Parpol di Cilacap kesulitan lengkapi kuota 30% perempuan, pendaftar caleg menurun
Merdeka.com - Pendaftar Calon Legislatif (caleg) Cilacap tahun 2019 menurun dibanding tahun 2014 silam. Sampai hari terakhir pendaftaran bacaleg di KPU Cilacap, Selasa (17/7), terdata 512 jumlah calon dari 13 partai.
Sementara pada Pileg tahun 2014 lalu, jumlah pendaftar terhitung 530 calon dari 12 partai. Tiga partai yakni Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) dan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) memilih absen pada pileg 2019 mendatang di Cilacap. Mereka tak melakukan penyerahan berkas daftar caleg ke KPU Cilacap.
Anggota Komisioner KPU Cilacap Divisi Teknis, Handi Triujiono mengatakan dari konsultasi dan komunikasi dengan sejumlah partai terkait pendaftaran caleg terdapat dua persoalan umum yang mengganjal parpol. Pertama, sejumlah partai kesulitan memenuhi kuota 30 persen perempuan.
Kedua, proses rekrutmen calon legislatif oleh partai mepet dengan masa pendaftaran. Akibatnya masih banyak surat-surat dasar yang mesti dipenuhi caleg tak sesuai adminitrasi.
"Kalau lihat data, jumlah pendaftar caleg di Cilacap turun dibanding pileg 2014. Jumlah calon yang kita terima 512 orang dengan pembagian laki-laki 310 dan perempuan 202. Persentase perempuan total 39,45 persen," kata Handi kepada merdeka.com di KPU Cilacap, Rabu (18/7).
Dari 16 partai politik, 3 partai dikatakan Handi absen pada Pileg Cilacap 2019 mendatang. Untuk PSI memang sempat mendatangi KPU pada Selasa (17/7) dan hanya mengajukan satu calon. Tapi PSI hanya semata berkomunikasi tanpa tindak lanjut memenuhi kelengkapan administrasi pendaftaran.
Sedang untuk PKPI dan Hanura tidak ada penyerahan berkas. Keduanya dikatakan Handi memang sempat berkonsultasi dengan KPU Cilacap tapi hanya lewat aplikasi pesan.
"Kemarin untuk Hanura sudah menyampaikan ke kami pada prinsipnya tidak ikut dalam pileg. Bahasanya pada kita, mereka mengajukan bendera putih," ujar Handi.
Setelah dilakukan verifikasi administrasi berkas bacaleg masing-masing parpol, pada tanggal 19-21 Juli pemberitahuan hasil verifikasi administrasi akan diserahkan oleh KPU Cilacap kepada masing-masing parpol. Masing-masing parpol diberikan waktu memperbaiki berkasnya dari tanggal 22-31 Juli 2018.
Sedang parpol yang mendaftarkan 100 persen Bacaleg atau 50 Bacaleg di KPU Cilacap yakni PDIP, Golkar, Gerindra, NasDem, PKS dan PAN. Jumlah bacaleg terkecil yang diajukan yakni 9 calon oleh partai Berkarya dan 8 calon oleh Partai Gerakan Perubahan Indonesia (Garuda).
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
KPU akan menyampaikan pada Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di dapil 4.
Baca SelengkapnyaMelli ingin parpol melindungi caleg perempuannya dari kecurangan
Baca SelengkapnyaPengumuman hasil rekapitulasi nasional perolehan suara Pilpres dan Pileg 2024, berdasarkan berita acara KPU nomor 218/PL.01.08-BA/05/2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Perempuan tidak boleh lagi sekadar ditempatkan sebagai vote getter
Baca SelengkapnyaBawaslu Kota Semarang memproses dua pelanggaran pemilu Caleg berupa money politic di Kecamatan Tembalang dan Kecamata
Baca SelengkapnyaDitegaskannya, sejauh ini belum ada hasil akhir penghitungan.
Baca SelengkapnyaAkmaludin Nugraha, caleg yang juga anggota DPRD Kabupaten Tangerang periode 2019-2024 menduga telah terjadi penggelembungan suara yang dilakukan caleg partainya
Baca SelengkapnyaDua Calon Legislatif (Caleg) di Kabupaten Aceh Tenggara (Agara) ketahuan ikut menyortir dan melipat surat suara Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaSementara, terkait sanksi bagi caleg yang tidak melaporkan atau menyerahkan dana kampanyenya tidak akan ditetapkan sebagai calon terpilih jika dia menang.
Baca Selengkapnya