Megawati: PDIP sudah biasa dikeroyok
Merdeka.com - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri tidak khawatir dengan bergabungnya Partai Golkar ke kubu Partai Gerindra untuk mendukung Prabowo Subianto sebagai calon presiden. Megawati sesumbar bisa memenangkan pilpres 2014, meski koalisi partainya tidak sebesar pihak lawan.
"PDI perjuangan kan biasa dikeroyok ya. Jadi ya sudah," kata Megawati kepada awak media, di sela-sela Rapat Koordinasi Nasional PDIP di Hotel JS Luwansa, Kuningan, Jakarta, Selasa (20/5).
Megawati menyatakan PDIP sudah merancang supaya bisa memenangkan pemilihan presiden 2014 sejak sepuluh tahun lalu. Dia menyatakan mereka siap menyapu kemenangan karena tidak dipusingkan urusan pemerintahan dalam menyusun siasat pemenangan pemilihan umum dan presiden.
"Buat PDI Perjuangan saya kira bukannya arogan atau over confidence, tapi kami sudah memang merencanakan sepuluh tahun. Jadi konsolidasi partai memang lebih mantap. Kami hanya tinggal melanjutkan hal-hal yang telah dipersiapkan selama ini," ujar Mega.
Saat ini pasangan Jokowi - JK diusung oleh PDIP , Partai NasDem , PKB dan Partai Hanura . Sedangkan Prabowo-Hatta diusung Gerindra , PPP, PAN, PKS, PBB dan Partai Golkar .
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PDIP tidak mengundang Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke HUT PDIP.
Baca SelengkapnyaGaung perubahan menimbulkan pertanyaan, sebab selama ini PDI Perjuangan selalu membawa pesan keberlanjutan yang sering dikaitkan dengan motto Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaDia pun berharap agar seluruh partai politik dalam dinamika pergantian pimpinan dapat berjalan dengan baik.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Maruarar Sirait mengatakan langkah politiknya mengikuti Joko Widodo
Baca SelengkapnyaHasto juga menyebut pemberian suatu pangkat terkadang bertentangan dengan fakta-fakta yang terjadi di lapangan
Baca SelengkapnyaSinyal pertemuan itu juga semakin diperkuat, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman yang menyebut pertemuan itu akan terjadi tidak lama lagi.
Baca SelengkapnyaWacana pertemuan Megawati dan Jokowi terus bergulir pasca Pilpres 2024 selesai
Baca SelengkapnyaGerindra: Prabowo yang Akan Bisa Menjembatani Hubungan Jokowi dengan PDIP
Baca SelengkapnyaAHY sudah punya rekam jejak yang mumpuni untuk menjadi Menteri ATR/BPN.
Baca Selengkapnya