Orasi di Istora, Hatta Rajasa bela Jokowi soal banjir & macet
Merdeka.com - Partai Amanat Nasional (PAN) menggelar kampanye akbar di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (3/4). Dalam sambutannya, Ketua Umum PAN Hatta Rajasa menyebut masalah yang kerap melanda Jakarta, jangan dijadikan agenda untuk menjatuhkan lawan politik dalam Pemilu.
"Saudara-saudara siapa yang datang ke sini kena macet? Jangan saling menyalahkan, masalah DKI masalah kita semua," kata Hatta di hadapan ribuan simpatisan PAN.
"Semenjak Kemenhub dipegang PAN sudah bekerja sama dengan Gubernur DKI Joko Widodo dalam hal Mass Rapid Transit (MRT) supaya masyarakat Jakarta tidak mengalami masalah transportasi lagi," tambahnya.
Bukan hanya menyinggung masalah MRT saja, Hatta pun menyatakan masalah rutin seperti banjir tak perlu di permasalahkan pada masa Pemilu ini.
"Kedua masalah banjir jangan saling salah menyalahkan karena tidak akan menyelesaikan masalah. Masalah banjir di DKI adalah masalah kita bersama," pungkasnya.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi mengumpulkan Aliansi Lintas Asosiasi Kepala Desa di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (29/12).
Baca SelengkapnyaBahlil menegaskan pihak-pihak yang mengkritisi penyaluran bansos, dapat diartikan pihak tersebut tidak senang masyarakat menerima bantuan.
Baca SelengkapnyaJokowi juga mengingatkan agar penyaluran bansos dipantau ketat supaya tepat sasaran.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi mengaku tak mudah bagi pemerintah mengelola pangan untuk masyarakat Indonesia yang jumlah penduduknya mebcapai 270 juta orang.
Baca SelengkapnyaBudi menyebut relawan memberikan sejumlah masukan kepada Jokowi.
Baca SelengkapnyaMomen Jokowi diduga mengacungkan dua jari dari mobil kepresidenan terjadi saat kunjungan kerja ke Salatiga, Jawa Tengah, Selasa (23/1).
Baca SelengkapnyaPotret lawas Presiden SBY saat hadir di Hari Pramuka beberapa tahun lalu sempat mencuri perhatian, terlebih ada sosok Presiden Jokowi yang menerima penghargaan.
Baca SelengkapnyaIstana menegaskan, Presiden Joko Widodo atau Jokowi tak terganggu dengan munculnya wacana pemakzulan Jokowi.
Baca SelengkapnyaMana lebih besar antara gaji PNS dan gaji PPPK atau biasa disebut PNS 'part time'
Baca Selengkapnya