan Pak SBY dan Ibu Mega pun harapan kami bahwa kalau memang kita semua punya keinginan baik dan niat baik di dalam membangun bangsa ini ke depan," ujar Puan.

"Dalam pidatonya beberapa waktu lalu kan Presiden sudah menyatakan bahwa siapa pun yang terpilih bahwa beliau akan mendukung dan men-support Presiden terpilih dengan pemerintahan yang berikutnya ini," imbuh Ketua Fraksi PDIP DPR ini.

Atas dasar itu yang membuat Puan yakin Demokrat dan PDIP bisa koalisi mendukung Jokowi - JK . Dia pun berharap ibundanya dan SBY bisa bersatu untuk kepentingan bangsa dan negara.

"Jadi ya Insya Allah kalau memang itu menjadi satu komitmen dalam membangun bangsa saya rasa enggak ada kendala," pungkasnya.

(mdk/war)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Blak-blakan Cak Imin Dulu Ikut Potong Tumpeng di IKN, Kini Berbalik Menolak Pemindahan Ibu Kota

Blak-blakan Cak Imin Dulu Ikut Potong Tumpeng di IKN, Kini Berbalik Menolak Pemindahan Ibu Kota

Cak Imin akhirnya buka suara soal dulu dukung pembangunan IKN, sekarang malah menolak

Baca Selengkapnya
Kinerjanya Dikritik Megawati, Ini Tanggapan Bawaslu

Kinerjanya Dikritik Megawati, Ini Tanggapan Bawaslu

Bawaslu memastikan, mereka telah menjalankan apa yang menjadi tugasnya sebagai pengawas Pemilu.

Baca Selengkapnya
Anies Singgung Kebebasan Berbicara, Janji Kembalikan Indonesia Jadi Negeri Tak Menakutkan Bagi Pengkritik

Anies Singgung Kebebasan Berbicara, Janji Kembalikan Indonesia Jadi Negeri Tak Menakutkan Bagi Pengkritik

Anies berkomitmen menciptakan negeri yang tidak lagi menakutkan atas kritikan dari masyarakat.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Cak Imin: Ada Teman Bilang Kita Tidak Perlu Pilkada Lagi Kalau Pelaksanaannya Ancam Kepala Desa

Cak Imin: Ada Teman Bilang Kita Tidak Perlu Pilkada Lagi Kalau Pelaksanaannya Ancam Kepala Desa

Muhaimin atau Cak Imin pada siang harinya juga mencuitkan soal slepet.

Baca Selengkapnya
Capres Anies Baswedan Tolak Pembangunan IKN, Begini Respons Badan Otorita IKN

Capres Anies Baswedan Tolak Pembangunan IKN, Begini Respons Badan Otorita IKN

Anies menyebut, mega proyek tersebut hanya dinikmati oleh aparat negara, bukan masyarakat umum.

Baca Selengkapnya
Bapaknya Pejabat Negara, Pria Ini Kenal Megawati Sejak Usia 5 Tahun Hingga Sukses Jadi Kepala Daerah

Bapaknya Pejabat Negara, Pria Ini Kenal Megawati Sejak Usia 5 Tahun Hingga Sukses Jadi Kepala Daerah

Anak tokoh nasional dianggap 'akrab' dengan Megawati sejak usia 5 tahun sampai sukses menjadi kepala daerah. Siapa sosok yang dimaksud?

Baca Selengkapnya
Banyak yang Ragukan Pembangunan Ibu Kota Baru, Kepala OIKN: Silakan Datang ke Sini, Lihat Langsung

Banyak yang Ragukan Pembangunan Ibu Kota Baru, Kepala OIKN: Silakan Datang ke Sini, Lihat Langsung

“Banyak sekali elemen masyarakat yang ingin melihat di sini dan kami sangat terbuka. Tak ada yang ditutupi di sini,” ujar Bambang.

Baca Selengkapnya
Belasan Tahun Ditinggalkan Warga, Kampung Pangheotan Terbengkalai, Netizen 'Lebih Baik Dijadikan Obyek Wisata'

Belasan Tahun Ditinggalkan Warga, Kampung Pangheotan Terbengkalai, Netizen 'Lebih Baik Dijadikan Obyek Wisata'

Banyak bangunan rumah unik dengan pemandangan indah. Sayangnya, perkampungan tersebut kini terbengkalai.

Baca Selengkapnya
Soal Pembangunan IKN, Anies Lebih Pilih Perbaiki Jalan dan Kelas Rusak di Kalimantan

Soal Pembangunan IKN, Anies Lebih Pilih Perbaiki Jalan dan Kelas Rusak di Kalimantan

Anies menilai dana yang dipakai untuk membangun IKN akan sangat bermanfaat ketika dipakai untuk membangun ruang kelas hingga jalan rusak di Kalimantan

Baca Selengkapnya