Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

NasDem sebut menteri Jokowi belum maksimal karena anggaran baru cair

NasDem sebut menteri Jokowi belum maksimal karena anggaran baru cair Jokowi lantik menteri Kabinet Kerja. ©AFP PHOTO

Merdeka.com - Dua lembaga publik Pol-Tracking Institute dan kedaiKOPI mengeluarkan hasil survei dan poling tentang kinerja pemerintahan Presiden Jokowi. Hasilnya, kedua lembaga itu menyebutkan jika publik ingin Jokowi lakukan reshuffle kabinet kepada menteri yang dinilai tidak optimal menjalankan program pemerintah.

Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua Fraksi Partai NasDem Johny G. Plate mengatakan, jika perombakan kabinet adalah hak preorgatif presiden. Memaksa presiden untuk melakukan reshuffle, menurutnya, belum tepat untuk saat ini.

"Reshuffle kabinet itu hak preogratif presiden. Saya rasa memaksa presiden melakukan reshuffle itu tidak tepat saat ini," kata Jhony di kawasan Cikini, Jakarta, Rabu (22/4).

Jhonny menilai, kinerja menteri Jokowi belum bisa dinilai optimal atau tidak sejauh ini. Sebab, program kerja belum berjalan maksimal karena anggaran baru saja disahkan.

"Dari sisi kinerja ekonomi APBN baru disahkan sebulan yang lalu menjadi UU. Pencairan dana belum ada. Dari sisi kabinet adalah nomenklatur baru dan pembiayaan baru. Jadi kabinet dari segi ekonomi belum ada secara memadai dari pembiayaan infrastruktur dari APBN ke daerah atau proyek-proyek. Yang ada hanya biaya rutin," ujar dia.

Sementara itu, Politikus Partai Golkar M Misbakhun menyatakan bahwa memang soal reshuffle kabinet adalah kewenangan penuh dari Presiden Jokowi. Namun dia mengingatkan, jika perombakan kabinet pasti bakal ada risiko politik yang harus dihadapi nantinya.

"Saya kira kalau kita bicara reshuffle kabinet, itu sebenarnya wewenang penuh presiden. Kalau itu terjadi, Presiden Jokowi juga harus memperhatikan risiko politiknya. Dia harus ambil risiko yang paling minim sebab puncak risiko itu ada pada dia, karena dia yang pilih menteri dan rakyat percaya kepadanya," ujar Misbakhun.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,11 Persen, Jokowi: Negara Lain Masuk Jurang Resesi
Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,11 Persen, Jokowi: Negara Lain Masuk Jurang Resesi

Menurut Jokowi, pertumbuhan ekonomi Indonesia banyak dikontribusikan oleh belanja konsumsi masyarakat hingga masuknya investasi.

Baca Selengkapnya
Jokowi Rajin Bagi-Bagi Bansos, Tapi Ekonomi Indoensia Diramal Hanya Tumbuh 5,04 Persen Sepanjang 2023
Jokowi Rajin Bagi-Bagi Bansos, Tapi Ekonomi Indoensia Diramal Hanya Tumbuh 5,04 Persen Sepanjang 2023

Proyeksi ini lebih rendah dibandingkan pertumbuhan ekonomi 2022 yang mencapai 5,31 persen (yoy).

Baca Selengkapnya
Penerimaan Pajak hingga Pertengahan Maret Tembus Rp342,88 Triliun
Penerimaan Pajak hingga Pertengahan Maret Tembus Rp342,88 Triliun

Mayoritas jenis pajak utama tumbuh positif sejalan dengan ekonomi nasional yang stabil.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Di Depan Petinggi TNI, Jokowi Curhat Sulitnya Cari Pasokan Beras ke Luar Negeri
Di Depan Petinggi TNI, Jokowi Curhat Sulitnya Cari Pasokan Beras ke Luar Negeri

Jokowi mengatakan kondisi ini disebabkan ketidakpastiaan ekonomo dan konflik geopolitik yang tak kunjung usai.

Baca Selengkapnya
Anies Bandingkan Gaji TNI Polri Lebih Banyak Naik di Era SBY, Jokowi Beralasan Pandemi Covid-19
Anies Bandingkan Gaji TNI Polri Lebih Banyak Naik di Era SBY, Jokowi Beralasan Pandemi Covid-19

Jokowi menjelaskan, bahwa setiap keputusan pemerintah selalu memperhatikan kondisi ekonomi dan situasi keuangan negara.

Baca Selengkapnya
Kedekatan Jokowi Saat Temui Ibu Nasabah PNM dari Magelang
Kedekatan Jokowi Saat Temui Ibu Nasabah PNM dari Magelang

Jokowi juga mengapresiasi pencapaian PNM yang mencapai telah mencapai target pada 2023 lalu.

Baca Selengkapnya
Aturan Kenaikan Gaji PNS 8 Persen Diteken Jokowi, Besarannya Jadi Segini
Aturan Kenaikan Gaji PNS 8 Persen Diteken Jokowi, Besarannya Jadi Segini

Presiden Jokowi teken aturan kenaikan gaji PNS naik 8 persen per Januari 2024.

Baca Selengkapnya
Jokowi Akui Banyak Pelaku Bisnis Khawatir Politik Indonesia Panas Jelang Pemilu 2024
Jokowi Akui Banyak Pelaku Bisnis Khawatir Politik Indonesia Panas Jelang Pemilu 2024

Jokowi bersyukur karena pelaksanaan pemilihan umum 2024 berjalan lancar. Jokowi menargetkan arus modal masuk dan investasi kembali masuk ke Indonesia.

Baca Selengkapnya
Ekonomi Anjlok, Jepang Resmi Masuk Resesi
Ekonomi Anjlok, Jepang Resmi Masuk Resesi

Padahal ekonom memprediksi angka PDB Jepang kali ini jauh di bawah perkiraan median pertumbuhan sebesar 1,4 persen.

Baca Selengkapnya