Munaslub Gokar bertepuk sebelah tangan
Merdeka.com - Partai Golkar versi Munas Ancol mewacanakan rekonsiliasi dengan kubu Aburizal Bakrie (Ical). Jalan islah yang ditempuh melalui Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) yang diperkirakan digelar Oktober, bertepatan dengan ulang tahun Golkar yang ke-51 tahun.
Yorrys Raweyai mengaku sudah berkoordinasi dengan kubu Ical untuk membahas tentang upaya islah tersebut. Senin (14/9) lalu rencananya kedua kubu akan bertemu, namun sayang pertemuan gagal karena masing-masing perwakilan sedang berada di luar kota. Tim negosiator dilakukan oleh Agus Gumiwang, Ade Komaruddin, Nurdin Halid, Cicip S Sutardjo dan Leo Nababan.
"Rencananya segera lah, itu kan untuk kebaikan bersama juga," kata Yorrys dua hari lalu.
Kabarnya bahkan munaslub sudah dibicarakan langsung oleh kubu Agung Laksono bersama Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK). JK menyambut positif akan usulan tersebut. Hanya tinggal tim negosiator mencari jalan keluar, kesepakatan apa saja yang bisa dikompromikan dalam munaslub nanti.
Politikus Golkar Mahyudin yang berada di kubu Agung pun mengamini rencana munaslub. Menurut dia, Golkar butuh regenerasi dan ajang munaslub dilakukan untuk mencari pemimpin di luar Ical dan Agung. Bahkan dia telah mengungkap nama-nama potensial yang bisa memimpin Golkar selanjutnya.
"Kader Golkar banyak, perlu ada regenerasi pemimpin, seperti Setya Novanto, Priyo Budi Santoso, Airlangga Hartarto, Aziz Syamsuddin, Ade Komaruddin, termasuk saya. Kalau senior memikirkan penyegaran organisasi berikut penguatan pemilu," kata Mahyudin.
Sementara soal sikap politik Golkar pasca munaslub nanti, Mahyudin ingin partai penguasa orde baru ini merapat ke pemerintah. Tidak lagi berada di luar pemerintah sebagai penyeimbang bersama Koalisi Merah Putih (KMP).
"Bukan sebagai penyeimbang, tapi mitra pemerintah, karena lebih cocok berkarya kepada negara," jelas Mahyudin.
Namun sayang, jalan islah yang ditawarkan kubu Agung Laksono bertepuk sebelah tangan. Kubu Ical menolak keras wacana yang digulirkan untuk memunculkan ketua umum Golkar baru di luar Ical dan Agung.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Airlangga menyebut Golkar masih menyusun koalisi untuk Pilkada Banten 2024.
Baca SelengkapnyaLuhut meminta kepada para petinggi dan pengurus Partai Golkar jangan menciderai keberhasilan Partai Golkar di Pemilu 2024 ini.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto telah memberi penugasan kepada sejumlah figur untuk mengemban tugas sebagai calon kepala daerah pada Pilkada 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Di depan Bamsoet, Airlangga Hartarto menolak berbicara soal Munas Golkar.
Baca SelengkapnyaMunas Partai Golkar rencananya bakal digelar Desember 2024.
Baca SelengkapnyaAirlangga terlihat duduk di sebelah Bamsoet di tengah isu Munas Golkar.
Baca SelengkapnyaPKB, Partai NasDem, dan PKS menyatakan mendukung usulan hak angket.
Baca SelengkapnyaAirlangga mengingatkan agar seluruh kader Partai Golkar merapatkan barisan.
Baca Selengkapnya