Merdeka.com - Pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden Joko Widodo-Ma'ruf Amin mengungguli perolehan suara untuk Pilpres 2019 di wilayah kerja PPLN Roma, yaitu Italia, Malta dan Siprus. Pasangan calon nomor urut 01 tersebut mendapatkan 880 suara atau sebesar 78,36 persen.

Sementara pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto-Sandiaga Uno memperoleh 181 suara atau setara dengan 16,12 persen. Sedangkan jumlah suara tidak sah tercatat 5.52 persen dari sebanyak 1.123 suara.

Ketua PPLN Roma Oka Sudiana mengatakan, pihaknya membawahi TPSLN 01 Roma dan KSK 01 Milan, Italia, serta KSK 02 di Malta dan KSK 03 di negara Siprus.

Duta Besar RI Roma Esti Andayani beserta seluruh Staf KBRI Roma juga turut menyaksikan penghitungan suara dimaksud.

Hasil penghitungan suara untuk Pilpres 2019 di TPSLN 01 Roma, total 280 suara. Suara Paslon 01 sebanyak 229, suara Paslon 02 hanya 48, dan suara tidak sah tiga.

Sedangkan KSK 01 Milan, total 242 suara dengan rincian Paslon 01 mendapatkan 199 suara, Paslon 02 mendapatkan 41 suara, dan tidak sah dua suara.

Di KSK 02 Malta, total 153 suara, suara paslon 01 sebanyak 108 dan Paslon 02 sebanyak 44, dan satu suara tidak sah.

Sedangkan KSK 03 Siprus, total 34 suara. Suara Paslon 01 sebanyak 30, dan Paslon 02 hanya empat suara, dan tidak ada.

Perolehan suara melalui pos sebanyak 414 suara, suara Paslon 01 ada 314, sedangkan suara Paslon 02 hanya 44, Suara tidak sah ada 56.

Total perolehan suara di Italia, Malta, dan Siprus (1.123 suara), suara untuk Paslon 01 sebanyak 880 suara, sedangkan Paslon 02 sebanyak 181 dan tidak sah 62 suara.

Seperti dilansir dari Antara, hasil penghitungan suara untuk pemilihan anggota DPR RI di Italia, Malta, dan Siprus adalah PDI Perjuangan memimpin dengan total perolehan suara sebesar 36,84 persen, disusul oleh Partai Solidaritas Indonesia sebesar 19,89 persen, Partai Golkar sebesar 6,06 persen, Partai Keadilan Sejahtera sebesar 5,97 persen, dan Partai Gerindra sebesar 5,40 persen.

Pemilihan itu berlangsung lancar, aman dan tertib tanpa kendala berarti. Penghitungan suara berakhir pada pukul 22.30 waktu setempat yang ditutup dengan doa dan lagu kebangsaan Indonesia Raya.

PPLN pada Perwakilan RI di Roma menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada KBRI Roma atas bantuan yang diberikan sejak persiapan pemungutan suara hingga pelaksanaan penghitungan suara, termasuk fasilitasi bagi PPLN dan KPPSLN untuk menjaga surat suara selama 3 x 24 jam sejak pemungutan hingga penghitungan suara.