Pesan khusus Surya Paloh dan Wiranto untuk Ahok
Merdeka.com - Partai Hanura bakal menyusul Partai Nasional Demokrat (NasDem) memberikan suntikan dukungan kepada bakal calon petahana Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama. Ahok sapaan akrabnya menyadari, setiap partai yang mendukung calon tertentu pasti mengajukan syarat. Tak terkecuali Partai Hanura dan NasDem.
Ahok mengatakan, syarat yang diajukan dua partai itu cuma satu. Ahok harus bekerja dengan baik membereskan persoalan-persoalan Jakarta. Ahok menyebut syarat itu secara langsung diutarakan oleh Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh dan Ketua Umum Partai Hanura Wiranto. Bahkan mereka rela untuk tidak diingat jasanya bila Ahok terpilih, asalkan Jakarta lebih baik.
"Pak Surya Paloh cuma ngomong gini 'kamu enggak mau inget sama abang juga enggak apa-apa hok, kamu kalau udah terpilih lagi enggak mau inget abang juga enggak apa-apa. Enggak mau ketemu abang juga enggak apa-apa, yang penting, abang pengen Jakartanya beres ya, itu aja, abang minta itu saja'," ujar Ahok menirukan perkataan Surya.
Hanura dan NasDem memberikan dukungan penuh pada Ahok dan dia diminta menjawabnya dengan bukti nyata. Dengan begitu dukungan yang diberikan Surya Paloh serta Wiranto tidak sia-sia. Ahok kembali menirukan kepercayaan yang diberikan Surya Paloh dan Wiranto untuk membangun Jakarta.
"'Saya enggak minta apa-apa kok, yang penting kamu Jakara beres dan saya harus pilih kamu karena menurut saya yang bisa beresin Jakarta, yang ada bukti kamu.' Nah itu saja, Wiranto juga gitu sama," kata Ahok.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Surya Paloh dan Jokowi diketahui menggelar pertemuan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Minggu (18/2).
Baca SelengkapnyaPatung Presiden Joko Widodo masih berdiri tegak di ruangan Ketua Umum NasDem Surya Paloh.
Baca SelengkapnyaAHY memastikan Partai Demokrat siap membantu menuntaskan janji-janji kampanye pasangan calon nomor urut 2 itu di pemerintahan nanti.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaPKS menghormati pertemuan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Baca SelengkapnyaPaloh bakal melihat perkembangan kedepan apakah akan bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju.
Baca SelengkapnyaAHY menilai, saat ini koalisi perubahan sudah mulai goyang, contohnya NasDem.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto menjanjikan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) jabatan sangat penting dan strategis.
Baca SelengkapnyaAHY mendukung Prabowo Subianto menarik sejumlah partai politik di luar koalisi masuk ke dalam kabinetnya.
Baca Selengkapnya