Nyoblos, cagub Bali Rai Mantra tegaskan harus siap menang dan kalah
Merdeka.com - Calon Gubernur Bali nomor urut 2, Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra menggunakan hak pilihnya di TPS 08, Banjar Bengkel, Desa Prakaman Sumerta, Denpasar Timur, Rabu (27/6), sekitar pukul 8.45 Wita. Rai Mantra mendatangi TPS, bersama istri dan sanak keluarga dengan berjalan kaki.
Kemudian, memasuki TPS dan menunggu antrean pemilihan sambil duduk dan berbincang-bincang dengan masyarakat setempat sembari menunggu nomor urut pemilihan. Selanjutnya, saat melakukan pemilihan Rai Mantra menunjukkan surat suara kepada awak media, sebelum memasukkan surat suara ke dalam kotak suara.
Saat usai melakukan hak pilihnya, Rai Mantra di hadapan awak media menyampaikan, bahwa untuk pemilihan Pilkada dan Pilgub Bali ini, harus siap menang dan kalah secara terhormat dan bermartabat. Sehingga memberikan pembelajaran politik yang baik kepada masyarakat karena Pilkada dan Pilgub adalah proses dan juga sebuah amanah dari masyarakat.
"Sebenarnya kalau menang dan kalah harus terhormat, dan juga harus bermartabat. Jadi dalam hal ini, itu harus dihargai dengan baik. Sehingga kemenangan dan kekalahan ini terhormat dan juga bermartabat. Tentunya, nanti akan berdampak kepada masyarakat itu sendiri. Sehingga ini perlu kita jaga bersama itulah yang paling penting," ucapnya.
Selain itu, Rai Mantra juga mengatakan dalam Pilkada ini menang dan kalah hal itu adalah biasa. Namun, yang paling terpenting adalah menjaga kondusifitas, setelah Pilkada dan mengutamakan masyarakat.
"Kalau optimis (menang) iya tentunya optimis dan itu juga tergantung daripada doa dan kepercayaan masyarakat. Tapi apapun hasilnya kita serahkan kepada masyarakat dan kita harus menerima dan itu hasil yang terbaik dari Tuhan yang maha esa dan juga dari masyarakat," ungkapnya.
Selain itu, Rai Mantra juga mengimbau kepada seluru simpatisannya agar menerima hasil Pilkada dengan baik karenan itu hal yang utama.
"Utamakan kedamaian, persahabatan dan jaga kondusifitas dan juga harus melihat kepentingan yang lebih utama adalah menjaga stabilitas dan keamanan, kedamaian, dan persaudaraan," jelasnya.
Sementara untuk calon Wakil Gubernur dari pasangan Rai Mantra, yakni I Ketut Sudikerta menyalurkan hak pilihnya di TPS 09 di Banjar Buana Sari, Bali Subak Abian Bingin, Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Badung, Bali.
Sementara untuk pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bali, nomor urut satu Wayan Koster dan Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Koster-Ace) juga menyalurkan hak pilihnya di Desa halamannya.
Untuk Wayan Koster, menyalurkan hak pilihnya di TPS 06, di Desa Sembiran, Kecamatan Tejakula, Kabupaten Buleleng, Bali. Sementara Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati, mencoblos di TPS 03, Banjar Ubud Tengah, Kelurahan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Setelah mencoblos di desa kelahirannya, Koster akan menuju Kantor DPD PDIP Bali di Kota Denpasar untuk memantau hitung cepat.
Baca SelengkapnyaPungutan Rp150 ribu ke turis asing akan diberlakukan di seluruh pintu masuk Pulau Bali.
Baca SelengkapnyaBupati Ipuk dalam upacara tersebut mengenakan busana adat suku Bugis.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bahkan, sejumlah lembaga survei meyakini Prabowo-Gibran menang satu putaran
Baca SelengkapnyaKaesang Pangarep mengajak masyarakat Kabupaten Lampung Selatan untuk mencoblos pasangan capres-cawapres nomor urut 2.
Baca SelengkapnyaBupati Kendal beri ucapan selamat kepada Gibran Rakabuming Raka.
Baca SelengkapnyaPutra bungsu Presiden Joko Widodo atau Jokowi itu mengatakan masyarakat dalam mencoblos atau menusuk wajah atau badan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaLangkah itu diambil agar warga tetap bisa menggunakan hak pilihnya.
Baca SelengkapnyaPungutan sebesar Rp150.000 bagi wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Bali akan digunakan utamanya untuk menangani permasalahan sampah.
Baca Selengkapnya