Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Megawati: Jangan Menjadi Politisi Populis yang Sibuk Obok-obok Emosi Rakyat

Megawati: Jangan Menjadi Politisi Populis yang Sibuk Obok-obok Emosi Rakyat Penutupan Rakernas PDIP. ©2013 Merdeka.com/M. Luthfi Rahman

Merdeka.com - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, Megawati Soekarnoputri mengingatkan kepada seluruh kadernya untuk tidak menjadi politisi populis yang hanya sibuk memainkan emosi rakyat.

"Anak-anakku yang saya cintai. Kemenangan elektoral bisa dipastikan adalah kerja politik konkret bagi rakyat bangsa dan negara. Jangan berpolitik dengan cara pragmatis dengan menjadi politisi populis, yang sibuk obok-obok emosi rakyat, tapi tak ada keputusan politik nyata bagi rakyat itu sendiri," kata Megawati saat membuka Rakernas I PDIP dan HUT Ke-47 PDIP di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Jumat (10/1).

Megawati meminta agar kader PDIP bekerja nyata untuk rakyat, bangsa dan negara.

Menurut Presiden kelima RI ini, kader PDIP bisa melakukan itu seperti para kepala daerah yang bisa membangun daerahnya dengan baik dan berbakti kepada rakyatnya.

"Bagi mereka yang belum melakukan hal itu, segeralah bergegaslah mengikuti teman-teman yang lain yang telah dapat melakukan daerahnya menjadi daerah-daerah unggulan," kata Megawati di hadapan Presiden Jokowi dan Wapres Ma'ruf Amin.

Stop Berwacana Politik

Ia juga meminta agar para kadernya tidak hanya berwacana, tetapi mampu merumuskan kebijakan politik di berbagai sisi.

"Sekali lagi stop berwacana politik, rumuskan politik legislasi, politik anggaran, politik pengawasan yang menjadi prioritas perjuangan kita, rumuskan pembangunan lima prioritas industri nasional untuk mewujudkan Indonesia berdikari. Semua harus dipastikan untuk pemenuhan kesejahteraan rakyat," tegas Megawati.

Hadir dalam rakernas itu sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju, antara lain, Menkeu Sri Mulyani, Menteri PMK Muhadjir Effendy, Menristek, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menkominfo Johnny G Plate, Menko Polhukam Mahfud MD.

Menpan RB Tjahjo Kumolo, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Whisnutama, Menteri KKP Edy Prabowo, dan Menkum HAM Yasonna Laoly dan Menhan Prabowo Subianto.

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Megawati: Kekuasaan Itu Enak, Tapi Kalau Saya Sudah Harus Berhenti Ya Berhenti
Megawati: Kekuasaan Itu Enak, Tapi Kalau Saya Sudah Harus Berhenti Ya Berhenti

Menjelang pemilu 2024, Megawati mengajak seluruh rakyat Indonesia bahwa pemilu itu adalah untuk rakyat sendiri.

Baca Selengkapnya
Megawati Minta Rakyat Pilih Capres-Cawapres Punya Etika dan Moral di Pilpres 2024
Megawati Minta Rakyat Pilih Capres-Cawapres Punya Etika dan Moral di Pilpres 2024

Megawati mengingatkan, jangan pilih pemimpin hanya berdasarkan sosok, tanpa melihat pikiran dan hatinya.

Baca Selengkapnya
Megawati Ultah ke 77, Sekjen PDIP: Sikap Beliau Tolak Presiden 3 Periode Bawa Konsekuensi di Pemilu 2024
Megawati Ultah ke 77, Sekjen PDIP: Sikap Beliau Tolak Presiden 3 Periode Bawa Konsekuensi di Pemilu 2024

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, perayaan ulang tahun Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri ke-77 akan dirayakan secara sederhana

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Sinyal Pertemuan Prabowo - Megawati Semakin Kuat, Waketum Gerindra Ungkap Pesan Ini
Sinyal Pertemuan Prabowo - Megawati Semakin Kuat, Waketum Gerindra Ungkap Pesan Ini

Sinyal pertemuan itu juga semakin diperkuat, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman yang menyebut pertemuan itu akan terjadi tidak lama lagi.

Baca Selengkapnya
Politisi PDIP Sebut Tak Menutup Kemungkinan Megawati dan Prabowo Bertemu Usai Pilpres
Politisi PDIP Sebut Tak Menutup Kemungkinan Megawati dan Prabowo Bertemu Usai Pilpres

Lalu, saat disinggung kapan pertemuan antara kedua pimpinan partai itu terjadi, dia meminta untuk menunggu saja.

Baca Selengkapnya
Megawati Jadi Magnet Politik sehingga Para Tokoh Minta Bertemu, Ini Penjelasan Pakar
Megawati Jadi Magnet Politik sehingga Para Tokoh Minta Bertemu, Ini Penjelasan Pakar

Sejumlah tokoh politik berlomba-lomba ingin bertemu Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, termasuk Presiden Joko Widodo dan Calon Presiden Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya
Sekjen PDIP Sindir Kapolri: Suara-Suara Rakyat Harapkan Polri Netral Tak Dukung Paslon Tertentu
Sekjen PDIP Sindir Kapolri: Suara-Suara Rakyat Harapkan Polri Netral Tak Dukung Paslon Tertentu

Sekjen PDIP mengingatkan Kapolri banyak suara dari rakyat yang juga berharap agar Polri tetap netral di Pemilu 2024 ini.

Baca Selengkapnya
Bapaknya Pejabat Negara, Pria Ini Kenal Megawati Sejak Usia 5 Tahun Hingga Sukses Jadi Kepala Daerah
Bapaknya Pejabat Negara, Pria Ini Kenal Megawati Sejak Usia 5 Tahun Hingga Sukses Jadi Kepala Daerah

Anak tokoh nasional dianggap 'akrab' dengan Megawati sejak usia 5 tahun sampai sukses menjadi kepala daerah. Siapa sosok yang dimaksud?

Baca Selengkapnya
Gerindra Tak Yakin PDIP Oposisi di Pemerintahan Mendatang, Bambang Pacul: Suka-Suka Dialah
Gerindra Tak Yakin PDIP Oposisi di Pemerintahan Mendatang, Bambang Pacul: Suka-Suka Dialah

Partai Gerindra tidak yakin jika Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) akan menjadi oposisi pada pemerintah selanjutnya.

Baca Selengkapnya