PKS sindir Menkum HAM yang 'bermain' dalam kisruh PPP & Golkar
Merdeka.com - Anggota Komisi III DPR, Aboe Bakar Alhabsy menegaskan bahwa tugas pemerintah terkait partai politik (Parpol) hanya menjalankan tugas administrasi bukan bersikap proaktif dan melakukan intervensi. Hal tersebut disampaikan Alhabsy mengingat banyak pihak yang menuding Menteri Hukum dan HAm (Menkum HAM), Yasonna H. Laoly melakukan intervensi menyangkut keputusannya dalam kisruh dua parpol yakni PPP dan Partai Golkar.
"Pemerintah harus menjalankan sebagai administrasi parpol bukan intervensi," kata Alhabsy dalam diskusi bertajuk 'Negara & pertaruhan Demokrasi', Jakarta, Sabtu (14/3).
Sebab menurut dia, Indonesia merupakan negara hukum bukan otoriter. Di mana cara penyelesaian konflik parpol sudah diatur dan ditentukan.
"Bila ingin bernegara yang baik seharusnya demokrasi harus berjalan baik. Tata Parpol harus dikelola," imbuhnya.
Wakil Ketua Fraksi PKS DPR RI ini mengungkapkan seharusnya Yasonna menyelesaikan konflik parpol berdasarkan keputusan lewat Mahkamah Partai. Maka, kata dia, pemerintahan tidak berhak memberi keputusan.
"Penyelesaian oleh suatu permasalahan adalah mahkamah yang dibentuk dan ini di Golkar sudah berjalan baik. Administrator bukan jadi pemain," pungkas dia.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hakim MK Sebut Bansos Naikkan Suara Golkar, Airlangga Jawab Tak Ada Bungkus Warna Kuning
"Partai yang naik pesat suaranya adalah Golkar, nanti bisa direspons," kata Hakim MK.
Baca SelengkapnyaDewas KPK Ungkap Keluarga Syahrul Yasin Limpo Terlibat Pengaturan Proyek di Kementan
Haris memastikan informasi keterlibatan keluarga SYL diperkuat dengan keterangan beberapa saksi yang sudah diperiksa dalam persidangan etik.
Baca SelengkapnyaBegini Reaksi Surya Paloh Ditanya Pilih Ahmad Sahroni atau Anies Baswedan di Pilgub DKI Jakarta
Nama Ahmad Sahroni diketahui menjadi salah satu digadang-gadang sebagai calon gubernur untuk Pilgub DKI Jakarta 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
MK Bahas Posisi Arsul Sani Tangani Gugatan Pemilu 2024
MK bakal menggelar Rapat Permusyawakaratan Hakim untuk membahas posisi Arsul Sani.
Baca SelengkapnyaMemasuki Tahun Politik, Plt Ketum PPP Ajak Kader Ketuk Pintu Langit Jemput Kemenangan
Dia mengajak semua pengurus dan kader bergandengan tangan dan bergerak menyapa masyarakat, raih elektoral secara maksimal, seraya terus mengetuk pintu langit.
Baca SelengkapnyaKLHK Terjunkan Penembak Bius Atasi Konflik Harimau dengan Manusia
Atasi Konflik Harimau dengan Manusia, KLHK terjunkan penembak bius
Baca SelengkapnyaGus Yasin Ungkap Penyebab PPP tak Lolos ke Senayan, Ternyata Ini Masalahnya
Gus Yasin berharap hasil Pemilu 2024 tersebut harusnya dijadikan bahan musahabah bagi elite partainya yang duduk di struktur kepengurusan DPP.
Baca SelengkapnyaKesal Istri Hamil Tak Didahulukan Mencoblos, Linmas di Palembang Bacok Ketua KPPS
Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Palembang inisial OS (30) dilarikan ke rumah sakit akibat dibacok petugas Linmas, RV (40).
Baca SelengkapnyaPPP Nantikan Momen Megawati dan Jokowi 'Bersatu' di Puncak Harlah
Peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-51 akan digelar di Gelanggang Olahraga (GOR) Sudiang Makassar.
Baca Selengkapnya