Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pengamat: DPRD dan Ahok terjebak permainan politik Jokowi

Pengamat: DPRD dan Ahok terjebak permainan politik Jokowi Pelantikan Jokowi-Ahok. ©2012 Merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Perselisihan dan ketegangan antara Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dengan Wakil Ketua DPRD Lulung Lunggana masih terlihat jelas.

Perselisihan yang bermula dari penataan pedagang kaki lima (PKL) di Pasar Tanah Abang sampai terjadinya walk out anggota fraksi PPP saat sidang paripurna pada Senin (2/9) kemarin.

Pengamat perkotaan dari Budgeting Metropolitan Watch (BMW) Amir Hamzah berpendapat DPRD dan Ahok terjebak dalam permainan politik Jokowi. Pertama, jelas karakter dan gaya kepemimpinan Jokowi yang merupakan sosok yang suka menghindari resiko.

"Jokowi sosok pemimpin yang menghindari resiko dan mendorong orang lain, Ahok untuk menghadapinya," ujar Amir di Balai Kota, Jakarta, Rabu (4/9).

Kedua, Amir melanjutkan, Ahok sudah bermimpi bahwa Jokowi akan menjadi presiden dan dia menggantikan Jokowi sebagai gubernur. Dengan begitu, Ahok bisa berkuasa dan berbuat apa saja yang dapat mendongkrak popularitas Jokowi.

"Sebenarnya yang terjadi bukan masalah antara Ahok dengan H Lulung, melainkan Ahok dengan orang lain yang ada di belakang H Lulung," terang Amir.

Lebih jauh, Amir menambahkan, pimpinan DPRD jangan hanya terpaku pada usulan fraksi PPP yang berargumentasi bahwa pemanggilan Ahok itu didasarkan pada pertimbangan yang diatur pasal 27 UU No 32 Tahun 2004.

Pimpinan dewan juga harus melihat bahwa kinerja Ahok harus dikaitkan dengan aturan yang tertera pada pasal 25 dan 26 yang mengatur tentang tugas dan wewenang kepala daerah serta wakilnya.

"Karena Ahok tidak mungkin melakukan sesuatu tanpa sepengetahuan Jokowi. Sekalipun itu salah kalau Ahok tidak ditegur berarti Jokowi membenarkan tindakan tersebut," terangnya.

(mdk/mtf)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Terungkap Alasan Ahok Tak Ikuti Langkah Jokowi yang Condong ke Prabowo
Terungkap Alasan Ahok Tak Ikuti Langkah Jokowi yang Condong ke Prabowo

Ahok ragu nantinya Prabowo akan melanjutkan program Jokowi.

Baca Selengkapnya
Ahok Ungkap Jokowi Pernah Memintanya Mundur dari Pencalonan Gubernur DKI
Ahok Ungkap Jokowi Pernah Memintanya Mundur dari Pencalonan Gubernur DKI

Ahok menceritakan hanya Megawati yang mendukungnya sebagai Cagub DKI.

Baca Selengkapnya
Ahok Klaim Beri Masukan untuk Pembangunan IKN tapi Tak Dijalankan Jokowi
Ahok Klaim Beri Masukan untuk Pembangunan IKN tapi Tak Dijalankan Jokowi

Basuki Tjahja Purnama alias Ahok meluruskan dirinya bukanlah orang yang menolak pembangunan IKN yang telah dicanangkan Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
VIDEO: Ahok Tarik Urat Luruskan Ucapan Jokowi Tak Bisa Kerja: Emang Presiden Joki
VIDEO: Ahok Tarik Urat Luruskan Ucapan Jokowi Tak Bisa Kerja: Emang Presiden Joki

Ahok pun meluruskan pernyataannya soal Gibran dan Jokowi tak bisa kerja jika Prabowo memenangi Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Kisah Jokowi dan Ahok yang Kini Pisah Jalan
Kisah Jokowi dan Ahok yang Kini Pisah Jalan

Alasan Ahok mengundurkan diri dari jabatan Komisaris Utama PT Pertamina agar fokus kampanye mendukung Ganjar-Mahfud dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
PDIP Tepis Isu Ahok jadi Kuda Putih: Justru Mengejutkan Pak Jokowi
PDIP Tepis Isu Ahok jadi Kuda Putih: Justru Mengejutkan Pak Jokowi

Ahok mengundurkan diri sebagai Komut PT Pertamina (Persero)

Baca Selengkapnya
Beda Pendapat dengan Ahok, JK: Jokowi Paling Hebat Kerjanya Blusukan
Beda Pendapat dengan Ahok, JK: Jokowi Paling Hebat Kerjanya Blusukan

Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok menyebut, jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak bisa kerja.

Baca Selengkapnya
Ahok Sebut Jokowi dan Gibran Tak Bisa Kerja, TKN: Biar Masyarakat yang Menilai
Ahok Sebut Jokowi dan Gibran Tak Bisa Kerja, TKN: Biar Masyarakat yang Menilai

Kubu Prabowo Gibran saat ini tengah mempersiapkan diri untuk pencoblosan 14 Februari 2024.

Baca Selengkapnya