Pendiri Demokrat: SBY pemimpin labil, tak bisa dipegang omongnya
Merdeka.com - Anggota Forum Pendiri dan Deklarator Partai Demokrat Etty Manduapessi mempertanyakan tagline Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebagai bapak demokrasi. Dia mengaku tak habis pikir mengapa Ketum Partai Demokrat itu bisa dijuluki atau disebut bapak demokrasi.
Padahal, menurut dia, banyak hal-hal yang sifatnya penting yang dilakukan SBY bertentangan dengan arah demokrasi. Misalnya terkait sikap awal politik Partai Demokrat mengenai pemilihan kepala daerah dan isu SBY bakal maju lagi sebagai ketum Demokrat.
"Orang ini sudah kuno. SBY dikenal bapak demokrasi kenapa bertentangan dengan demokrasi," kata Etty saat dihubungi wartawan, Jakarta, Senin (15/12).
Dia menilai, SBY merupakan sosok yang labil dalam memimpin dan lebih mengutamakan citra dirinya. Deklarator Demokrat itu menceritakan, bagaimana sikap SBY ketika DPR sedang menggelar rapat paripurna terkait pengesahan RUU Pilkada.
"Orang itu labil, pemimpin yang labil itu SBY, beliau itu tak bisa dipegang omongnya. Contohnya fraksi DPR walk out soal RUU Pilkada, beliau SMS dari Amerika ke Nurhayati untuk walk out. Setelah walk out ada tekanan dari rakyat, tapi dia menyatakan bukan walk out tapi all out dan kemudian mengeluarkan Perppu Pilkada," jelas Etty.
Selain itu, tambah dia, seharusnya SBY memberikan peluang kepada kader-kader Partai Demokrat untuk berkontribusi menjadi calon ketua umum partai. Sehingga dengan begitu, maka kaderisasi atau regenerasi partai dapat berjalan dengan optimal.
Namun apa yang terjadi, tuding Etty, justru SBY bersikukuh agar dia tetap menjadi ketua umum Partai Demokrat pada periode 2015-2020. Tentu sikap ini juga bertentangan dengan demokrasi itu sendiri.
"Kalau SBY mencalonkan diri tentu ada maksud, bisa jadi dia maju lagi 2019 jadi capres.
Kok belakangan ini bernafsu keras kumpulkan DPD minta restu untuk aklamasi," tandasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
SBY Turun Gunung di Yogya Demi Menangkan Demokrat dan Prabowo
SBY menginstruksikan keluarga besar Partai Demokrat untuk memilih Prabowo Subianto
Baca SelengkapnyaPesan SBY untuk AHY: Kesempatan Demokrat Sukseskan Pemerintahan Jokowi
SBY meminta AHY untuk bisa menjalin komunikasi dengan baik dengan pemimpin lintas sektor.
Baca SelengkapnyaSBY Turun Gunung Demi Menangkan Pilpres dan Pileg 2024
Partai Demokrat memiliki target untuk menang di Pileg 2024 dan menang di Pilpres 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
TOP NEWS: Cetak Sejarah SBY-Prabowo, Sulit Dilakukan Orang Lain | AHY Vs Kubu Anies, Sindir Kehancuran
Ketum Partai Demokrat AHY menceritakan perjuangan partainya memenangkan Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaSkor AHY Lawan Moeldoko: 19-0
Dengan kemenangan ini, Demokrat merasakan semakin kuat dan berani dalam mencari keadilan dan kebenaran.
Baca SelengkapnyaAHY: Saya Sebagai Ketum Demokrat Menolak Hak Angket
AHY tegas menolak wacana hak angket untuk mengusut dugaan kecurangan pemilu
Baca SelengkapnyaSBY Respons Pernyataan Pilpres Satu Putaran Berarti Curang: Berlebihan
SBY merespons pernyataan politik yang menyebut adanya kecurangan kalau Pilpres 2024 hanya berlangsung satu putaran, serta negara akan chaos.
Baca SelengkapnyaPolitikus PDIP Duga Ada Upaya Akali Hasil Pemilu untuk Ketua DPR dan Paksakan 1 Partai Dekat Penguasa Lolos
Partai ini disebut-sebut masih dekat dengan penguasa di Istana.
Baca SelengkapnyaAHY Dikabarkan Jadi Menteri ATR, Demokrat: Kita Doakan Bekerja dengan Baik
Demokrat mengatakan, AHY sosok patriot siap menjalankan tugas dengan baik.
Baca Selengkapnya