Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pilgub Jateng, NasDem dukung calon yang diusung PDIP

Pilgub Jateng, NasDem dukung calon yang diusung PDIP Kampanye NasDem di Lapangan Tugu. ©2014 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai NasDem Jawa Tengah memutuskan akan berkoalisi dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2018. Alasan utama, kedua partai tersebut berada dalam satu fraksi di DPRD Jawa Tengah.

Sekretaris DPW Partai NasDem Jateng, Ronny Renaldy Tutuarima, mengatakan koalisi yang terjalin untuk Pilgub Jateng tersebut bisa dikatakan tanpa syarat. "Kita mengikuti semua keputusan PDIP dalam pilgub mendatang. Nasdem tidak mengajukan calon, baik untuk gubernur maupun wakil gubernur. Soal calon, kita ikuti keputusan dari PDIP," jelasnya, Senin (13/11).

Nasdem, imbuhnya, hanya memiliki empat kursi di DPRD Jateng dan selama ini menginduk ke PDIP yang memiliki 31 kursi. "Kita sudah bekerja bersama PDIP, sama-sama partai nasionalis jadi tidak kesulitan lagi untuk menyamakan platform pergerakan," kata Ronny. Selain itu Nasdem dan PDIP sama-sama menjadi partai pendukung pemerintah sehingga sudah ada kesepahaman dari tingkat pusat, provinsi, hingga ke kabupaten dan kota.

Ronny pun menegaskan meski tidak mengajukan calon, seluruh kader dan potensi yang dimiliki Partai Nasdem akan bergerak untuk memenangkan Pilgub Jateng 2018. "Kita tulus ikhlas bergabung dan berjuang bersama PDIP untuk Pilgub Jateng," tegasnya. Mesin partai pun sudah mulai digerakkan berbarengan dengan peringatan hari jadi ke-6 Partai Nasdem.

Sebelumnya, PDIP hingga saat ini belum memutuskan pasangan calon yang akan diusung untuk Pilgub Jateng. Sekjen DPP PDIP, Hasto Kristiyanto mengatakan saat konsolidasi internal minggu lalu mengungkapkan pengumuman pasangan calon masih menunggu momentum. "Untuk rekomendasi Jateng masih menunggu momentum. Kita masih berdialog," terangnya.

Hasto mengatakan Jawa Tengah adalah basis utama PDIP sehingga layak disebut sebagai kandang banteng. "Disini kekuatan mesinnya sangat ideologis, ini yang dipesankan Ibu Mega untuk terus dijaga," ujarnya. Karena kekuatan ideologis tersebut, lanjutnya, seluruh potensi di PDIP siap bergerak pada saat dibutuhkan.

(mdk/bal)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Nasdem Ungkap Jagoan Koalisi Perubahan untuk Bertarung di Pilkada DKI Jakarta, Ini Nama-namanya

Nasdem Ungkap Jagoan Koalisi Perubahan untuk Bertarung di Pilkada DKI Jakarta, Ini Nama-namanya

Koalisi Perubahan sudah mulai membahas Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta. Salah satu yang dibahas yakni bakal calon yang akan diusung.

Baca Selengkapnya
Demokrat Bocorkan Tokoh-Tokoh Cagub Jatim hingga NTT: Ada Anggota DPR hingga Eks Gubernur Petahana

Demokrat Bocorkan Tokoh-Tokoh Cagub Jatim hingga NTT: Ada Anggota DPR hingga Eks Gubernur Petahana

Partai Demokrat mulai memunculkan sejumlah nama yang akan diusung dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

Baca Selengkapnya
Ini Sosok Politikus yang Digadang-Gadang Gerindra untuk Maju Pilgub DKI

Ini Sosok Politikus yang Digadang-Gadang Gerindra untuk Maju Pilgub DKI

Partai Gerindra tengah fokus mengawal perhitungan suara pemilihan presiden (Pilpres) dan pemilihan legislatif (Pileg) 2024.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
NasDem Buka Peluang Lanjutkan Koalisi dengan PKS dan PKB untuk Pilgub DKI

NasDem Buka Peluang Lanjutkan Koalisi dengan PKS dan PKB untuk Pilgub DKI

NasDem tidak menutup apabila ada partai lain yang ingin gabung ke koalisi untuk Pilkada DKI.

Baca Selengkapnya
NasDem Ingin Proposal Kesepakatan dengan PDIP Jika Mau Hak Angket: Supaya Tidak Ada Dusta

NasDem Ingin Proposal Kesepakatan dengan PDIP Jika Mau Hak Angket: Supaya Tidak Ada Dusta

Dia pun mengusulkan, agar ada perjanjian dengan partai politik pengusung Ganjar-Mahfud terutama PDIP.

Baca Selengkapnya
Demokrat Hampir 10 Tahun jadi Oposisi, Kritik AHY: Pembangunan di Indonesia Belum Merata

Demokrat Hampir 10 Tahun jadi Oposisi, Kritik AHY: Pembangunan di Indonesia Belum Merata

AHY menegaskan ingin fokus memenangkan Partai Demokrat dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Selama Debat Ketiga Pilpres 2024, Prabowo Tiga Kali Setuju dengan Pernyataan Ganjar

Selama Debat Ketiga Pilpres 2024, Prabowo Tiga Kali Setuju dengan Pernyataan Ganjar

Menurut dia, pendapat mantan Gubernur Jawa Tengah itu masuk akal, bukan hanya ngomong doang.

Baca Selengkapnya
Incumbent Berguguran, DPR RI Dapil Banten II Dihuni Caleg Wajah Baru

Incumbent Berguguran, DPR RI Dapil Banten II Dihuni Caleg Wajah Baru

Untuk gabungan suara partai politik ditambah caleg, PAN menduduki peringkat pertama yakni 244.983 Suara.

Baca Selengkapnya
Tidak Masalah Diberhentikan PPP, Witjaksono Tegaskan Kader Daerah Dukung Prabowo-Gibran

Tidak Masalah Diberhentikan PPP, Witjaksono Tegaskan Kader Daerah Dukung Prabowo-Gibran

Ketua DPP PPP Achmad Baidowi memastikan Witjaksono diberhentikan posisinya dari Wakil Ketua Majelis Pertimbangan PPP.

Baca Selengkapnya