PKS sodorkan Anis, Aher dan Hidayat sebagai pendamping Prabowo
Merdeka.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) minta mahar posisi calon wakil presiden kepada partai yang ingin mengajak koalisi. Termasuk dengan Partai Gerindra.
PKS sudah menyiapkan tiga nama sebagai cawapres. Yaitu Anis Matta, Hidayat Nur Wahid dan Ahmad Heryawan atau Aher. Ketiga itu sudah disodorkan kepada Prabowo Subianto.
"Ada tiga orang yang layak, Pak Hidayat Nur Wahid, Anis Matta, dan Pak Aher (Ahmad Heryawan). Tapi kami masih menunggu, kapan akadnya tergantung keputusan majelis syura," kata Juru Bicara PKS Mardhani Ali Sera saat dihubungi merdeka.com, Minggu (4/5).
Menurutnya PKS belum mengambil keputusan final berkoalisi dengan Partai Gerindra. Mereka masih menjajaki dan mengomunikasikan beberapa hal untuk disepakati.
"Komunikasinya masih dinamis dan positif. PKS tidak mau grusa-grusu," terang dia.
Dia mengakui pertemuan dengan Partai Gerindra belum menemukan titik kesepakatan. Proses tersebut masih terus berjalan dan diprediksi memakan waktu lama.
"Sekarang tim (PKS) sedang bekerja untuk dialog dan bertukar pikiran. Kami optimis tidak cepat selesai (komunikasi politik PKS-Gerindra)" ujarnya.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Apakah PKS memilih menjadi oposisi atau koalisi Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Baca SelengkapnyaPrabowo berulang kali setuju dengan pendapatnya di debat Pilpres 2024 pamungkas.
Baca SelengkapnyaPrabowo menyatakan bahwa julukan ini merupakan suatu kehormatan baginya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pendukung Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, mendapatkan kursi untuk menduduki jabatan sebagai komisaris di BUMN.
Baca SelengkapnyaMenang Sengketa Pilpres di MK, Prabowo: Kita Lakukan Persiapan untuk Menghadapi Masa Depan
Baca SelengkapnyaKubu Prabowo meyakini saksi dan ahli yang dibawanya akan semakin menguatkan posisinya di muka majelis hakim konstitusi.
Baca SelengkapnyaHal itu dikatakan Prabowo menjawab soal isu pertahanan yang diprotes paslon lain di debat ketiga capres.
Baca SelengkapnyaPresiden terpilih Prabowo Subianto menyindir pihak yang pamrih dalam berkoalisi.
Baca SelengkapnyaPrabowo menekankan bahwa tidak pernah menutupi apa pun dari rakyat.
Baca Selengkapnya