Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Politikus PKB: PAN cukup 1 menteri sajalah, jangan banyak-banyak

Politikus PKB: PAN cukup 1 menteri sajalah, jangan banyak-banyak Rapat Kabinet Kerja. ©2014 merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Partai Amanat Nasional (PAN) telah memutuskan sikap politiknya untuk bergabung dalam pemerintahan Presiden Joko Widodo. Belum diketahui secara pasti berapa partai berlambang matahari itu akan mendapat jatah kursi menteri dan pos kementerian mana yang bakal diberikan Presiden Jokowi.

Anggota Dewan Syura DPP PKB Maman Imanul Haq mengusulkan agar PAN diberi jatah satu menteri saja. Sebab, partai yang dinahkodai Zulkifli Hasan itu masuk dan mendukung pemerintahan Presiden Jokowi terbilang baru.

"PAN cukup 1 (menteri) sajalah, jangan banyak-banyak, terlambat," kata Maman usai diskusi di Cikini, Jakarta, Sabtu (7/11).

Menurut Maman, PAN memiliki banyak kader yang fokusnya bidang ekonomi sehingga alangkah baiknya Presiden Jokowi mempertimbangkan PAN mengisi pos kementerian tersebut jika ingin memasukkan ke dalam kabinet.

"PAN kan punya banyak kader di bidang ekonomi, kayaknya bisa ambil di sana, atau di posisi yang biasanya dipegang Muhammadiyah, seperti menteri pendidikan," jelasnya.

Seperti diketahui, wacana reshuffle kabinet jilid dua dalam pemerintahan Presiden Jokowi berhembus makin kuat. Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan beberapa waktu terakhir ini terlihat terus menempel Presiden Jokowi.

Zulkifli hadir dalam jamuan makan malam antara Presiden Jokowi dengan Presiden Finlandia di Istana. Teranyar, Zulkifli juga mendampingi Presiden Jokowi ketika meninjau Tol Sumatera di Lampung.

(mdk/ren)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
PKB Bantah Cak Imin Maju Pilkada Jatim

PKB Bantah Cak Imin Maju Pilkada Jatim

Cak Imin memiliki tempat yang lebih mulia dibandingkan hanya sekadar menjadi gubernur.

Baca Selengkapnya
Penerimaan Pajak hingga Pertengahan Maret Tembus Rp342,88 Triliun

Penerimaan Pajak hingga Pertengahan Maret Tembus Rp342,88 Triliun

Mayoritas jenis pajak utama tumbuh positif sejalan dengan ekonomi nasional yang stabil.

Baca Selengkapnya
Cak Imin: Petani Hanya Punya Lahan Setengah Hektare, Tapi Ada Orang yang Punya Tanah 500 Ribu Hektare

Cak Imin: Petani Hanya Punya Lahan Setengah Hektare, Tapi Ada Orang yang Punya Tanah 500 Ribu Hektare

Kata Ketum PKB ini, dengan kesadaran maka bahwa pembangunan nasional, kebijakan nasional harus berpijak kepada yang namanya Keadilan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
TKN 02 Yakin Gibran Kuasai Debat Cawapres soal Ekonomi, Anies: Tinggal Dilihat Besok Malam

TKN 02 Yakin Gibran Kuasai Debat Cawapres soal Ekonomi, Anies: Tinggal Dilihat Besok Malam

Anies optimis dengan kemampuan Cawapres Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menghadapi debat perdana cawapres tema ekonomi besok.

Baca Selengkapnya
PSI: Hak Angket Digulirkan Politisi yang Tidak Siap Menerima Kekalahan

PSI: Hak Angket Digulirkan Politisi yang Tidak Siap Menerima Kekalahan

Ganjar mengajak sejumlah parpol untuk memperkuat hak angket.

Baca Selengkapnya
Apresiasi Pj Gubernur Kaltim untuk Perkembangan Ekonomi di Penajam Paser Utara

Apresiasi Pj Gubernur Kaltim untuk Perkembangan Ekonomi di Penajam Paser Utara

Kabupaten Penajam Paser Utara menjadi salah satu contoh perkembangan yang sangat cepat di bidang ekonomi salah satunya UMKM.

Baca Selengkapnya
Kepala Badan Pangan Ungkap Isi Rapat Kabinet Jokowi, Bahas Makan Siang Gratis Rp15.000 per Anak?

Kepala Badan Pangan Ungkap Isi Rapat Kabinet Jokowi, Bahas Makan Siang Gratis Rp15.000 per Anak?

Terkait lonjakan harga beras, Jokowi meminta Bulog untuk mempercepat penyaluran beras beras program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan Pangan (SPHP).

Baca Selengkapnya
Krisis Pangan Akibat Pupuk Langka, 22 Negara Ogah Jual Beras ke Luar Negeri

Krisis Pangan Akibat Pupuk Langka, 22 Negara Ogah Jual Beras ke Luar Negeri

Banyak negara kini memilih berjaga untuk kepentingan dalam negeri dengan cara menutup keran ekspor pangannya,

Baca Selengkapnya
Politik Dinasti Disebut Tak akan Berdampak Buruk ke Ekonomi, tapi Ada Syaratnya

Politik Dinasti Disebut Tak akan Berdampak Buruk ke Ekonomi, tapi Ada Syaratnya

Syaratnya adalah ada orang lain yang bukan bagian keluarga Kepala Negara tadi juga mendapatkan porsi dan hak yang sama.

Baca Selengkapnya