Politikus Gerindra Nilai Wacana Presiden Dipilih MPR Opsi Atasi Persoalan Pemilu
Merdeka.com - Partai Gerindra salah satu yang memberi sinyal dukungan wacana memulihkan kembali fungsi MPR sebagai lembaga tertinggi. Caranya melalui amandemen terbatas Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 dan menghidupkan kembali Garis-Garis Besar Haluan Negara (GBHN).
Ketua DPP Partai Gerindra Ahmad Riza Patria menilai pengembalian pemilihan presiden beserta wakilnya ke MPR bisa mengatasi masalah dalam sistem pemilihan umum (pemilu) langsung oleh masyarakat. Apalagi selama ini pelaksanaan pemilu langsung menimbulkan banyak persoalan.
"Ya bisa saja itu salah satunya kalau kembali ke MPR mungkin costnya lebih murah tidak terjadi money politik di masyarakat tapi kan jangan sampai money politik berpindah dari rakyat malah ke wakil rakyat malah lebih parah lagi," kata Riza pada merdeka.com, Rabu (14/8).
Riza membeberkan banyaknya masalah dalam pelaksanaan pemilu Indonesia. Mulai dari biaya tinggi, money politik, hingga polarisasi di masyarakat.
"Nah itu harus dipikir kan ada plus minusnya gitu, itu harus mengatasi money politik. Begitu kan," ungkapnya.
Terkait sikap politik Gerindra atas wacana tersebut, Riza belum bisa memastikan. Sikap politik itu akan diputuskan Ketua Umum Prabowo Subianto.
"Saya tidak bisa bilang begitu karena sampai hari ini kita belum bahas itu. Kalau pribadi-pribadi boleh menyampaikan siapapun boleh tapi kan kalau nanti bicara keputusan partai akan diputuskan oleh Pak Prabowo," ucapnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
DPR berharap agar menciptakan pemilu yang baik adalah tugas bagi para kontestan dan juga penyelenggara pemilu.
Baca SelengkapnyaTaufik mengingatkan kepada masyarakat untuk memilih presiden dan wakil presiden berdasarkan kemampuan mengatasi permasalahan bangsa.
Baca SelengkapnyaPartai Gerindra tengah fokus mengawal perhitungan suara pemilihan presiden (Pilpres) dan pemilihan legislatif (Pileg) 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Untuk rencana pertemuan, hingga kini belum menemukan waktu yang pas untuk dilaksanakan.
Baca SelengkapnyaPPP masih fokus terhadap gugatan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 di MK.
Baca SelengkapnyaWaketum Partai Gerindra Habiburokhman mengklaim bahwa hampir 95 persen politisi sudah move on dari Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPemilihan Umum adalah proses demokratis yang dilakukan secara berkala untuk memilih wakil rakyat atau pejabat publik dalam suatu negara.
Baca SelengkapnyaPartai ini disebut-sebut masih dekat dengan penguasa di Istana.
Baca SelengkapnyaPrabowo menekankan bahwa tidak pernah menutupi apa pun dari rakyat.
Baca Selengkapnya